7
BAB II PENELAAHAN PUSTAKA
A. Gel
Gel merupakan sistem semisolid yang terdiri dari dispersi molekul- molekul kecil atau besar di dalam pembawa cairan berair yang membentuk seperti
jeli dengan penambahan gelling agent. Gel merupakan sistem penghantaran obat yang sangat baik untuk cara pemberian yang beragam dan kompatibel dengan
banyak bahan obat yang berbeda Allen, 2002. Gel harus menunjukkan perubahan viskositas yang kecil pada berbagai temperatur, baik saat penyimpanan
maupun penggunaan. Gel dengan tujuan penggunaan topikal tidak boleh lengket Zath dan Kushla, 1996.
Tabel I. Klasifikasi Gel Golongan
Definisi Contoh
Anorganik Biasanya terdiri dari 2 fase
Gel alumunium hidroksida
Organik Biasanya terdiri dari 1 fase
Karbopol dan Tragakan
Hidrogel Sistemnya termasuk dalam
organik , anorganik hidrogel dan gom
Pasta pektin, jelly tragakan, metilselulosa
dan gel bentonit Organogel
Termasuk dalam basis sabun yang bersifat polar nonionik
Petrolatum, Alumunium
Stearat, carbowax Lieberman, 1996
Sifat fisik pada sediaan gel dapat dilihat dari pH, Organoleptis, daya sebar dan nilai viskositasnya. Organoleptis merupakan pengamatan fisik yang
meliputi bentuk, warna dan bau. Daya sebar merupakan karakteristik penting dalam formulasi gel karena daya sebar mempengaruhi kemudahan saat sediaan
diaplikasikan pada kulit. Daya sebar suatu sediaan biasanya berbanding terbalik dengan nilai viskositas. Semakin tinggi nilai viskositas, daya sebar akan semakin
rendah Garg et al, 2002. Viskositas merupakan suatu tahanan dari suatu sediaan untuk mengalir. Semakin kental atau semakin besar nilai viskositas maka semakin
besar tahanannya Sinko, 2006.
B. Hand Sanitizer
Hand sanitizer adalah gel dengan berbagai kandungan yang cepat membunuh mikroorganisme yang ada di kulit tangan. Hand sanitizer banyak
digunakan karena alasan kepraktisan. Hand sanitizer mudah dibawa dan bisa cepat digunakan tanpa perlu menggunakan air. Hand sanitizer sering digunakan
ketika dalam keadaan darurat contohnya ketika kita tidak bisa menemukan air untuk mencuci tangan. Menurut US FDA United State Food and Drug
Administration penggunaan hand sanitizer dapat membunuh kuman dalam waktu yang relatif cepat Benjamin, 2010.
C. Desain Faktorial