Manfaat Teoritis Manfaat Praktis
2004. Career identity dalam employability juga memberikan pengaruh yang kuat pada pencarian kerja McArdle, Waters,
Briscoe, Hall, 2007. Berzonsky, 1990 dalam Fugate, Kinicki, Ashforth,
2004 mengatakan bahwa career identity juga mencerminkan gaya identitas seseorang. Seseorang dengan gaya identitas “information
orientation” cenderung mencari informasi untuk pekerjaan yang sedang dikerjakan. Seseorang dengan gaya identitas “normative
orientation” cenderung menyesuaikan diri dengan harapan orang lain. Sedangkan seseorang dengan gaya identitas “avoidant
orientation” cenderung menjauhi cerminan dirinya. Oleh karena itu, gaya identitas “information orientation” merupakan gaya
identitas yang dapat meningkatkan kemampuan dan menyadari identifikasi peluang karir dalam employability.
b. Personal Adaptability
Pekerja yang dapat beradaptasi memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan lingkungannya Fugate,
Kinicki, Ashforth, 2004. Personal adaptability merupakan kemampuan untuk bekerja secara efektif dengan berbagai
perubahan situasi dan bermacam-macam manusia atau organisasi Zhu, Wolff, Hall, Heras, Gutierrez, Kram, 2013. Personal
adaptability berfokus pada perbedaan individu untuk menghadapi suatu tantangan dalam berbagai situasi Chan, 2000; Fugate,
Kinicki, Ashforth, 2004; Koller, 2016. Menurut Fugate, Kinicki, dan Ashforth 2004, pekerja yang memiliki tingkat
employability yang tinggi memiliki lima komponen personal adaptability, yaitu:
1 Optimisme
Optimisme merupakan suatu ekspektasi yang positif mengenai kejadian di masa depan dan menunjukkan kepercayaan pada
kemampuan seseorang untuk menangani tantangan secara objektif dan afektif Peterson, 2000; Fugate, Kinicki,
Ashforth, 2004. Selain itu, rasa optimis juga mendorong dalam mencapai hasil dan tujuan Green, Medlin, Whitten;
2004 serta berpengaruh pada performansi individu Medlin Green, 2009. Oleh karena itu, optimisme mendukung untuk
aktif dan adaptif dalam mencapai perkembangan employability Fugate, Kinicki, Ashforth, 2004.
2 Kecenderungan untuk belajar
Kecenderungan untuk belajar merupakan dasar kemampuan untuk beradaptasi. Pekerja yang memiliki sifat proaktif dalam
bekerja cenderung memiliki employability yang tinggi dalam mempelajari lingkungannya sehingga dapat mempermudah
mereka dalam melihat kesempatan kerja Fugate, Kinicki, Ashforth, 2004. Kecenderugan untuk belajar digunakan untuk