Gambar 3.2. Desain Penelitian Tindakan Kelas
F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan
Penulis berharap siswa memiliki kemandirian dalam belajar yang tercermin dari percaya diri dan tanggung
jawab dalam menyelesaikan tugas, timbulnya kesadaran siswa tentang pentingnya belajar serta berinisiatif dalam
mengikuti proses belajar sesuai dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan. Kemandirian belajar ini dapat bermanfaat dalam meningkatkan hasil
belajar.
G. Data dan Sumber data
Sumber data pada penelitian ini adalah siswa. Dalam penelitian ini
terdapat dua data yaitu data kualitatif dan data kuantitatif:
Data kualitatif
1. Hasil observasi proses pembelajaran pada siswa.
Pengamatan Tahapan
ini berlangsung
bersamaan dengan
ahapan pelaksanaan.
Pengamatan dilakukan terhadap siswa dengan mencatat semua hal yang terkait dengan prilaku kemandirian inisiatif, percaya diri dan tanggung
jawab belajar matematika siswa selama proses pembelajaran di kelas.
Refleksi 1. Mengevaluasi hasil pengamatan.
2. Mengidentifikasi hasil yang belum mencapai indicator keberhasilan. 3. Setelah proses analisis dan evaluasi selesai, peneliti berkolaborasi
dengan mitra kerja untuk membuat kesimpulan hasil penelitian.
2. Hasil wawancara dengan siswa.
3. Hasil dokumentasi berupa foto kegiatan pembelajaran
Data kuantitatif
1. Nilai hasil belajar tiap siklus.
2. Skor angket kemandirian belajar matematika siswa.
H. Instrumen-Instrumen Pengumpul Data yang Digunakan
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1.
Pedoman observasi proses pembelajaran Pedoman observasi pada penelitian ini adalah pedoman observasi
siswa. Pedoman observasi ini digunakan untuk memantau kemandirian belajar matematika siswa selama proses pembelajaran berlangsung.
2. Pedoman wawancara
Pedoman wawancara disiapkan untuk mendapatkan data tentang tingkat keberhasilan implementasi pembelajaran matematika. Pedoman
wawancara ini diberikan kepada siswa pada akhir siklus pembelajaran. 3.
Angket kemandirian belajar matematika Angket ini diberikan kepada siswa diawal penelitian dan setelah
penelitian selesai pada akhir siklus II. Sebelum angket diberikan, peneliti membuat kisi-kisi dan butir-butir pertanyaan mengenai kemandirian belajar
matematika siswa, kemudian diuji validitasnya secara konten yaitu diperiksa dan disahkan oleh dosen pembimbing sebagai instrumen penelitian. Pengisian
angket ini dilaksanakan setelah pelaksanaan tes hasil belajar di akhir siklus II.
Tabel 3.1 Kisi-Kisi Angket Kemandirian Belajar Matematika Siswa
No Dimensi
Indikator No Item
Jumlah Positif
Negatif 1
Inisiatif Berani untuk bertindak
7, 20, 42 4, 11, 29
6 Paham kebutuhan belajar
2, 3, 40 27, 31, 33
6
2 Percaya Diri
Yakin dengan kemampuan diri
1, 21, 37 15, 28, 30
6 Yakin dalam
menyelesaikan permasalahan
10, 16, 36 14, 17, 32
6 Tidak bergantung kepada
orang lain 6, 9, 18
24, 25, 34 6
3 Tanggung Jawab
Menyelesaikan tugas tepat pada waktunya.
23, 26, 38 13, 35, 41
6 Bersungguh-sungguh
8, 19, 22 5, 12,39
6 Total
21 21
42 4.
Lembar soal tes hasil belajar setiap siklus Lembar soal dipergunakan untuk mendapatkan data hasil belajar
siswa pada akhir siklus pembelajaran. Sebelum membuat lembar soal tes hasil belajar, peneliti terlebih dahulu membuat kisi-kisi soal sesuai dengan
indikator pembelajaran yang telah ditentukan.
I. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Melakukan observasi proses pembelajaran, data hasil observasi di dalam
penelitian ini mengenai kemandirian belajar matematika siswa yang diisi oleh peneliti dan observer.
2. Melakukan wawancara, peneliti melakukan wawancara kepada siswa untuk
mengetahui respon dan tanggapan siswa terhadap materi dan proses pembelajaran matematika. Wawancara ini dilaksanakan pada akhir siklus
pembelajaran 3.
Memberikan angket kemandirian belajar matematika pada siswa di akhir siklus pembelajaran.
4. Mendokumentasikan kegiatan pembelajaran, dokumentasi yang dimaksud
adalah foto-foto yang diambil pada saat pembelajaran berlangsung oleh observer atau peneliti.
5. Nilai hasil belajar diperoleh dari tes akhir siswa setelah pembelajaran pada
akhir siklus. 6.
Mencatatmendeskripsikan di catatan lapangan jika terdapat kejadian penting yang berkenaan dengan kemandirian belajar siswa ketika proses pembelajaran
berlangsung. Kegiatan ini dilakukan oleh observer dan peneliti. Setelah data-data diperoleh, peneliti berkolaborasi dengan observer untuk
melakukan analisis dan evaluasi data untuk mengambil kesimpulan tentang kemandirian belajar matematika siswa dan hasil belajar serta membahas
kekurangan atau kelebihan penelitian tindakan kelas yang dilakukan.
J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayaan Trustwortines Studi