BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1
Kadar logam Besi Fe, Mangan Mn, dan Zink Zn pada air sumur bor hasil olahan melalui alat pemurni air yang digunakan masyarakat sebagai air minum
pada lokasi I dan lokasi II telah memenuhi syarat kualitas air minum menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492MenkesPerVII2010. Pada air
baku, konsentrasi logam Zink Zn telah memenuhi standar kualitas air minum, sedangkan konsentrasi logam Besi Fe dan Mangan Mn untuk air
baku tidak memenuhi standar kualitas air minum yang telah di tetapkan pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492MenkesPerVII2010.
2 Penurunan konsentrasi logam Besi Fe, Mangan Mn, dan Zink Zn pada air
sumur bor hasil olahan pada lokasi I sebesar 69,55, 70,9, dan 82,6. Penurunan konsentrasi logam Besi Fe, Mangan Mn, dan Zink Zn pada air
sumur bor hasil olahan pada lokasi II sebesar 81,76, 49,6, dan 63.
5.2. Saran
1 Disarankan untuk peneliti selanjutnya agar dapat membandingkan
efektivitas alat pemurni air A dengan alat pemurni air B 2
Disarankan pada masyarakat kecamatan Medan Belawan khususnya di Kampung Salam dan Uni Kampung sebelum mengonsumsi air sumur bor
yang digunakan untuk air minum diolah terlebih dahulu dengan menggunakan alat pemurni air.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Air
Air merupakan kebutuhan hidup manusia yang sangat vital. Secara langsung air diperlukan untuk minum, memasak, mandi, mencuci dan lain-lain. Secara tidak
langsung air dibutuhkan sebagai bagian ekosistem yang dengannya kehidupan di bumi dapat berlangsung. Selain penggunaan air secara konvensional, air juga
diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, yaitu untuk menunjang kegiatan industridan teknologi. Kegiatan industri dan teknologi tidak dapat
terlepas dari kebutuhan akan air. Dalam hal ini air sangat diperlukan agar industri dan teknologi dapat berjalan dengan baik. Walaupun air merupakan sumber daya
alam yang dapat diperbarui, tetapi air akan dapat dengan mudah terkontaminasi oleh aktivitas manusia. Air banyak digunakan oleh manusia untuk tujuan yang
bermacam-macam sehingga dengan mudah dapat tercemar Azwar, 1996.
2.2 Pencemaran Air