c Biaya barang tersebut
Umumnya biaya dan harga suatu barang akan dapat menentukan mutu barang tersebut. Hal tersebut terjadi, kerena biasanya untuk
mendapatkan mutu yang baik dibutuhkan biaya yang lebih mahal.
2. Kualitas Berorientasi Proses
Pengendalian proses statistik dengan menggunakan SPC
Statistical Proceses Control
dan SQC
Statisical Quality Control
, memiliki 7 tujuh alat statistika utama yang dapat digunakan sebagai alat bantu pengendalian kualitas,
Hizer dan Render 2007:245 memaparkan ketujuh alat bantu tersebut antara lain;
check sheet
, histogram,
control chart
, diagram pareto, diagram sebab akibat,
scatter diagram
dan diagram alirproses.
a Lembar Pemeriksaan Check sheet
Gambar 2.2.
Check Sheet
Gambar 2.2. adalah contoh
Check sheet
atau lembar pemeriksaan merupakan alat untuk mengumpulkan dan menganalisis data yang
disajikan dalam bentuk tabel yang berisi data jumlah barang yang diproduksi dan jenis ketidaksesuaian beserta jumlah yang dihasilkan.
Tujuan adalah untuk mempermudah proses pengumpulan data dan analisis, serta untuk mengetahui area permasalahan berdasarkan frekuensi
dari jenis atau penyebabnya sehingga dapat diambil keputusan untuk melakukan perbaikan atau tidak.
b Diagram sebar
scatter diagram
Gambar 2.3.
Scatter Diagram
Gambar 2.3. adalah diagram sebar disebut juga peta korelasigrafik yang menampilkan hubungan antara dua variabel apakah hubungan antara
dua variabel tersebut kuat atau tidak yaitu antara faktor proses yang mempengaruhi proses dengan kualitas produk barang. Dua variabel yang
ditujukan dalam diagram sebar dapat berupa kaakteristik kuat dan faktor yang mempengaruhinya.
c Diagram sebab-akibat
Gambar 2.4. Diagram sebab-akibat
Gambar 2.4. adalah diagram sebab-akibat, diagram ini disebut juga diagram tulang ikan
fishbone chart
adalah alat untuk mengidentifikasi berbagai sebab potensial dari suatu masalah, dan menganalisis masalah
tersebut. Selain itu kita juga dapat melihat faktor-faktor yang lebih terperinci yang mempunyai akibat pada faktor utama tersebut yang dapat
di lihat dari panah-panah yang berbentuk tulang ikan.
d Diagram Pareto
Gambar 2.5. Diagram Pareto
Gambar 2.5. adalah diagram pareto yang menggambarkan perbandingan masing-masing jenis data terhadap keseluruhan. Fungsi
diagram pareto adalah untuk mengidentifikasi masalah utama atau dominan sehingga dapat mengetahiu prioritas penyelesaian masalah.
e Diagaram AlirProses
Gambar 2.6. Diagram Proses
Gambar 2.6. adalah diagram AlirProses yang menyajikan sebuah proses atau sistem dengan menggunakan kotak dan garis yang saling
berhubungan. Diagram ini membantu dalam memahami sebuah proses dan menjelaskan langkah-langkah sebuah proses.
f Histogram
Gambar 2.7. Diagram Histogram
Gambar 2.7. adalah diagram histogram yang membantu untuk memahami variasi dalam proses. Berbentuk diagram batang yang
menunjukkan tabulasi dari data yang diatur berdasarkan ukurannya. Tabulasi data ini umumnya dikenal sebagai distribusi frekuensi.
g Peta Kendali
Gambar 2.8. Peta Kendali
Gambar 2.8. adalah peta kendali yang secara grafis digunakan untuk memonitor dan mengevaluasi apakah suatu aktivitas berada dalam
pengendalian secara statistika atau tidak. Peta kendali menunjukkan adanya perubahan dari waktu ke waktu.
Peta kendali digunakan untuk membantu mendeteksi adanya penyimpangan dengan menggunakan cara penetapan batas-batas kendali:
1 Batas kendali atas
upper control limit
UCL Adalah garis batas yang menunjukkan penyimpangan paling tinggi
dari nilai baku atau
central line.
2 Nilai baku
central Line
CL
Adalah garis yang menunjukkan nilai standar yang akan menjadi pangkal
perhitungan terjadinya
penyimpangan hasil-hasil
pengamatan untuk setiap sampel. 3
Batas kontrol bawah
lower control limit
LCL Adalah garis batas bawah penyimpangan yang paling rendah dari
nilai baku. Metode statistik merupakan alat bantu yang cukup efektif untuk
mengurangi penyimpangan atau ketidaksesuaian produk barang dan dapat digunakan untuk merancang suatu prosedur penarikan sampel penerimaan untuk
menjamin mutu di mana metode pengolahan yang digunakan adalah metode statistik dengan memanfaatkan bagan kendali Irvan, zulia. 2009.
3. Kemampuan Proses