Sejarah Singkat Berdirinya KPP Magelang Visi dan Misi KPP Pratama Magelang Jumlah Sumber Daya Manusia KPP Pratama Magelang

46 Tabel 4 Jumlah SDM Lanjutan NO SEKSI JUMLAH PEGAWAI 11 Seksi Pengawasan dan Konsultasi III 10 12 Seksi Pengawasan dan Konsultasi IV 11 13 Kelompok Fungsional 8 Jumlah 103 Sumber: KPP Pratama Magelang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47

D. Struktur Organisasi

Gambar I Struktur Organisasi KPP Pratama Magelang Sumber: KPP Pratama Magelang 48

E. Gambaran Umum Wajib Pajak Orang Pribadi

Data yang terhimpun menunjukkan peningkatan WPOP terdaftar dari tahun ke tahun, yang dapat dirangkum sebagai berikut: Tabel 5 Akumulasi WPOP Terdaftar Per Tahun TAHUN PAJAK JUMLAH WPOP 2012 94.420 2013 102.240 2014 112.122 2015 123.570 2016 134.078 Sumber: KPP Pratama Magelang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Penelitian ini dilakukan di KPP Pratama Magelang. Data dalam penelitian diperoleh dengan menyebarkan kuesioner yang ditujukan kepada Wajib Pajak Orang Pribadi pengguna e-System administrasi perpajakan. Sebanyak 107 kuesioner telah disebar kepada responden yang terdaftar di KPP Pratama Magelang. Proses pengisian kuesioner oleh responden dilakukan secara langsung dan dtunggu oleh peneliti. Dari 107 kuesioner yang disebar, terdapat 7 kuesioner yang tidak dapat digunakan karena responden yang mengisi belum pernah menggunakan perangkat dari e- System administrasi perpajakan, sehingga kuesioner yang digunakan dalam penelitian berjumlah 100 kuesioner. Kuesioner yang disebar terdiri dari 34 pernyataan, yaitu 6 pernyataan mengenai penggunaan e-System administrasi perpajakan dan 28 pernyataan mengenai persepsi WPOP atas e-System administrasi perpajakan yakni persepsi kemudahan penggunaan, persepsi efektivitas dan persepsi efisiensi. Peneliti menggunakan program Ms. Excel untuk mengolah data kuesioner yang diperoleh. Data kuesioner diolah untuk mengetahui frekuensi jawaban responden. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengaruh persepsi risiko dan pengalaman terhadap niat untuk bertransaksi secara secara online dengan persepsi manfaat dan kemudahan penggunaan teknologi sebagai variabel moderating

3 100 123

Analisis Pengaruh Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan dan Kepercayaan Terhadap Penggunaan Mobile Banking

0 14 18

Hubungan persepsi kebermanfaatan, persepsi kemudahan, persepsi kepuasan, persepsi kerumitan, persepsi risiko wajib pajak orang pribadi dengan penggunaan e-filing : studi kasus pada pegawai di Kantor Cabang BRI Cik Ditiro Yogyakarta.

9 47 137

Hubungan persepsi kegunaan, persepsi kemudahan pengggunaan, persepsi pengalaman penggunaan e-filing dan persepsi tingkat kesiapan teknologi wajib pajak dengan minat perilaku dalam penggunaan e-filing bagi wajib pajak (studi empiris di Wilayah KPP Pratama

0 5 116

Analisis persepsi kebermanfaatan, persepsi kemudahan, persepsi kepuasan wajib pajak orang pribadi dengan penggunaan e billing sebagai sarana pembayaran pajak secara elektronik

13 48 139

PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN PENGGUNAAN D

0 0 14

PENGUKURAN PERSEPSI MANFAAT DAN PERSEPSI KEMUDAHAN TERHADAP SIKAP SERTA DAMPAKNYA ATAS PENGGUNAAN ULANG ONLINE SHOPPHING PADA E-COMMERCE

0 1 9

PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN PENGGUNAAN, PERSEPSI DAYA GUNA, PERSEPSI KEPERCAYAAN, DAN PERSEPSI MANFAAT TERHADAP MINAT NASABAH DALAM MENGGUNAAN E-MONEY PADA BANK BRI LAMONGAN

0 3 13

PENGARUH PERSEPSI KEBERMANFAATAN, PERSEPSI KEMUDAHAN,PERSEPSI KERUMITAN, DAN PERSEPSI KEPUASAN WAJIB PAJAKTERHADAP PENGGUNAAN E-FILLING BAGI WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DI KOTA KUDUS

0 0 16

PENGARUH PERSEPSI KEMANFAATAN, PERSEPSI KEMUDAHAN, KEAMANAN DAN KERAHASIAAN, SERTA KEPUASAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI TERHADAP PERILAKU PENGGUNAAN E-FILING

0 3 16