Dinamika Perbedaan Tingkat Employability antara Siswa SMK di

D. Kerangka Berpikir

E. Hipotesis Penelitian

Hipotesis penelitian yang diujikan dalam penelitian ini adalah ada perbedaan tingkat employability yang signifikan antara siswa SMK di kota dan desa. Tingkat employability siswa SMK di kota lebih tinggi daripada siswa SMK di desa. ................................................................................... . SMK KOTA DESA a. Tingkat pendidikan tinggi b. Individual c. Penyesuaian diri tinggi d. Harga diri tinggi e. Heterogen f. Lowongan pekerjaan sering didapat melalui relasi informal g. Pekerjaan bervariasi h. Industri dan teknologi berkembang pesat a. Tingkat pendidikan rendah b. Kolektif c. Penyesuaian diri rendah d. Harga diri rendah e. Homogen f. Lowongan pekerjaan sulit karena keterbatasan akses g. Mayoritas pertanian h. Industri dan teknologi masih berkembang Employability tinggi Employability rendah Career identity jelas, personal adaptability tinggi, memiliki social and human capital. Career identity belum jelas, personal adaptability rendah, kurang memiliki social and human capital. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang datanya dinyatakan dalam angka dan dianalisis dengan teknik statistik Sangadji Sopiah, 2010. Penelitian ini merupakan penelitian komparatif yang sifatnya membandingkan variabel satu dengan lainnya Sangadji Sopiah, 2010. Data dalam bentuk angka yang telah diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis data komparasi. Dalam penelitian ini, peneliti ingin mengukur perbedaan tingkat employabiilty antara siswa SMK di kota dan desa sehingga jenis penelitian yang tepat digunakan adalah penelitian kuantitatif komparatif.

B. Identifikasi Variabel Penelitian

1. Variabel bebas Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi kemunculan dari variabel terikat Kerlinger, 2006. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah siswa SMK, terbagi menjadi: a. Siswa SMK di kota b. Siswa SMK di desa ......................................................................... 2. Variabel terikat Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi dan yang mengikuti perubahan atau variasi dari variabel bebas Kerlinger, 2006. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah tingkat employability.

C. Definisi Operasional

1. Employability Employability adalah kemampuan yang dimiliki oleh siswa SMK yang digunakan untuk secara aktif mengidentifikasi, mencari, mendapatkan, dan mempertahankan pekerjaan yang diinginkan serta menarik calon perusahaan untuk melihat dirinya siap dalam hal pengetahuan, keterampilan, dan sikap dalam bekerja. Employability pada siswa SMK di desa dan di kota diukur menggunakan skala employability. Semakin tinggi skor siswa pada skala employability maka semakin tinggi pula tingkat employbility yang dimiliki oleh siswa SMK tersebut. Sebaliknya, jika skor siswa pada skala employability rendah maka tingkat employability yang dimiliki siswa tersebut juga rendah. 2. Siswa SMK di kota dan desa Siswa SMK adalah orang yang belajar di jenjang sekolah menengah dan berfokus pada pendidikan kejuruan tertentu serta pendidikan ditempuh rata-rata selama 3 tahun. Siswa SMK dalam PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI penelitian ini dibagi menjadi dua berdasarkan ciri-ciri demografisnya, yaitu siswa SMK di kota dan siswa SMK di desa. Siswa SMK di kota merupakan siswa yang berdomisili di kota dan mendapatkan pendidikan kejuruan dengan letak sekolah berada di kota sesuai dengan ciri-ciri demografis kota. Siswa SMK di desa merupakan siswa yang berdomisili di desa dan mendapatkan pendidikan kejuruan dengan letak sekolah berada di desa sesuai dengan ciri-ciri demografis desa.

D. Subjek Penelitian

Subjek penelitian yang digunakan adalah siswa SMK yang belum mengikuti praktek kerja lapangan PKL atau semacamnya. Siswa SMK diharapkan sudah memiliki banyak materi mengenai kompetensi yang digunakan dalam bidang kerjanya. Dalam penelitian ini tidak menggunakan siswa PKL karena dapat meningkatkan rasa percaya diri dan sikap profesional siswa untuk memasuki dunia kerja Syahroni, 2014. SMK dipilih melalui observasi daerah sekolah untuk mengetahui sekolah yang letaknya berada di desa dan di kota. SMK yang dipilih berada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta DIY. Peneliti memilih SMK yang terletak di Kota Yogyakarta dan di Kabupaten Gunungkidul. SMK yang dipilih memiliki akreditasi yang sama, masing-masing berstatus swasta dan negeri. Akreditasi yang sama pada SMK yang menjadi subjek penelitian dapat diartikan memiliki kebijakan, prosedur, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI fasilitas, kegiatan pembelajaran, dan manajemen sistem yang sama Pratiwi, 2013 sehingga penelitian ini hanya membedakan daerah kota dan desa.

E. Metode dan Alat Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dilakukan sesuai dengan tujuan penelitian dan tergantung dari beberapa faktor seperti jenis data dan ciri responden Gulo, 2010. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara menyebarkan skala penelitian kepada subjek yang sudah ditentukan. Skala penelitian yang digunakan adalah skala employability. Skala tersebut disusun dengan model skala Likert. Skala Likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap individu terhadap objek psikologis atau tentang kepemilikan individu atas atribut psikologis Supratiknya, Pengukuran psikologis, 2014. Skala employability dalam penelitian ini disusun dengan cara memberikan 4 respon jawaban pada suatu pernyataan. Respon jawaban tersebut adalah Sangat Tidak Sesuai STS, Tidak Sesuai TS, Sesuai S, Sangat Sesuai SS. Peneliti menggunakan 4 respon jawaban untuk menghindari jawaban netral dari subjek Supratiknya, 2014. Isi dari pernyataan dibedakan menjadi dua kategori, yaitu favorable dan unfavorable Supratiknya, 2014. Pernyataan favorable adalah pernyataan yang jika diiyakan maka menunjukkan sikap positif terhadap objek terkait. Sebaliknya, pernyataan unfavorable merupakan pernyataan yang jika PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI diiyakan maka menunjukkan sikap negatif terhadap objek terkait. Berikut ini pemberian skor pada skala employability: Tabel 1 Skor Skala Likert Employability Respon Pernyataan Favorable Unfavorable Sangat Tidak Sesuai STS 1 4 Tidak Sesuai TS 2 3 Sesuai S 3 2 Sangat Sesuai SS 4 1 Skala employability yang digunakan dalam penelitian ini disusun dari konstruk employability dari Fugate, Kinicki, dan Ashforth 2004. Employability tersebut terdiri dari tiga dimensi, yaitu career identity, personal adaptability, social and human capital. Berikut ini blueprint skala employability. Tabel 2 Blueprint skala employability No Dimensi Employability Jumlah item 1. Career Identity 16 37,2 2. Personal Adaptability 19 44,2 3. Social and Human Capital 8 18,6 Total: 43 100 Contoh item skala employability pada dimensi career identity adalah “Saya sudah memiliki cita-cita untuk bekerja di suatu tempat”. Contoh item pada dimensi personal adaptability yaitu “Saya mudah bekerja dengan orang-orang baru”. Contoh item pada dimensi social and