Menghitung panjang diagonal pada bangun datar misalnya persegi, persegi panjang, belah ketupat Menyelesaikan masalah sehari-hari dengan menggunakan Teorema Pythagoras

L a m p i r a n | 5 a a 2 45 a 60 30 2a a √3 a a. Perbandingan sisi-sisi segitiga khusus sudut 30 o dan 60 o pada segitiga siku-siku. Jika suatu segitiga sisi-sisinya berbanding 2a : a : a atau 2: √3 : 1, maka segitiga itu adalah segitiga siku-siku dengan sudut 90 o menghadap sisi terpanjang hipotenusa 2a, sudut 60 o menghadap sisi siku-siku terpanjang a 3 , sudut 30 o menghadap sisi siku-siku terpendek a. b. Perbandingan sisi-sisi segitiga khusus sudut 45 o Jika suatu segitiga sisi-sisinya berbanding a : a : a atau : 1: 1 , maka segitiga itu adalah segitiga siku-siku sama kaki dengan sudut 90 o menghadap sisi terpanjang hipotenusa a 2 , dan sudut 45 o menghadap sisi siku-sikunya a.

F. Menghitung panjang diagonal pada bangun datar misalnya persegi, persegi panjang, belah ketupat

. Penyelesaian persoalan dalam bangun datar dengan Teorema Pythagoras meliputi penentuan panjang diagonal dan panjang sisi-sisi lainnya dari bangun datar tersebut. L a m p i r a n | 6 Contoh 1: Perhatikan gambar di bawah ini : Panjang diagonal belah ketupat masing-masing DB = 16 cm dan AC = 30 cm. Tentukan keliling belah ketupat itu Diketahui : DB = 16 cm dan AC = 30 Ditanya : Berapa keliling belah ketupat? Penyelesaian : Perhatikan ∆� = 8 2 + 5 2 = 289 = 17 Karena panjang BC = CD = DA =AB maka keliling belah ketupat itu adalah 4 × 17 = 68 Jadi keliling belah ketupat = 68 cm

G. Menyelesaikan masalah sehari-hari dengan menggunakan Teorema Pythagoras

. Dalam kehidupan sehari-hari dapat ditemukan masalah-masalah yang memanfaatkan Teorema Pythagoras. Untuk menyelesaikan masalah- masalah tersebut akan lebih mudah jika kita lukiskan sketsanya. D C B A O L a m p i r a n | 7 Contoh : Sebuah tiang listrik, agar berdiri tegak ditahan oleh tali kawat baja. Jika jarak dari patok pengikat terhadap tiang listrik adalah 5 m dan tinggi tiang listrik adalah 4 m, maka tentukanlah panjang tali kawat baja minimal yang dibutuhkan Sketsa Diketahui : AB = 5 m, BC = 4 cm Ditanya: berapa panjang tali kawat baja minimal yang dibutuhkan? Penyelesaian : Karena tiang listrik membentuk segitiga siku-siku, maka untuk mencari panjang tali kawat dapat menghitung sisi miring segitiga siku-siku tersebut. 2 = 2 + 2 2 = 5 2 + 4 2 2 = 25 + 16 = 41 Jadi panjang tali kawat baja adalah 41 m 4 m 5 m Tali kawat baja Tiang listrik A B C L a m p i r a n | 8

VIII. Proses Belajar Mengajar 1. Pertemuan Pertama

Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Guru menyampaikan salam pembuka dan menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan.  Placement test: - Guru membagikan lembar kerja Placement test yang berkaitan dengan materi teorema phytagoras. - Siswa mengerjakan Placement test secara mandiri. - Guru menjelaskan secara singkat akan diadakannya Placement test yang berisi soal-soal singkat yang berkaitan dengan materi yang akan dipelajari bersama, yaitu dalil phytagoras. 5 menit 30 menit

2. Pertemuan kedua Apersepsi :

Kegiatan Keterangan Alokasi waktu .  Teams: - Guru mengumumkan pembagian kelompok. - Kelompok terdiri dari 4-5 siswa yang heterogen yang telah dibuat guru berdasarkan nilai pre-test sebelumnya. 5 menit Kegiatan Inti : Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Teaching grup: - Guru menuliskan topik yang akan dibahas yaitu pembuktian Teorema Pythagoras, lalu menggali kemampuan - Siswa dapat mengetahui alur pembelajaran dengan jelas. - Siswa mengemukakan jawaban 10 menit L a m p i r a n | 9 awal siswa dengan tanya jawab tentang segitiga siku-siku, luas segitiga, dan luas persegi yang telah diperoleh siswa pada materi bangun datar.  Student creative: - Guru membagikan LKS I berisi ringkasan materi dan soal yang berhubungan dengan pembuktian teorema Pythagoras dan menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika dua sisi lain diketahu. - Siswa secara individu mempelajari materi sambil mengerjakan soal-soal latihan, dilanjutkan mengerjakan latihan awal.  Student Creative: - Guru berkeliling mengamati kerja tiap siswa dan memberikan bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan.  Team study: - Setelah selesai mempelajari ringkasan materi, mengerjakan soal latihan, dan mengerjakan latihan awal pada LKS I, guru mengajak siswa untuk bergabung pada kelompoknya masing-masing  Team study: - Dalam kelompok, siswa saling mendiskusikan hasil pekerjaannya dalam LKS I dengan temannya satu kelompok, saling mengoreksi, bertukar pikiran dan pendapat, bekerja sama menguasai materi, serta membuat kesepakatan jawaban sebagai jawaban kelompok.  Whole Class unit: - Guru menginstruksikan siswa melakukan diskusi dengan presentasi terhadap pertanyaan. - Siswa mempelajari ringkasan materi dalam LKS I, mengerjakan latihan awal secara individu. - Guru membantu seperlunya. - Guru berkeliling tiap kelompok mengawasi dan membantu seperlunya. - Perwakilan dari kelompok yang terpilih untuk 15 menit 15 menit 20 menit L a m p i r a n | 10 kelompok hasil jawaban soal latihan dan latihan awal LKS I. mempresentasikan hasil jawaban LKS I. Kelompok yang lain memberi tanggapan atau mengajukan pertanyaan. Kegiatan akhir : 10 menit Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Team study: - Guru melakukan evaluasi dan penegasan terhadap presentasi hasil jawaban latihan awal LKS I tiap kelompok. - Siswa diberi kesempatan untuk bertanya apabila masih ada yang kurang jelas. - Guru memberi salam penutup. 5 menit

3. Pertemuan ketiga Apersepsi :

Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Guru mengucapkan salam  Guru menuliskan topik materi yang akan dibahas yaitu menghitung apakah suatu segitiga merupakan segitiga siku-siku atau bukan dan mengenai Triple Pythagoras.  Guru menggali kemampuan awal siswa dengan tanya jawab untuk mengingatkan Teorema Pythagoras yang telah dibahas dalam pertemuan sebelumnya. - Siswa dapat mengetahui alur pembelajaran dengan jelas. - Siswa mengemukakan jawaban terhadap pertanyaan. 5 menit L a m p i r a n | 11 Kegiatan Inti : Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Student creative: - Guru membagikan LKS II berisi ringkasan materi dan soal yang berhubungan dengan Menghitung apakah suatu segitiga merupakan segitiga siku-siku atau bukan dan mengenai Triple Pythagoras. - Siswa secara individu mempelajari materi sambil mengerjakan soal-soal latihan, dilanjutkan mengerjakan latihan awal.  Student Creative: - Guru berkeliling mengamati kerja tiap siswa dan memberikan bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan.  Team study: - Setelah selesai mempelajari ringkasan materi, mengerjakan soal latihan, dan mengerjakan latihan awal pada LKS II, guru mengajak siswa untuk bergabung pada kelompoknya masing-masing  Team study: - Dalam kelompok, siswa saling mendiskusikan hasil pekerjaannya dalam LKS II dengan temannya satu kelompok, saling mengoreksi, bertukar pikiran dan pendapat, bekerja sama menguasai materi, serta membuat kesepakatan jawaban sebagai jawaban kelompok.  Whole Class unit: - Guru menginstruksikan siswa - Siswa mempelajari ringkasan materi dalam LKS II, mengerjakan latihan awal secara individu. - Guru mengamati kerja tiap siswa, dan membantu seperlunya. 15 menit 15 menit 25 menit L a m p i r a n | 12 melakukan diskusi dengan presentasi kelompok hasil jawaban pada soal latihan dan latihan awal LKS II - Guru melakukan evaluasi dan penegasan terhadap presentasi hasil jawaban latihan awal LKS II tiap kelompok. - Perwakilan dari kelompok yang terpilih untuk mempresentasikan hasil jawaban LKS. Kelompok yang lain memberi tanggapan atau mengajukan pertanyaan. Kegiatan akhir : Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Team study: - Guru memberikan 2 soal kuis 1 yang memuat materi problem solving menghitung apakah suatu segitiga merupakan segitiga siku-siku atau bukan dan mengenai Triple Pythagoras. - Siswa mengerjakan secara individu 10 menit

4. Pertemuan keempat Apersepsi :

Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Guru mengucapkan salam  Guru bersama siswa membahas soal kuis pada pertemuan sebelumnya.  Guru menggali kemampuan awal siswa dengan tanya jawab materi untuk mengingatkan kembali segitiga merupakan segitiga siku-siku atau bukan dan mengenai Triple Pythagoras. - Siswa dapat mengetahui alur pembelajaran dengan jelas. - Siswa mengemukakan jawaban terhadap pertanyaan. 10 menit L a m p i r a n | 13 Kegiatan Inti : Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Student creative: - Guru membagikan LKS III berisi ringkasan materi dan soal yang memuat materi menghitung perbandingan sisi- sisi segituga siku-siku dengan sudut istimewa dan menghitung perbandingan sisi-sisi segitiga siku- siku. - Selanjutnya guru meminta siswa secara individu mempelajari materi sambil mengerjakan soal-soal latihan, dilanjutkan latihan awal.  Student Creative: - Guru berkeliling mengamati kerja tiap siswa dan memberikan bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan.  Team study: - Setelah selesai mempelajari ringkasan materi, mengerjakan soal latihan, dan mengerjakan latihan awal pada LKS III, guru mengajak siswa untuk bergabung pada kelompoknya masing-masing  Team study: - Dalam kelompok, siswa saling mendiskusikan hasil pekerjaannya dalam LKS III dengan temannya satu kelompok, saling mengoreksi, bertukar pikiran dan pendapat, bekerja sama menguasai materi, serta membuat kesepakatan jawaban sebagai jawaban kelompok.  Whole Class unit: - Guru menginstruksikan siswa - Guru mengamati kerja kelompok, dan membantu seperlunya. - Perwakilan dari kelompok yang 15 menit 15 menit 20 menit L a m p i r a n | 14 melakukan diskusi dengan presentasi kelompok hasil jawaban pada soal latihan dan latihan awal LKS III - Guru melakukan evaluasi dan penegasan terhadap presentasi tiap kelompok hasil jawaban latihan awal LKS III terpilih untuk mempresentasikan hasil jawaban LKS. Kelompok yang lain memberi tanggapan atau mengajukan pertanyaan. Kegiatan Akhir: Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Team study: - Guru memberikan 2 soal kuis 2 yang memuat materi problem solving menghitung perbandingan sisi-sisi segituga siku-siku dengan sudut istimewa dan menghitung perbandingan sisi-sisi segitiga siku-siku. - Siswa mengerjakan secara individu 10 menit

5. Pertemuan kelima Apersepsi :

Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Guru mengucapkan salam  Guru bersama siswa membahas soal kuis pada pertemuan sebelumnya.  Guru mengemukakan tujuan pembelajaran yaitu siswa diharapkan dapat menghitung panjang diagonal pada bangun datar. Misal persegi, persegi panjang, belah ketupat dan siswa dapat menyelesaikan masalah sehari- hari dengan menggunakan Teorema Pythagoras  Guru menggali kemampuan awal siswa dengan tanya jawab materi sebelumnya - Siswa dapat mengetahui alur pembelajaran dengan jelas. - Siswa mengemukakan jawaban terhadap pertanyaan. 15 menit L a m p i r a n | 15 yaitu mengenai menghitung perbandingan sisi-sisi segituga siku-siku dengan sudut istimewa dan menghitung perbandingan sisi-sisi segitiga siku-siku. Kegiatan Inti : Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Student creative: - Guru membagikan LKS IV berisi ringkasan materi dan soal yang berhubungan dengan menghitung menghitung panjang diagonal pada bangun datar misal persegi, persegi panjang, belah ketupat dan menyelesaikan masalah sehari-hari dengan menggunakan teorema Pythagoras. - Guru meminta siswa secara individu mempelajari materi sambil mengerjakan soal-soal latihan, dilanjutkan latihan awal.  Student Creative: - Guru berkeliling mengamati kerja tiap siswa dan memberikan bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan.  Team study: - Setelah selesai mempelajari ringkasan materi, mengerjakan soal latihan, dan mengerjakan latihan awal pada LKS IV, guru mengajak siswa untuk bergabung pada kelompoknya masing- masing  Team study: - Dalam kelompok, siswa saling - Guru mengamati kerja kelompok, dan membantu seperlunya. 15 menit 15 menit 25 menit L a m p i r a n | 16 mendiskusikan hasil pekerjaannya dalam LKS IV dengan temannya satu kelompok, saling mengoreksi, bertukar pikiran dan pendapat, bekerja sama menguasai materi, serta membuat kesepakatan jawaban sebagai jawaban kelompok.  Whole Class unit: - Guru menginstruksikan siswa melakukan diskusi dengan presentasi kelompok hasil jawaban pada soal latihan dan latihan awal LKS IV. - Perwakilan dari kelompok yang terpilih untuk mempresentasikan hasil jawaban LKS. Kelompok yang lain memberi tanggapan atau mengajukan pertanyaan. Kegiatan Akhir: Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Team study: - Guru melakukan evaluasi dan penegasan terhadap presentasi tiap kelompok hasil jawaban latihan awal LKS IV. - Siswa bersama guru merangkum dan membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari. - Guru memberi kesempatan pada siswa untuk bertanya apabila masih ada yang kurang jelas. - Guru menyampaikan bahwa pada pertemuan berikutnya akan diadakan tes akhir, yaitu materi Pythagoras. - Guru membagikan hasil Placement test dan kuis 10 menit L a m p i r a n | 17

6. Pertemuan keenam Apersepsi

Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Guru mengucapkan salam  Guru membagikan lembar tes akhir. 5 menit Kegiatan inti Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Siswa mengerjakan tes akhir  Setelah selesai guru bersama siswa membahas soal tes akhir yang dirasa sulit. 70 menit Penutup Kegiatan Keterangan Alokasi waktu  Guru mengumumkan pembagian penghargaan kelompok, berdasarkan nilai kuis I dan II. 5 menit

H. Sumber Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe roundtable terhadap hasil belajar Matematika siswa jenjang analisis dan sintesis

3 31 178

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep laju reaksi

1 20 162

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating trio exchangnge terhadap hasil belajar matematika siswa

0 5 203

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Perbandingan model pembelajaran kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Student Team Achievement Division (STAD) terhadap hasil belajar dan konsep diri (self concept) siswa pada materi elastisitas di Kelas XI Semester I SMAN 3 Palangka R

0 1 23

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Perbandingan model pembelajaran kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Student Team Achievement Division (STAD) terhadap hasil belajar dan konsep diri (self concept) siswa pada materi elastisitas di

0 0 13

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahulu - Perbandingan model pembelajaran kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Student Team Achievement Division (STAD) terhadap hasil belajar dan konsep diri (self concept) siswa pada materi elas

0 0 25

BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian - Perbandingan model pembelajaran kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Student Team Achievement Division (STAD) terhadap hasil belajar dan konsep diri (self concept) siswa p

0 0 21

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian - Perbandingan model pembelajaran kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dan Student Team Achievement Division (STAD) terhadap hasil belajar dan konsep diri (self concept) siswa pad

0 1 45

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) menggunakan peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi struktur dan fungsi tubuh tumbuhan di Kelas VIII MTs Miftahul Jannah Palangka Raya tahun ajaran 2015/2016

1 0 16