Hasil Penelitian Hubungan frekuensi konsumsi fast food dengan kadar kolesterol

Universitas Sumatera Utara BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian

5.1.1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang berlokasi di jalan dr.Mansyur No.5 Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Fakultas ini menerima lebih dari 200 orang setiap tahunnya yang dapat masuk melalui jalur Undangan, UMB-PTN, SBM-PTN, Mandiri dan Internasional dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh pihak Universitas. 5.1.2. Karakteristik Responden Tabel 5.1. Distribusi frekuensi responden berdasarkan jenis kelamin Jenis Kelamin Frekuensi Persentase Laki-laki 62 40,8 Perempuan 90 59,2 Total 152 100 Berdasarkan tabel 5.1., dapat dilihat bahwa responden laki-laki yaitu sebanyak 62 orang 40,8 dan responden perempuan sebanyak 90 orang 90,2. Tabel 5.2. Distribusi frekuensi responden berdasarkan angkatan Angkatan Frekuensi Persentase 2014 81 53,3 2015 71 46,7 Total 152 100 Berdasarkan Tabel 5.2. diperoleh bahwa responden angkatan 2014 ada sebanyak 81 orang 53,3, sedangkan responden angkatan 2015 ada sebanyak 71 orang 46,7. 20 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.3. Distribusi frekuensi responden berdasarkan frekuensi konsumsi fast food Frekuensi Konsumsi Frekuensi Persentase Jarang 107 70,4 Sering 45 29,6 Total 152 100 Berdasarkan Tabel 5.3. diperoleh bahwa responden dengan frekuensi konsumsi jarang ada sebanyak 107 orang 70,4, sedangkan responden dengan frekuensi konsumsi sering ada sebanyak 45 orang 29,6. Tabel 5.4. Distribusi frekuensi responden berdasarkan kategori kadar kolesterol total Kategori Kolesterol Frekuensi Persentase Normal 65 42,8 Mengkhawatirkan 50 32,9 Tinggi 37 24,3 Total 152 100 Berdasarkan Tabel 5.4. diperoleh bahwa responden dengan kadar kolesterol normal ada sebanyak 65 orang 42,8, responden dengan kadar kolesterol mengkhawatirkan ada sebanyak 50 orang 32,9, sedangkan responden dengan kadar kolesterol tinggi ada sebanyak 37 orang 24,3. Tabel 5.5. Distribusi frekuensi responden berdasarkan kategori konsumsi fast food dengan jenis kelamin Jenis Kelamin Kategori Konsumsi Total Jarang Sering N Laki-laki 45 72,6 17 27,4 62 100 Perempuan 62 68,9 28 31,1 90 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan Tabel 5.5. diperoleh responden laki-laki dengan kategori konsumsi jarang sebanyak 45 orang 72,6 sedangkan responden laki-laki dengan kategori konsumsi sering sebanyak 17 orang 27,4. Responden perempuan dengan kategori konsumsi jarang sebanyak 62 orang 68,9 sedangkan responden perempuan dengan kategori konsumsi sering sebanyak 28 orang 31,1. Tabel 5.6. Distribusi frekuensi responden berdasarkan kategori konsumsi fast food dengan angkatan Angkatan Kategori Konsumsi Total Jarang Sering n 2014 61 75,3 20 24,7 81 100 2015 46 64,8 25 35,2 71 100 Berdasarkan Tabel 5.6. diperoleh responden angkatan 2014 dengan kategori konsumsi jarang sebanyak 61 orang 75,3, sedangkan responden angkatan 2014 dengan kategori konsumsi sering sebanyak 20 orang 24,7. Responden angkatan 2015 dengan kategori konsumsi jarang sebanyak 46 orang 64,8, sedangkan responden angkatan 2015 dengan kategori konsumsi sering sebanyak 25 orang 35,2. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.7. Distribusi frekuensi jenis fast food yang dikonsumsi No. Jenis Makanan Frekuensi Konsumsi Total 0-2 xbulan 3-4 xbulan 2-7 xbulan n n n N 1. Fried Chicken 68 43,0 52 34,2 34 22,4 152 100 2. Hamburger 122 80,3 23 15,1 7 4,6 152 100 3. Hot Dog 141 92,8 8 5,3 3 2,0 152 100 4. Pizza 110 72,4 35 23,0 7 4,6 152 100 5. Sandwich 134 88,2 16 10,5 2 1,3 152 100 6. Spaghetti 117 77,0 30 19,7 5 3,3 152 100 7. French Fries 76 50,0 57 37,5 19 12,5 152 100 8. Chicken Nugget 80 52,6 43 28,3 29 19,1 152 100 9. Sosis 85 55,9 44 28,9 23 15,1 152 100 10. Gorengan 17 11,2 43 28,3 92 60,5 152 100 11. Donat 68 44,7 50 32,9 34 22,4 152 100 12. Bakso gorengbakar 92 60,5 36 23,7 24 15,8 152 100 13. Mie goreng 33 21,7 73 46,1 49 32,2 152 100 14. Mie instan 47 30,9 64 42,1 41 27,0 152 100 15. Siomay 107 70,4 33 21,7 12 7,9 152 100 Berdasarkan Tabel 5.7. di atas dapat diketahui bahwa jenis makanan yang sangat sering dikonsumsi oleh responden adalah gorengan yaitu sebanyak 92 orang 60,5, dilanjutkan dengan mie goreng sebanyak 49 orang 32,2, sedangkan jenis makanan yang jarang dikonsumsi oleh responden adalah sandwich sebanyak 2 orang 1,3. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.8. Distribusi frekuensi responden berdasarkan kadar kolesterol dengan jenis kelamin Jenis Kelamin Kategori Kolesterol Total Normal Mengkhawatirkan Tinggi N Laki-laki 23 37,1 16 25,8 23 37,1 62 100 Perempuan 42 46,7 34 37,8 14 15,5 90 100 Berdasarkan Tabel 5.8. didapatkan responden laki-laki dengan kadar kolesterol normal sebanyak 23 orang 37,1, responden laki-laki dengan kadar kolesterol mengkhawatirkan sebanyak 16 orang 25,8 dan responden laki-laki dengan kadar kolesterol tinggi sebanyak 23 orang 37,1. Responden perempuan dengan kadar kolesterol normal sebanyak 42 orang 46,7, responden perempuan dengan kadar kolesterol mengkhawatirkan sebanyak 34 orang 37,8 dan responden perempuan dengan kadar kolesterol tinggi sebanyak 14 orang 15,5. Tabel 5.9. Distribusi frekuensi responden berdasarkan kadar kolesterol dengan angkatan Angkatan Kategori Kolesterol Total Normal Mengkhawatirkan Tinggi n 2014 38 47,0 26 32,1 17 20,9 81 100 2015 27 38,0 24 33,8 20 28,2 71 100 Berdasarkan Tabel 5.9. diperoleh responden angkatan 2014 dengan kadar kolesterol normal sebanyak 38 orang 47, responden angkatan 2014 dengan kadar kolesterol mengkhawatirkan sebanyak 26 orang 32,1 sedangkan responden angkatan 2014 dengan kadar kolesterol tinggi sebanyak 17 orang 20,9. Responden angkatan 2015 dengan kadar kolesterol normal sebanyak 27 Universitas Sumatera Utara orang 38, responden angkatan 2015 dengan kadar kolesterol mengkhawatirkan sebanyak 24 orang 33,8 sedangkan responden angkatan 2015 dengan kadar kolesterol tinggi sebanyak 20 orang 28,2. Tabel 5.10. Hubungan frekuensi konsumsi fast food dengan kadar kolesterol Kategori Konsumsi Kategori Kolesterol Total p-value Normal Mengkhawatirkan Tinggi n Jarang 51 47,7 32 29,9 24 22,4 107 70,4 0,169 Sering 14 31,1 18 40,0 13 28,9 45 29,6 Berdasarkan Tabel 5.10. diperoleh bahwa ada sebanyak 51 47,7 orang dengan kategori konsumsi jarang yang memiliki kolesterol normal, 32 29,9 orang dengan kategori konsumsi jarang yang memiliki kolesterol mengkhawatirkan dan 24 22,4 orang dengan kategori konsumsi jarang yang memiliki kolesterol tinggi. Data diatas juga menunjukkan bahwa ada 14 31,1 orang dengan kategori konsumsi sering yang memiliki kolesterol normal, 18 40 orang dengan kategori konsumsi sering yang memiliki kolesterol mengkhawatirkan dan 13 28,9 orang dengan kategori konsumsi sering yang memiliki kolesterol tinggi.

5.2. Pembahasan