76
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab IV dan sesuai dengan tujuan penelitian, maka dapat disimpulkan kesiapan guru bidang keahlian
teknik  bangunan  dalam  implementasi  kurikulum  2013  di  SMK  Negeri  2  Klaten adalah sebagai berikut :
1. Guru  siap melakukan  perencanaan  pembelajaran  berdasarkan  kurikulum 2013,  hal  ini  dibuktikan  dengan  hasil  kesiapan  perencanaan  pembelajaran
terdapat  5 guru  teknik  bangunan
50.00  berada  dalam  kategori sepenuhnya terwujud.  Data  hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  kesiapan
perencanaan  pembelajaran  guru  teknik  bangunan  berdasarkan  kurikulum 2013 diperoleh rerata Mean sebesar 15.10 terletak pada kelas interval skor
15 dengan kategori sepenuhnya terwujud atau sangat siap. 2. Guru siap melaksanakan proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013,
hal ini dibuktikan dengan hasil kesiapan pelaksanaan pembelajaran terdapat 4 guru  teknik  bangunan 40.00  berada  dalam  kategori  sepenuhnya
terwujud.  Data  hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  kesiapan  pelaksanaan pembelajaran  guru  teknik  bangunan  berdasarkan  kurikulum  2013 diperoleh
rerata  Mean  sebesar  58.90  terletak  pada  kelas  interval  skor  57 dengan kategori sepenuhnya terwujud atau sangat siap.
3. Guru  siap melaksanakan  evaluasi  pembelajaran  berdasarkan  kurikulum 2013,  hal  ini  dibuktikan  dengan  hasil  kesiapan  evaluasi  pembelajaran
terdapat  4  guru  teknik  bangunan 40.00  berada  dalam  sepenuhnya terwujud.  Data  hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  kesiapan  evaluasi
77
pembelajaran  guru  teknik  bangunan  berdasarkan  kurikulum  2013 diperoleh rerata  Mean  sebesar  55.10  terletak  pada kelas  interval  skor  54 dengan
kategori sepenuhnya terwujud atau sangat siap.
B. Keterbatasan Penelitian
Penelitian  yang  dilakukan  dengan  mendeskripsikan  kesiapan  guru bidang keahlian  teknik  bangunan  dalam  implementasi  kurikulum  2013  di  SMK
Negeri 2 Klaten mempunyai keterbatasan, antara lain: 1. Guru  yang  diteliti  terbatas,  yaitu  hanya  sejumlah  10 guru  karena  guru  yang
diteliti adalah guru bidang keahlian teknik bangunan yang mengajar kelas X,XI dan hanya sejumlah tersebut yang tersedia.
2. Penelitian kesiapan guru ini masih sebatas persepsi guru. 3. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini masih bersifat umum.
C. Saran