Metode Analisis Statistik Uji multikolinieritas

Uji Multikolinieritas dapat dilihat dari besarnya nilai Tolerance dan VIF Variance Inflation Factor melaui program SPSS 15.0. Menurut Uyanto 2006:58 “jika nilai VIF tidak lebih dari 5, maka model dapat dikatakan terbebas dari multikolinieritas”. Tabel 4.11 Uji Multikolinieritas Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Collinearity Statistics B Std. Error Beta t Sig. Tolerance VIF 1 Constant 13.008 1.402 9.281 .000 VISI -.418 .134 -.379 -3.125 .003 .970 1.031 MOTIVASI -.412 .187 -.283 -2.211 .032 .869 1.150 PEDE .057 .109 .067 .520 .605 .851 1.176 KREATIF .249 .103 .293 2.416 .020 .971 1.030 TAHU -.094 .156 -.073 -.599 .552 .966 1.035 PROAKTIF -.110 .139 -.096 -.796 .430 .976 1.024 a Dependent Variable: BERHASIL Berdasarkan hasil Tabel 4.11 dapat diketahui bahwa masing-masing variabel mempunyai angka VIF 5 , hal ini menunjukkan bahwa tidak terjadi multikolinieritas. Hasil pengujian statistik dengan model regresi berganda tidak terdapat pelanggaran asumsi klasik sehingga model regresi berganda dapat digunakan sebagai alat uji statistik dalam penelitian ini.

4.2.2 Metode Analisis Statistik

Universitas Sumatera Utara Setelah dilakukan pengujian asumsi klasik dan diperoleh kesimpulan bahwa model sudah dpat digunakan, maka selanjutnya adalah melakukan pengujian. Pengujian dilakukan dengan menggunakan Uji F dan Uji t. Ringkasan hasil pengujian dengan Uji F dan Uji t dapat dilihat pada Tabel 4.12 berikut ini: Tabel 4.12 Hasil Uji T Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 13.008 1.402 9.281 .000 VISI -.418 .134 -.379 -3.125 .003 MOTIVASI -.412 .187 -.283 -2.211 .032 PERDIRI .057 .109 .067 .520 .605 KREATIF .249 .103 .293 2.416 .020 INGTAHU -.094 .156 -.073 -.599 .552 PROAKTIF -.110 .139 -.096 -.796 .430 a Dependent Variable: BERHASIL Sumber : Hasil Data Penelitian, 2011 diolah Berdasarkan Tabel 4.12 dapat diperoleh penjelasan sebagai berikut: a. Variable visi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keberhasilan usaha hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.003 0.05 dan nilai t hitung - 3.125 2.009 t tabel artinya variabel visi tidak berpengaruh secara positif. b. Variabel motivasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keberhasilan usaha hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.032 0.05 dan nilai t hitung - 2.211 2.009 t tabel artinya variabel motivasi tidak berpengaruh secara positif. c. Variabel percaya diri berpengaruh negative dan tidak signifikan terhadap keberhasilan usaha hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.605 0.05 dan nilai Universitas Sumatera Utara t hitung 0.520 2.009 t tabel artinya variabel percaya diri tidak berpengaruh secara positif. d. Variabel kreatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap keberhasilan usaha Y hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.020 0.05 dan nilai t hitung 2.416 2.009 t tabel artinya variabel kreatif tidak berpengaruh secara negatif. e. Variabel rasa ingin tahu berpengaruh secara negatif dan tidak signifikan terhadap keberhasilan usaha Y hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.552 0.05 dan nilai t hitung -0.599 2.009 t tabel artinya variabel rasa ingin tahu tidak berpengaruh secara positif. f. Variabel proaktif berpengaruh secara negatif dan tidak signifikan terhadap keberhasilan usaha Y hal ini terlihat dari nilai signifikan 0.430 0.05 dan nilai t hitung -0.796 2.009 t tabel artinya variabel proaktif tidak berpengaruh secara positif. g. Berdasarkan hasil output tertsebut maka rumus persamaan regresinya adalah :

b. Uji Signifikan Simultan Uji F