3. Perilaku terhadap makanan. Perilaku ini mencakup pengetahuan, persepsi, sikap dan praktek terhadap makanan serta unsur
– unsur yang terkandung di dalamnya, pengelolaan makanan dan lain sebagainya sehubungan dengan tubuh kita.
4. Perilaku terhadap lingkungan sehat adalah respon seseorang terhadap lingkungan sebagai salah satu determinan kesehatan manusia. Lingkup perilaku ini seluas
lingkup kesehatan lingkungan itu sendiri Nugroho, 2008.
2.7. Teori Alasan Berperilaku Theory of Reasoned Action
Theory of Reasoned Action pertama kali diperkenalkan oleh Ajzen pada tahun 1980. Teori ini disusun menggunakan asumsi dasar bahwa manusia berperilaku
dengan cara sadar dan mempertimbangkan segala informasi yang tersedia. Dalam Theory of Reasoned Action, Ajzen 1980 menyatakan bahwa niat menentukan
seseorang untuk melakukan suatu perilaku. Ajzen mengemukan bahwa niat dipengaruhi oleh dua penentu yaitu Jogiyanto 2007 :
1. Sikap Merupakan gabungan baik dari evaluasi positif maupun negatif dari faktor-faktor
perilaku dan kepercayaan tentang akibat dari perilaku. 2. Norma subjektif
Merupakan gabungan dari beberapa pandangan tentang tekanan aturan dan norma sosial untuk membentuk suatu perilaku. Fisben dan Ajzen mengunakan istilah
motivation to comply, yaitu apakah individu mematuhi pandangan orang lain yang berpengaruh dalam hidupnya atau tidak.
Dalam upaya mengungkapkan pengaruh sikap dan norma subjektif terhadap niat untuk dilakukan atau tidak dilakukannya perilaku, Ajzen melengkapi TRA
Universitas Sumatera Utara
dengan keyakinan beliefs. Dikemukakannya bahwa sikap berasal dari keyakinan terhadap perilaku behavioral beliefs, sedangkan norma subjektif berasal dari
keyakinan normatif normative beliefs. Secara skematik TRA digambarkan seperti skema di Skema 1 Glanz, dkk, 2002.
Gambar 1. Teori Tindakan Beralasan Theory Of Reasoned ActionTRA
\
Keterangan gambar 1 di atas adalah : Behavioral
beliefskeyakinan Attitude toward
behavior Sikap terhadap perilaku
Evaluations of behavioral outcomesevaluasi dari hasil
perilaku
Normative beliefs Keyakinan Normatif
Behavioral intention niat
Subjective norm Norma subjektif
Behavior Tindakan
Motivation to complypemenuhan
motivasi
Universitas Sumatera Utara
Behavioral beliefs keyakinan merupakan keyakinan yang dirasakan oleh subjek terhadap suatu unsur dan evaluations of behavioral outcomes yaitu hasil yang telah
diperoleh dari perilaku yang akan memengaruhi attitude toward behavior adalah sikap terhadap perilaku yang akan dilakukan. Kemudian untuk melakukan suatu
perilaku pada situasi dan kondisi tertentu dipengaruhi oleh normative beliefs keyakinan normatif yaitu keyakinan tentang apakah menyetujui perilaku atau tidak
dan motivation to comply pemenuhan motivasi merupakan hal yang mendorong untuk melakukan perilaku. Setelah sikap individu baik dan didukung oleh norma
subjektif pada situasi dan kondisi yang mendukung maka akan memengaruhi niat seseorang untuk bertindak atau tidak.
2.8. Social Learning Theory dari Bandura