Metode Penelitian Latar Belakang Permasalahan

12 T. Luckman Sinar dalam buku Bangun dan Runtuhnya Kerajaan Melayu di Sumatera Timur juga menceritakan bagaimana kepemimpinan dr. Mansoer dalam memimpin Negara Sumatera Timur. Selain itu, buku ini juga menceritakan bagaimana terbentuknya NST dan bersatunya kedalam Negara Kesatuan Republi8k Indonesia NKRI. Tengku Ferry Bustamam dalam Bunga Rampai Kesultanan Asahan menggambarkan bagaimana kondisi revolusi sosial 3 Maret 1946, termasuk revolusi sosial yang terjadi di Asahan. A. R. Surbakti dalam bukunya yang berjudul Perang Kemerdekaan II di Tanah Karo; Karo Jahe menuliskan secara jelas bagaimana demonstrasi-demonstrasi yang terjadi di Sumatera Timur yang menuntut bergabungnya Negara Sumatera Timur ke Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dalam mencari data melalui literatur, penulis sedikit mengalami kesulitan karena buku yang tersedia mengenai dr. Mansoer masih terbatas, namun penulis berusaha untuk mendapatkannya melalui wawancara kepada informan yang berkompenten dalam hal ini.

1.5 Metode Penelitian

Metode sejarah bertujuan untuk memastikan dan menganalisis serta mengungkapkan kembali fakta-fakta masa lampau. Sejumlah sistematika penulisan yang terangkum didalam metode sejarah sangat membantu setiap penelitian di dalam Universitas Sumatera Utara 13 rekonstruksi kejadian pada masa lampau. Adapun prosedural dalam pengumpulan data penelitian ini tidak terlepas dari empat tahapan penelitian yaitu heuristik pengumpulan sumber, verifikasi mengkritisi setiap sumber informasi, interpretasi penafsiran terhadap sumber dan historiografi penulisan. 17 a. Heuristik Heuristik merupakan tahapan awal dalam metode sejarah untuk mencari dan menemukan sumber yang diperlukan. Pada tahapan ini peneliti akan mencari data- data melalui dua cara, yaitu studi lapangan field research dan studi kepustakaan library research. Pada studi lapangan field research nantinya peneliti akan lebih menekankan pada metode wawancara. Hal ini dapat dilakukan karena masih terdapatnya informan yang memahami bagaimana sosok dr. Mansoer ini sendiri. Beliau adalah Tengku Mansoer Adil Mansoer, cucu dari dr. Mansoer. Untuk studi lapangan library research peneliti berkeyakinan tidak terkendala karena beberapa sumber yang dapat dijadikan informasi antara lain dokumen-dokumen yang masih disimpan oleh informan. Sedangkan untuk buku-buku penunjang penelitian dapat ditemukan di Perpustakaan Tengku Lukman Sinar, Arsip Nasional Indonesia, Perpustakaan USU, ataupun di Perpustakaan Daerah di Kota Medan. b. Verifikasi Verifikasi atau kritik sumber merupakan tahapan kedua dalam penelitian sejarah. Pada tahapan kedua ini, peneliti harus menyeleksi sumber atau bahan yang 17 Louis Gottschalk, Mengerti Sejarah terj. Nugroho Notosusanto, Jakarta: UI Press, 1985, hal. 8-9. Universitas Sumatera Utara 14 dikumpulkan, sehingga akan dihasilkan suatu nilai kebenaran dan keaslian sumber. Dengan kata lain sumber atau data-data akan objektif. Dalam tahap ini, sumber-sumber yang telah dikumpulkan akan melalui proses kritik internal, data-data yang di dapat baik dari sumber lisan maupun tulisan akan diklasifikasikan menjadi sumber primer atau sumber sekunder. Selanjutnya sumber primer dan sekunder melalui proses kritik eksternal, yaitu pengujian untuk menentukan keaslian sumber baik dari buku maupun wawancara narasumber. Hal ini dilakukan demi menjaga keobjektifan suatu data. Dengan demikian kritik intern maupun kritik ekstern merupakan bagian penting dalam proses penelitian sumber sejarah. Sehingga dari proses penilaian tersebut dapat diperoleh keaslian dan kebenaran terhadap sumber sejarah baik yang berhubungan dengan isi atau materi maupun bahan yang akan digunakannya. c. Interpretasi Interpretasi merupakan tahapan ketiga dalam metode sejarah. Setelah fakta untuk mengungkap dan membahas masalah yang diteliti cukup memadai, kemudian dilakukan interpretasi, yaitu penafsiran atau penganalisisan terhadap hasil kritik sumber. Dalam tahap ini, data primer dan sekunder akan dianalisis secara mendalam untuk mendapatkan keobjektifan sumber. d. Historiografi Historiografi atau penulisan sejarah merupakan tahapan akhir dari seluruh rangkaian metode sejarah. Peneliti akan menuliskan hasil penelitiannya secara sistematis, sehingga menghasilkan penulisan sejarah mengenai perjuangan dr. Mansoer di Sumatera Timur secara kritis dan ilmiah. Universitas Sumatera Utara 15 BAB II GAMBARAN UMUM KERESIDENAN SUMATERA TIMUR

2.1 Gambaran Wilayah Sumatera Timur