Pendekatan Teori Perancangan KONSEP PERANCANGAN

A. Pembangunan unit hunian tanpa sekat, dapat menekan biaya pembangunan. Selain itu pengguna dapat mengatur kebutuhan ruang sesuai keinginan masing-masing. B. Pemilihan bahan material yang murah, juga bisa menekan biaya pembangunan. Pemilihan material tersebut harus tetap sesuai dengan standart konstruksi. C. Penekanan biaya pembangunan bisa menggunakan teknologi yang ada saat ini. Pemilihan bahan pra cetak pre cast dapat mengurangi biaya material juga dapat mempersingkat waktu pembangunan.

5.2 Pendekatan Teori Perancangan

Diskripsi teori dapat dijadikan pijakan serta prinsip-prinsip yang menjadi sebuah dasar dari sebuah ilmu pengetahuan dalam merancang. Agar prinsip- prinsip tersebut dapat Dijadikan acuan dalam proses penentuan konsep perancangan yang konsisten, maka dibutuhkan pendekatan dasar sebagai landasan dalam merancang. Diantara pendekatan perancangan, diangkat sebuah teori : Teori Fungsi Fungsionalisme Maksud dari teori ini adalah mengatur semua bagian-bagian dari bangunan sesuai kegunaan dan fungsinya. Konsep tersebut dikemukakan oleh beberapa tokoh, antara lain : - Alberti dalam, Afifah Harisah Sudaryono Sastrosasmito, 2007 ; Alberti mengatakan jika fungsionalitas terintegrasi dengan estetika itu sendiri. Selain itu Aberti membedakan tiga hal dalam konsep necessita, yaitu necessita the needs of life, opportunitas fitness for givin purpose, dan yang terakhir adalah voluptas passing enjoyment. Ketiganya merupakan hal yang tidak terpisahkan. - Stieglitz dalam, Afifah Harisah Sudaryono Sastrosasmito, 2007, mengemukakan bahwa bentuk yang ditentukan oleh fungsi tersebut harus menghasilkan kenyamanan bagi penggunanya. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. - Schinkel dalam, Afifah Harisah Sudaryono Sastrosasmito, 2007, memperluas konsep mengenai fungsi ini dengan mempertimbangkan banyak faktor, seperti material, organisasi ruang, konstruksi, bahkan ornamentasi yang kemudian bergeser menjadi kesederhanaan. Dari beberapa paparan mengenai konsep fungsionalisme, dapat ditarik kesimpulan mengenai teori fungsi, antara lain : - Dalam perancangan sebuah bangunan, menghadirkan sebuah ruang menurut kebutuhan dinilai lebih efisien dalam hal penekanan biaya pembangunan. Selain itu bentuk bangunan harus mengikuti fungsi dari bangunan itu sendiri, atau mendasari teori form follows function. - Selain itu, faktor kenyamanan haruslah menjadi tujuan utama dalam merencanakan sebuah desain bangunan. Kenyamanan sendiri di tunjang mulai dari unit hunian, massablok hunian, hingga lingkungan site.

5.3 Konsep Perancangan