Penentuan Jumlah Unit Contoh

25

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Penentuan Jumlah Unit Contoh

Kegiatan inventarisasi dilakukan pada tegakan pinus dengan luas total 110,4 ha yang terbagi ke dalam beberapa petak. Dasar stratum yang digunakan dalam penelitian ini adalah kehomogenen jenis pohon dalam hal ini adalah pohon pinus pada tegakan Hutan Pendidikan Gunung Walat. Pada Hutan Pendidikan Gunung Walat terdapat tegakan pinus murni dan tegakan pinus campuran. Tegakan murni adalah tegakan yang didominasi oleh satu jenis pohon tertentu, dan dalam penelitian ini jenis pohonnya adalah pohon pinus. Sementara tegakan campuran adalah tegakan yang didominasi oleh lebih dari satu jenis pohon, dan dalam penelitian ini jenis-jenis pohonnya adalah pohon pinus, agatis, dan puspa. Sehingga stratum yang diperoleh dari hasil stratifikasi adalah sebanyak 3 buah. Stratum-stratum tersebut adalah stratum I yang merupakan tegakan pinus murni, stratum II yang merupakan tegakan pinus+puspa, dan stratum III yang merupakan tegakan pinus+puspa+agatis. Petak-petak yang termasuk ke dalam stratum I adalah petak 4, 29, 49, dan 55. Petak yang termasuk ke dalam stratum II adalah petak 61. Sementara petak yang termasuk ke dalam stratum III adalah petak 30. Penyebaran luas dan unit contoh pada masing-masing stratum dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4. Penyebaran luas dan unit contoh pada setiap stratum Stratum Jenis Pohon Petak Luas Petak ha Luas Stratum ha Jumlah Plot dalam Stratum Jumlah Plot Terpilih I Pinus 4 6,8 99,1 1982 95 29 10 49 68,9 55 13,4 II Pinus+Puspa 61 5,3 5,3 106 5 III Pinus+Puspa+Agatis 30 6 6 120 6 26 Pengukuran dilakukan dengan menggunakan empat buah bentuk unit contoh yaitu unit contoh konvensional, six trees, eight trees, dan ten trees. Untuk unit contoh konvensional, jenis plot yang digunakan adalah plot lingkaran circular plots dengan luas 0,05 ha. Intensitas sampling yang digunakan dalam pengukuran adalah 5 . Untuk penyebaran bentuk unit contoh pada setiap stratum dapat dilihat padat Tabel 5. Tabel 5. Penyebaran bentuk unit contoh pada setiap stratum Bentuk Unit Contoh Stratum I II III Circular 95 5 6 6-trees 95 5 6 8-trees 95 5 6 10-trees 95 5 6 Setiap bentuk unit contoh pada setiap stratum memiliki jumlah petak ukur yang sama dikarenakan pada setiap petak ukur dibuat empat buah bentuk unit contoh circular seluas 0,05 ha, six trees, eight trees, ten trees dengan titik pusat petak ukur yang sama. Keempat bentuk unit contoh ini dianggap sebagai perlakuan dalam penelitian ini.

B. Waktu Kerja

Dokumen yang terkait

Kontribusi Penyadapan Getah Pinus (Pinus merkusii) Terhadap Tingkat Pendapatan Penyadap

18 166 77

Pendugaan Karbon Tersimpan pada Tegakan Pinus (Pinus merkussii) dan Ekaliptus (Eucalyptus sp) di Taman Hutan Raya Bukit Barisan Kabupaten Karo

2 44 58

Pemuliaan Pinus Merkusii

1 36 11

Siklus nitrogen pada hutan tanaman pinus di hutan pendidikan Gunung Walat, Sukabumi

0 7 174

Analisa laju infiltrasi pada perbedaan kerapatan tegakan hutan pinus (Pinus merkusii), Blok Cimenyan, Hutan Pendidikan Gunung Walat, Sukabumi-Jawa Barat

0 4 100

Studi Tehnik Pendugaan Potensi Tegakan Hutan Puspa (Schima waliichii) dengan Simple Systematic Sampling with Random Start dengan Unit Contoh Six Tree Sampling dan Circular Plot (Studi Kasus di Hutan Pendidikan Gunung Walat Sukabumi)

0 12 50

Pendugaan Potensi Tegakan Agathis ( Agathis loranthifolia Salisb ) Menggunakan Metode Two Stage Sampling Dengan Unit Contoh Six Trees Sampling ( 6- Contoh Pohon ) dan Circular Plots ( Lingkaran ) Studi Kasus di Hutan Pendidikan IPB Gunung Walat Sukabumi

0 13 54

Pendugaan Biomassa Tegakan Pinus (Pinus merkussi Jungh et de Vriese) pada Berbagai Kerapatan di Hutan Pendidikan Gunung Walat Sukabumi

0 11 57

Pendugaan Potensi Biomassa Tegakan di Areal Rehabilitasi Hutan Pendidikan Gunung Walat Menggunakan Metode Tree Sampling

0 4 26

Perbandingan Efisiensi Metode Tree Sampling dan Metode Konvensional dalam Pendugaan Potensi Tegakan Agathis (Agathis toranthifolia) di hutan Pendidikan Gunung Walat, Sukabumi

0 2 54