7.3.4. Pengujian Multikolinier
Pengujian terhadap multikolinear dapat dilakukan dengan cara melihat nilai VIF pada hasil output Minitab Versi 14.0 pada Tabel 7. Apabila nilai VIF
10, maka dapat dikatakan bahwa tidak terjadi multikolinear. Pada Tabel 7 terlihat bahwa tidak ada satu pun variabel-variabel pada model permintaan benih
ikan nila 3-5 cm yang bernilai lebih dari 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinear pada model.
7.3.5. Pengujian Normalitas
Pengujian terhadap normalitas dilakukan dengan cara memasangkan nilai harapan dengan distribusi normal. Jika residual berasal dari distribusi normal,
maka nilai-nilai data titik-titik dalam grafik akan terletak di sekitar garis diagonal. Pada model permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm terlihat bahwa
residual terdistribusi normal, dimana nilai-nilai datanya terletak di sekitar garis diagonal Lampiran 7.
7.4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Benih Ikan Nila Ukuran 3-5 cm
Pembahasan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm menyangkut taraf signifikansi, nilai koefiesien
regresi, elastisitas dan juga kondisi di lapangan yang mendukung interpretasi faktor-faktor yang bersangkutan.
7.4.1. Kuantitas Permintaan Benih Ikan Nila Ukuran 3-5 cm Satu Bulan Sebelumnya Qd-t
Kuantitas permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 satu bulan sebelumnya tidak signifikan mempengaruhi permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm. Hal ini
terlihat dari nilai Probabilitasnya, yaitu sebesar 0,077 α. Koefisien regresi
yang didapat sebesar 0,14855. Artinya dengan asumsi faktor-faktor lain tetap, untuk tiap kenaikan seribu ekor benih ikan nila ukuran 3-5 cm satu bulan
sebelumnya mengakibatkan rata-rata jumlah benih ikan nila ukuran 3-5 cm naik sebesar 0,14855 ribu ekor.
Tanda yang didapatkan pun sesuai dengan yang diharapkan, yaitu bernilai positif +. Kuantitas permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm tidak
berpengaruh signifikan. Hal ini dikarenakan kebutuhan petani akan benih ikan nila ukuran 3-5 cm berbeda-beda setiap bulannya. Selain itu, banyak permintaan
benih ikan nila ukuran 3-5 cm dari luar daerah juga menyebabkan kuantitas permintaan benih satu bulan sebelumnya menjadi tidak signifikan mempengaruhi
permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm.
7.4.2. Kuantitas Permintaan Benih Ikan Nila Ukuran 3 cm Qad
Kuantitas permintaan benih ikan nila signifikan mempengaruhi permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm. Hal ini terlihat dari nilai Probabilitasnya, yaitu
sebesar 0,000 α. Koefisien regresi yang didapat sebesar 3,5793. Artinya
dengan asumsi faktor-faktor lain tetap, untuk tiap kenaikan seribu ekor benih ikan nila ukuran 3-5 cm mengakibatkan rata-rata jumlah benih ikan nila ukuran 3-5 cm
naik sebesar 3,5793 ribu ekor. Tanda yang didapatkan pun sesuai dengan yang diharapkan, yaitui bernilai positif +.
Benih ikan nila ukuran 3 cm merupakan input produksi bagi usaha pendederan benih ikan nila 3-5 cm. Kenaikan permintaan benih ikan nila ukuran
3 cm akan menaikkan permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm. Hal ini dapat dikaitkan dengan adanya hubungan permintaan turunan derived demand diantara
kedua jenis ukuran benih ikan nila ini. Oleh karena itulah, faktor ini menjadi signifikan mempengaruhi permintaan benih ikan nila ukuran 3-5 cm.
7.4.3. Kuantitas Permintaan Benih Ikan Nila Ukuran 5-8 cm Qcd