80
K. Analisis Strategi Pengembangan Ternak Sapi Potong Melalui Inseminasi Buatan dan Kawin Alam di Kabupaten Langkat
Evaluasi Faktor Internal
Faktor lingkungan internal yang dianalisis dan digunakan sebagai kekuatan strengths dan kelemahan weakness.
1. Kekuatan Strengths
Beberapa faktor internal yang merupakan kekuatan untuk pengembangan sapi potong melalui inseminasi buatan dan kawin alam di Kabupaten Langkat
yaitu :
a. Adanya program Inseminasi Buatan dan Intensifikasi Kawin Alam.
Upaya pemerintah dalam meningkatkan populasi dan produksi peternakan terutama komoditi daging diantaranya melalui upaya perbaikan mutu genetik
ternak yang ada melalui teknologi Inseminasi Buatan IB dan Intensifikasi Kawin Alam INKA. Program-program yang dilaksanakan pemerintah melalui dua
kegiatan ini cukup banyak antara lain memberikan pembinaan, pelatihan ketrampilan kepada masyarakat dan atau peternak tentang manajemen reproduksi
ternak, membuka pelatihan-pelatihan bagi yang berminat menjadi inseminator, menjalankan program-program dan kegiatan yang berhubungan dengan
inseminasi buatan dan kawin alam seperti memberikan sarana prasarana inseminasi buatan, melaksanakan pengadaan ternak pejantan pemacek dan
lainnya. Disamping program-programkegiatan yang dilaksanakan pemerintah, pemerintah Kabupaten Langkat dalam pelaksanaan tugasnya juga dilengkapi
dengan sarana dan prasarana yaitu Balai Penyuluhan Peternakan BPP, Kantor Pelayanan Inseminasi Buatan, Kantor Pelayanan Kesehatan Hewan dan Kandang
Jepit. Kabupaten Langkat yang terdiri dari 23 kecamatan, sampai saat ini masih menerapkan pengembangbiakan ternak dengan cara inseminasi buatan dan kawin
alam, sehingga pelaksanaan program inseminasi buatan dan kawin alam masih sangat memungkinkan untuk dikembangkan dan dipergunakan dalam
meningkatkan populasi ternak sapi potong di Kabupaten Langkat.
Universitas Sumatera Utara
81
b. Sumber daya petugas peternakan
Sumber daya merupakan salah satu modal yang dapat mendukung keberhasilan suatu usaha, bila sumber daya yang dimiliki tidak memadai maka
akan berpengaruh terhadap kelancaran dan kemajuan suatu usaha peternakan, sumber daya manusiapetugas adalah motor penggerak dalam menjalankan roda
usahanya. Petugas teknis yang tersedia di Kabupaten Langkat meliputi : Sarjana
Peternakan sebanyak 37 orang, Doktor Hewan sebanyak 2 orang, Tenaga teknis menengah sebanyak 28 orang, inseminator sebanyak 63 orang, petugas PKB
Pemeriksa Kebuntingan sebanyak 6 orang, Petugas ATR sebanyak 5 orang, Supervisor II sebanyak 1 orang, Instruktur sebanyak 1 orang, Recording sebanyak
1 orang dan petugas keswan sebanyak 23 orang.
c. Meningkatnya jumlah frozen semen dan pejantan unggul