Uji validasi
data-data kualitatif
dalam menguji
derajat keterpercayaan atau derajat kebenaran penelitian, menggunakan validasi
dengan triangulasi
yaitu ”memeriksa
kebenaran hipotesis,
atau konstrukanalisis dari si peneliti dengan membandingkan hasil dari mitra
peneliti.”
39
Validasi dengan triangulasi dilaksanakan berdasarkan tiga sudut pandang yakni sudut pandang guru sebagai peneliti, sudut pandang siswa, dan
sudut pandang mitra peneliti yang melakukan pengamatan atau observasi.
K. Teknik Analisis Data dan Interpretasi Hasil Analisis
Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini ada dua jenis. Teknik tersebut adalah teknik analisis data kuantitatif dan teknik analisis
data kualitatif 1. Teknik Analisis Data Kuantitatif
Teknik analisis data kuantitatif pada hasil belajar menggunakan analisis statistika deskriptif, dengan menjumlah, mencari mean rata-rata
dan persentase keberhasilan belajar. Teknik analisis data pada setiap aspek kemandirian belajar matematika siswa menggunakan rumus berikut ini:
P = 100
N
f Keterangan : P = angka persentase
f = frekuensi yang sedang dicari persentasenya N = Number of Case jumlah frekuensi
Setelah data kuantitatif dianalisis, kemudian data yang telah diperoleh divisualisasikan dengan menggunakan grafik.
2. Teknik Analisis Data Kualitatif Teknis
analisis data
kualitatif dilakukan
melalui proses
pengkodean, yaitu: a. Membuat matrik dari data yang terkumpul.
b. Memberi kode untuk masing-masing sel. c. Membaca data secara menyeluruh dan menentukan yang sesuai
dengan masing-masing tema.
39
Kunandar, Langkah Mudah Penelitian …, hlm.108.
d. Mengelompokkan masing-masing pernyataan tersebut ke dalam kotak-kotak sel yang sesuai.
e. Menghubungkan antara sel sehingga mengandung makna yang mempunyai kecenderungan adanya hipotesis.
f. Membuat interpretasi data yang terdapat pada sel matrik. g. Mendeskripsikan secara jelas atas dasar data dalam matrik
sehingga menjadi suatu kesimpulan.
40
L. Tindak Lanjut Perencanaan Tindakan
Setelah peneliti mengadakan penelitian mengenai pembelajaran dengan strategi Resource Based Learning dalam mata pelajaran matematika.
Tindak lanjutnya adalah penelitian ini akan dijadikan pedoman dalam penerapan Resource Based Learning di sekolah.
Selain itu, peneliti masih merasa kurang sempurna dalam penyedian sumber belajar. Sehingga untuk pelaksanaan Resource Based Learning
selanjutnya, sumber belajar yang digunakan akan semakin dikembangkan menjadi lebih baik lagi.
40
Suharsimi Arikunto, dkk., Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2006, cet. Ke-1, h.132.
BAB IV DESKRIPSI, ANALISIS DATA, INTERPRETASI HASIL