Premis 2 :Arus kas dari aktivitas operasi menjadi perhatian penting Premis 3 :Apabila terjadi peningkatan piutang dagang, maka akan Premis 4 :Teori signaling menganggap bahwa penggunaan hutang Premis 5 :Arus kas dari aktivitas operasi menjadi perhatia

informasi yang tidak sempurna mengakibatkan para investor menanggung risiko dalam peramalan keuntungan di masa yang akan datang yang akan diperoleh dari investasinya www.jurnalskripsi.com.

2.3. Kerangka Pikir 1.

Premis 1 : Informasi laba menjadi penting bagi investor di pasar modal dan dapat diketahui melalui besarnya laba per lembar saham earnings per share, karena laba per lembar saham mencerminkan kinerja perusahaan Parawiyati et.al, JRAI, 2000:217.

2. Premis 2 :Arus kas dari aktivitas operasi menjadi perhatian penting

mengingat bahwa dalam jangka panjang untuk kelangsungan hidupnya suatu bisnis harus menghasilkan arus kas bersih yang positif dari aktivitas operasi Parawiyati et.al, JRAI 2000:218.

3. Premis 3 :Apabila terjadi peningkatan piutang dagang, maka akan

dapat timbul masalah dalam usaha peningkatan penjualan suatu produk, artinya akan memicu peningkatan kredit sehingga kemungkinan laba dimasa mendatang menurun Parawiyati et.al, 2000:221.

4. Premis 4 :Teori signaling menganggap bahwa penggunaan hutang

merupakan sinyal bahwa perusahaan memiliki kinerja yang baik. Sehingga para investor tidak ragu lagi untuk mengambil keputusan berinvestasi pada perusahaan tersebut Google search, Fakultas Ekonomika dan Bisnis – teori sinyal_hutang.

5. Premis 5 :Arus kas dari aktivitas operasi menjadi perhatian penting

mengingat bahwa dalam jangka panjang untuk kelangsungan hidupnya suatu bisnis harus menghasilkan arus kas bersih yang positif dari aktivitas operasi. Jika suatu bisnis memiliki arus kas negatif dari aktivitas operasi, maka tidak akan meningkatkan kas dari sumber lain dalam jangka waktu yang tidak terbatas. Hal ini karena arus kas bersih dari aktivitas operasi dipertimbangkan sebagai ukuran kunci likuiditas Parawiyati JRAI, 2000:218.

6. Premis 6 :Laba dan arus kas merupakan indikator untuk mengetahui

kinerja keuangan perusahaan mengalami kenaikan atau penurunan. Perubahan ini berpengaruh terhadap kebijakan keuangan termasuk keputusan untuk berinvestasi Parawiyati et.al JRAI, 2000:217. Perubahan Laba Bersih X 1 Perubahan Piutang X 2 Perubahan Hutang Dagang X 3 Keuntungan Investasi Laba Per Lembar Saham Perubahan Arus Kas X 4 Uji Statistik Regresi Linier Berganda Gambar 2.1 : Kerangka Pikir 2.4.Hipotesis Berdasarkan dari perumusan masalah dan kajian teori yang telah dikemukakan, maka hipotesis yang dapat dirumuskan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : “Diduga perubahan laba bersih, perubahan piutang, perubahan hutang dan perubahan arus kas dapat untuk memprediksi keuntungan investasi laba per lembar saham di masa yang akan datang” Premis 1,2,3,4,5 dan 6

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Metode penelitian atau research adalah usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan dan usaha itu dilakukan dengan metode ilmiah untuk memecahkan masalah sehingga tujuan yang dikehendaki dapat tercapai. Variabel-variabel dalam penelitian ini dikelompokkan menjadi dua variabel, yaitu variabel terikat Y dan variabel bebas X. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Keputusan Investasi, sedangkan variabel bebas dalam penelitian ini adalah : 1. Perubahan Laba Bersih X 1 2. Perubahan Piutang X 2 3. Perubahan Hutang Dagang X 3 4. Perubahan Arus Kas X 4

3.1.1. Definisi Operasional

Menurut Nazir 1998:152, definisi operasional adalah suatu defini yang diberikan kepada suatu variabel dengan cara memberikan arti atau spesifikasi kegiatan, ataupun memberikan operasional yang diperlukan untuk mengukur variabel tersebut. Berikut ini adalah definisi operasional dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini: 41

Dokumen yang terkait

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KESULITAN KEUANGAN (STUDI EMPIRIS PERUSAHAAN MANUFKTUR GO PUBLIK)

0 2 13

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KESEHATAN PERBANKAN (Studi Kasus Pada Perbankan Go Publik yang Terdaftar di BEI).

0 0 9

ANALISIS PENGGUNAAN INFORMASI LABA DALAM MEMPREDIKSI KEUNTUNGAN INVESTASI (Studi Empiris pada Industri Manufaktur Kelompok Food & Beverage pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI).

1 1 6

Kemampuan Informasi Keuangan Untuk Memprediksi Keputusan Investasi Bagi Investor Di perusahaan Industri Pada Indotern Yang Terkait Di Bursa.

0 0 130

Kemampuan Informasi Keuangan Untuk Memprediksi Keputusan Investasi Bagi Investor Di perusahaan Industri Pada Indotern Yang Terkait Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 0 130

PENGGUNAAN INFORMASI KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KEUNTUNGAN INVESTASI BAGI INVESTOR PADA PERUSAHAAN AUTOMOTIVE AND COMPONENTS YANG GO PUBLIC DI BEI.

0 0 98

PENGGUNAAN INFORMASI KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KEUNTUNGAN INVESTASI BAGI INVESTOR PADA PERUSAHAAN AUTOMOTIVE AND COMPONENTS YANG GO PUBLIC DI BEI SKRIPSI

0 0 21

PENGGUNAAN INFORMASI KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KEUNTUNGAN INVESTASI BAGI INVESTOR PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG GO PUBLIK DI BEI SKRIPSI

0 0 20

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN JASA INTERNET PADA WARNET “TRANSNET” DI SURABAYA SKRIPSI

0 0 16

Kemampuan Informasi Keuangan Untuk Memprediksi Keputusan Investasi Bagi Investor Di perusahaan Industri Pada Indotern Yang Terkait Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 25