Hubungan antara komponen ektomorfi dengan hasil Prestasi

pada komponen mesomorfi pada skala yang ditentukan maka prestasi yang diraih akan semakin rendah.

4.1.2.3 Hubungan antara komponen ektomorfi dengan hasil Prestasi

Berdasarkan hasil analisis deskripsi antara komponen ektomorfi dengan hasil prestasi dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel.4.4 Deskripsi hubungan Komponen Ektomorfi dengan Hasil Prestasi Nama K1 K2 K3 Somatotipe Inggrid Yuniar S. 3.5 3.5 4 Ektomorfi Seimbang M.P. Setyorini 3 3 4 Ektomorfi Seimbang Sumber :data penelitian 2011 Dari tabel diatas diperoleh data bahwa dari Inggrid Yuniar S. adalah 3.5 Karena tingkat ektomorfi yang dimiliki oleh Inggrid Yuniar S. dan M.P. Setyorini lebih tinggi daripada komponen lain maka diharapkan dapat mencapai prestasi yang tinggi. Hal ini selaras dengan hasil yang telah dicapai oleh Inggrid Yuniar S. dan M.P. Setyorini. Catatan hasil prestasi yang telah dicapai oleh Inggrid Yuniar S. dan M.P. Setyorini adalah : a Mirnawati P. Setyorini Perempuan, kelompok umur 16 tahun meraih: 1 peringkat 3 pada Kejuaraan Nasional Tenis Yunior Master Series Bakrie 2008 di Jakarta, 2 Runner-up ganda putri berpasangan dengan Inggrid Yuniar Swansa pada Kejuaraan Gresik 4Juara Ganda Putri berpasangan dengan M.P. Setyorini pada Kejuaraan TEGAL OPEN III tahun 2010, 5 Juara III Tunggal Putri pada Kejuaraan TEGAL OPEN III tahun 2010, 6 Juara II Tunggal Putri pada Kejuaraan PIALA MENPORA tahun 2010, 7 Finalis Ganda dan Tunggal Putri pada Kejuaraan PEMALANG OPEN VII tahun 2011. Dari analisis diatas maka dapat digambarkan antara komponen ektomorfi dengan hasil prestasi pada atlet tenis PR. Sukun tahun 2011 berhubungan, karena semakin besar komponen ektomorfi pada skala yang ditentukan maka semakin tinggi prestasi yang akan dicapai. Dan sebaliknya apabila semakin kecil angka pada komponen ektomorfi pada skala yang ditentukan maka prestasi yang diraih akan semakin rendah. Mengacu dari hasil penelitian ini, atlet tenis hendaknya mampu menyikapi secara positif akan arti penting somatotipe Heath-Carter yang terdiri dari komponen endomorfi, komponen mesomorfi dan komponen ektomorfi sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi dicabang olahraga tenis. Sebab walaupun atlet memiliki komponen endomorfi yang baik, komponen mesomorfi dan komponen ektomorfi yang tinggi, akan tetapi intensitas latihan yang tidak maksimal, maka prestasi yang dihasilkan kurang optimal. Dengan demikian komponen endomorfi yang baik, komponen mesomorfi dan komponen ektomorfi yang tinggi mutlak dimiliki oleh atlet tenis, selain faktor-faktor lain yang sudah dijelaskan di atas juga mempengaruhi hasil prestasi yang dicapai.

4.2 Pembahasan