Pasar Modal Return Saham

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pasar Modal

Pasar modal secara umum dapat diartikan sebagai pasar yang memperjualbelikan produk berupa dana yang bersifat abstrak Tandelilin, 2001: 25. Sedangkan menurut Sharpe, Alexander dan Bailey 2005: 9, pasar modal merupakan suatu pasar yang melibatkan aset keuangan yang jangka waktunya lebih dari satu tahun. Secara umum pasar modal dapat didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan atau sekuritas jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang atau modal dimana utang atau modal ini bisa diterbitkan oleh pemerintah, otoritas publik maupun pihak swasta dan pasar modal juga sebagai tempat bertemunya pihak yang memiliki dana lebih lender dengan pihak yang memerlukan dana jangka panjang tersebut borrower. Pasar modal memiliki dua fungsi yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Fungsi ekonomi dari pasar modal adalah dengan menyediakan fasilitas untuk memindahkan dana dari lender ke borrower maka akan memberikan manfaat bagi kedua pihak. Manfaat bagi seseorang yang menginvestasikan dananya lender adalah suatu keuntungan atau return sedangkan bagi borrower dengan adanya dana dari luar dapat digunakan untuk kegiatan dalam rangka pengembangan usahanya tanpa menunggu dana dari hasil operasi perusahaannya. Sedangkan fungsi keuangan dari pasar modal adalah sebagai cara untuk Universitas Sumatera Utara menyediakan dana yang diperlukan oleh borrower dari para lender tanpa harus terlibat langsung dalam kepemilikan aktiva riil.

2.2. Return Saham

Sebenarnya yang diperjualbelikan dalam pasar modal ialah lembar-lembar surat berharga. Surat berharga tersebut dipergunakan sebagai alat untuk menginvestasikan kelebihan dana yang dimiliki oleh seseorang calon investor dengan tujuan untuk memperoleh return. Return merupakan hasil yang diperoleh dari investasi Hartono, 2013: 235. Hasil tersebut merupakan keuntungan yang diperoleh investor atas kepemilikan sahamnya. Return dapat berupa return yang terjadi realized return dan return yang diharapkan expected return. Realized return merupakan return yang telah terjadi dan dihitung berdasarkan data historis serta biasanya realized return ini digunakan untuk menghitung expected return dimasa yang akan datang. Realized return sangat penting karena dapat mengukur kinerja perusahaan dari penciptaan nilai perusahaan tersebut. Return yang digunakan dalam penelitian ini adalah realized return yang memiliki perhitungan sistematis sebagai berikut: � � = ���� � −���� �−1 ���� �−1 Dimana: IHSI t = Harga saham harian pada hari ke t IHSI t-1 = Harga saham harian pada hari ke t-1 Universitas Sumatera Utara Dimana capital gain tercipta apabila IHSI t IHSI t-1 yang berarti adanya return positif dan capital loss tercipta apabila IHSI t IHSI t-1 yang berarti return negatif terjadi dan menyebabkan kerugian modal.

2.3. Resiko Saham