44
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, yang bertujuan untuk mendeskripsikan secara sistematik,
faktual dan akurat tentang fakta – fakta dan sifat – sifat dari suatu objek atau populasi tertentu. Penelitian deskriptif sering juga disebut penelitian survei karena
data – data yang digunakan dalam penelitian ini dikumpulkan dengan teknik wawancara yang didukung oleh schedule questionair ataupun interview guide
Sinulingga, 2011: 23.
3.2 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Medan Johor dengan memfokuskan pada masyarakat yang memiliki Usaha Kecil dan Menengah UKM yang
memilih bank syariah sebagai sumber modal pinjaman usahanya. Dilakukan di Kecamatan Medan Johor karena dengan adanya pembiayaan yang diberikan oleh
perbankan syariah diyakini membantu pengusaha UKM dalam meningkatkan pendapatannya.
3.3 Batasan Operasional
Responden dalam penelitian ini diambil dari masyarakat Medan Johor yang memilih bank syariah sebagai sumber modal pinjaman usahanya. Batasan
Universitas Sumatera Utara
45
operasional variabel digunakan untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan mengalisis permasalahan dalam penelitian ini. Oleh karena itu,
dibuat suatu batasan operasional antara lain: 1. Variabel Bebas
: X1 Modal awal usaha; X2 Modal pinjaman usaha 2. Variabel Terikat
: Y Pendapatan
Definisi operasional
1. Modal awal usaha adalah modal sendiri atau modal mula-mula yang dimiliki oleh pengusaha UKM Medan Johor ketika pertama sekali akan melakukan
kegiatan usahanya baik berupa uang maupun dalam bentuk barang Rp. 2. Modal pinjaman usaha adalah modal yang diperoleh pengusaha UKM Medan
Johor melalui pinjaman dari bank syariah Rp. 3. Pendapatan adalah pendapatan yang diterima oleh pengusaha UKM Medan
Johor tersebut dalam setiap bulannya sebelum dan sesudah menerima pembiayaan dari Bank Syariah Rp.
3.4 Populasi dan Sampel 3.4.1 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang menjadi kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2012: 90. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Usaha Kecil dan Menengah
Universitas Sumatera Utara
46
UKM di Kecamatan Medan Johor yang menerima modal pinjaman dari Bank Syariah.
Tabel 3.1 Populasi UKM Penerima Modal Pinjaman di Kecamatan Medan Johor
Kelurahan Jumlah Penerima
Bank Syariah Mandiri 56
Bank Rakyat Indonesia Syariah 30
Jumlah 86
Sumber: BRI Syariah dan Bank Syariah Mandiri Kota Medan
3.4.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2012: 91. Dalam penelitian ini, pengambilan
sampel yang dilakukan adalah menggunakan metode random sampling. Sugiyono 2012: 93 menyatakan bahwa “random sampling adalah
pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu”.
Sampel dalam penelitian ini adalah Usaha Kecil dan Menengah yang modal pinjaman usahanya diterima dari Bank Syariah yang ada di Kota Medan.
Gay dan Dichl mengemukakan untuk penelitian deskriptif minimal diambil sampel 10 dari populasi Sanusi, 2011: 100. Adapun jumlah sampel yang
akan diteliti adalah 50 dari jumlah populasi yaitu sebanyak 43 pengusaha UKM.
Universitas Sumatera Utara
47
3.5 Jenis dan Sumber Data 1. Data Primer
Menurut Sujarweni 2012: 21 data primer adalah data yang didapat dari subjek penelitian dengan cara melakukan pengamatan, percobaan atau interview
wawancara. Cara untuk mendapatkan data primer biasanya melalui observasi pengamatan langsung. Subjek diberi lembar yang berisi pertanyaan untuk diisi,
pertanyaan ini ditujukan untuk responden. 2. Data sekunder
Data sekunder atau data informasi merupakan data yang dapat diperoleh dari buku, jurnal, skripsi penelitian terdahulu, situs internet, dan berbagai
informasi dari sumber – sumber yang terkait dalam penelitian ini.
3.6 Teknik Pengumpulan Data