h. Resiko Negara Country Risk Resiko ini juga disebut sebagai resiko politik, karena sangat berkaitan dengan
kondisi perpolitikan suatu negara. Bagi perusahaan yang beroperasi di luar negeri, stabilitas politik dan ekonomi negara bersangkutan sangat penting
diperhatikan untuk menghindari resiko negara yang terlalu tinggi.
2.4. Pasar Efisien
Perubahan harga terdahulu tidak selamanya dapat digunakan untuk memperkirakan perubahan harga dimasa yang akan datang, terlebih lagi jika kita
mengikuti pola random walk harga berubah secara acak tergantung pada perubahan faktor – faktor yang mempengaruhinya secara acak pula. Seperti hasil
penelitian yang dilakukan oleh Maurice Kendall pada tahun 1953 dalam Samsul 2006: 269 menyatakan bahwa pola harga saham tidak dapat diprediksi
unpredictable karena bergerak secara acak random walk. Oleh karena itu, penaksiran harga lebih didasarkan pada semua informasi yang relevan terhadap
penilaiannya. Jika suatu informasi yang baru yang relevan masuk ke pasar yang berhubungan dengan suatu aktiva maka informasi ini akan digunakan untuk
menganalisis dan menginterpretasikan nilai dari aktiva yang bersangkutan. Akibatnya adalah kemungkinan pergeseran ke harga ekuilibrium yang baru. Harga
ekuilibrium ini akan tetap bertahan sampai suatu informasi yang lainnya merubahnya kembali ke harga ekuilibrium yang baru.
Menurut Kamaruddin 2004: 226 Informasi disini didefinisikan sebagai serangkaian pesan yang mungkin dapat digunakan oleh penerimanya untuk
Universitas Sumatera Utara
melakukan suatu tindakan mengubah bagi kesejahteraannya dan fungsi informasi tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan penerimanya untuk
melakukan tindakan yang bersifat kritis, memperoleh nilai tertentu dari perubahan pesan-pesannya dan mendapatkan nilai positif dari pesan-pesan yang berkorelasi.
Menurut Robert Ang. 1997 dalam Anoraga 2001: 89, informasi merupakan kunci sukses berinvestasi di pasar modal. Beberapa pertimbangan
penting mengenai informasi di pasar modal meliputi faktor-faktor seperti kualitas informasi, jenis informasi, kecepatan informasi dan volume informasi.
Hartono 2013: 548 – 553 mengungkapkan bentuk efisiensi pasar dapat ditinjau dari ketersediaan informasinya saja informationally efficient market atau
efisiensi pasar dapat pula ditinjau tidak dari ketersediaan informasi saja tetapi juga dapat dilihat dari kecanggihan pelaku pasar dalam pengambilan keputusan
berdasarkan analisis dari informasi yang tersedia decisionally efficient market. Fama 1970 pertama kali mengemukakan konsep pasar yang efisien
Efficient Market Hypothesis, dimana Fama mendefinisikan bahwa suatu pasar dikatakan efisien jika harga sekuritas mencerminkan secara penuh informasi yang
ada. Dari sini ditekankan dua aspek yaitu fully reflect dan information available. Fully reflect berarti harga sekuritas secara akurat menggambarkan informasi di
pasar dan information available berarti apabila menggunakan informasi yang tersedia maka investor secara akurat dapat mengekspektasikan harga sekuritas
yang bersangkutan. Fama mengklasifikasikan bentuk pasar yang efisien menjadi tiga bentuk hipotesis pasar yang efisien, yaitu efisien dalam bentuk lemah weak
Universitas Sumatera Utara
form, efisien dalam bentuk setengah kuat semi strong form dan efisien dalam bentuk kuat strong form.
Tabel 2.1 Bentuk Pasar Efisien Sharpe, Alexander, dan Bailey, 1999: 93 Bentuk Pasar Efisien
Informasi yang tercermin
Weak Harga sekuritas yang sebelumnya
Semistrong Semua informasi yang dipublikasikan
Strong Semua informasi baik publik maupun private
Adapun penjelasan lengkap dari ketiga bentuk hipotesis pasar yang efisien adalah sebagai berikut:
1. The Week Efficient Market Hypothesis Efisiensi pasar dikatakan lemah weak form karena dalam proses
pengambilan keputusan jual-beli saham investor menggunakan data harga dan volume masa lalu. Berdasarkan harga dan volume masa lalu tersebut berbagai
model analisis teknis digunakan untuk menentukan arah harga apakah akan naik atau akan turun. Apabila arah harga saham akan naik, maka diputuskan
untuk membeli. Apabila arah harga akan turun, maka diputuskan untuk menjual. Jadi, harga-harga dari sekuritas tercermin secara penuh fully effect
dari informasi masa lalu. Informasi masa lalu ini merupakan informasi yang sudah terjadi. Bentuk efisiensi pasar secara lemah ini berkaitan dengan teori
langkah acak random walk theory. Maka kelemahan dari teori ini mengabaikan variabel lain yang mempengaruhi harga saham di masa datang,
sehingga kesalahan estimasi sering terjadi.
Universitas Sumatera Utara
2. The Semistrong Efficient Market Hypothesis Efisiensi pasar dikatakan setengah kuat semistrong form karena dalam proses
pengambilan keputusan jual-beli saham investor menggunakan data harga masa lalu, volume masa lalu, dan semua informasi yang dipublikasikan seperti
laporan keuangan, laporan tahunan, pengumuman Bursa, informasi keuangan internasional, peraturan perundangan pemerintah, peristiwa politik, peristiwa
hukum, peristiwa sosial, dan lain sebagainya yang dapat mempengaruhi perekonomian nasional. Jadi, harga-harga sekuritas secara penuh
mencerminkan fully reflect semua informasi yang dipublikasikan all publicly available. Dalam hal ini berarti investor menggunakan gabungan
antara analisis teknis dengan analisis fundamental dalam proses menghitung nilai saham, yang akan dijadikan sebagai pedoman dalam tawaran harga beli
dan harga jual. 3. The Strong Efficient Market Hypothesis
Efisiensi pasar dikatakan kuat strong form karena investor menggunakan data yang lebih lengkap yaitu, harga masa lalu, volume masa lalu, informasi
yang dipublikasikan, dan informasi privat yang tidak dipublikasikan secara umum. Contoh informasi privat adalah hasil riset yang diterbitkan sendiri oleh
unit kerja riset yang ada dalam perusahaan atau dibeli dari lembaga riset lainnya. Jadi, harga-harga sekuritas secara penuh mencerminkan fully reflect
semua informasi yang tersedia termasuk informasi privat. Penghitungan harga estimasi dengan menggunakan informasi yang lebih lengkap ini diharapkan
Universitas Sumatera Utara
akan menghasilkan keputusan jual-beli saham yang lebih tepat dan return yang lebih tinggi.
Ada beberapa kondisi yang harus terpenuhi untuk tercapainya pasar yang efisien, yaitu Tandelilin, 2001: 113:
1. Ada banyak investor yang rasional dan berusaha untuk memaksimalkan profit. Investor-investor tersebut secara aktif berpartisipasi di pasar dengan
menganalisis, menilai dan melakukan perdagangan saham. Di samping itu mereka juga merupakan price taker, sehingga tindakan dari suatu investor saja
tidak akan mampu mempengaruhi harga dari sekuritas. 2. Semua pelaku pasar dapat memperoleh informasi pada saat yang sama dengan
cara yang murah dan mudah. 3. Informasi yang terjadi bersifat random.
4. Investor bereaksi secara cepat terhadap informasi baru, sehingga harga sekuritas akan berubah sesuai dengan perubahan nilai sebenarnya akibat
informasi tersebut. Ada juga faktor yang menyebabkan suatu pasar tidak efisien, yaitu
Hartono, 2013: 571 – 572: 1. Terdapat sejumlah kecil pelaku pasar yang dapat mempengaruhi harga dari
sekuritas. 2. Harga dari informasi adalah mahal dan terdapat akses yang tidak seragam
antara pelaku pasar yang satu dengan yang lainnya terhadap suatu informasi yang sama.
Universitas Sumatera Utara
3. Informasi yang disebarkan dapat diprediksi atau dicermat dengan baik oleh sebagian pelaku-pelaku pasar.
4. Investor adalah individual-individual yang lugas naive investors dan tidak canggih unsophisticated investors. Naive investors adalah investor yang
mempunyai kemampuan yang terbatas di dalam mengartikan dan menginterpretasikan informasi yang diterima. Dan karena para investor tidak
canggih maka seringkali para investor melakukan keputusan yang salah. Dengan mengetahui efisiensi pasar modal, kita dapat mengetahui hal
berikut Anoraga, 2001: 87: 1. Perkembangan ekonomi
Dengan adanya pasar modal yang efisien, pertumbuhan ekonomi akan lebih terjamin karena adanya pengalokasian dari sektor kurang produktif ke sektor
yang lebih produktif. 2. Perkembangan pasar modal
Dengan mengetahui efisiensi pasar modal, para penentu kebijaksanaan dan pihak yang menaruh kepentingan investor akan lebih dapat mengambil
langkah-langkah perbaikan. 3. Perkembangan perusahaanemiten
Dengan mengetahui efisiensi pasar modal pengadaan sebuah perusahaan menjadi lebih terarah dan usaha-usaha dapat dikembangkan dengan
tersediamya dana lebih serta efisiensi dalam memilih investasi.
Universitas Sumatera Utara
4. Perkembangan pemodalinvestor Dengan mengetahui efisiensi pasar modal, para pemodalinvestor tidak akan
ragu-ragu membeli saham dan instrumen lainnya di pasar modal.
2.5. Anomali Pasar