61 pelajaran, mengerjakan soal latihan atau ujian, mendengarkan penjelasan guru,
atau aktivitas lain yang dapat dilihat langsung. James C. dan Countances L. Hammer dalam Nabisi Lapono, dkk 2008: 144 yaitu : berpikir kreatif adalah
berpikir yang menghasilkan cara-cara baru, konsep baru, pengertian baru, penemuan baru, dan karya seni baru. Sesuai dengan konsep pembelajaran yang
dikemukakan oleh beberapa ahli, pembelajaran yang sesuai adalah dengan penggunaan metode inkuiry. Karena menurut Sagala 2004 metode inkuiry
merupakan metode pembelajaran yang berupaya menanamkan dasar-dasar berfikir ilmiah pada diri siswa,sehingga dalam proses pembelajan siswa lebih banyak
belajar sendiri adalam memecahkan masalah. Tugas guru adalah sebagai fasilitator, pembimbing dan menyediakan sumber belajar. sistematika inkuiry
yang meliputi merumuskan masalah, merumuskan hipotesa, mengumpulkan data, menguji hipotesa, kemudian ditutup dengan menyimpulkan.
4.2.2 Implikasi Hasil Penelitian
Setelah penelitian tindakan kelas terlaksana pada pembelajaran IPA yang menerapkan metode inkuiry, maka peningkatan kualitas pembelajaran tetap harus
dilaksanakan dengan baik. Peningkatan kualitas pembelajaran tersebut meliputi peningkatan kualitas pada guru, siswa, dan sekolah.
Setelah peneliti melakukan penelitian, pembelajaran yang mampu meningkatkan hasil belajar dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Antara lain:
metode pembelajaran yang menarik, penggunaan media pembelajaran yang tepat, sumber belajar yang lengkap, dan lingkungan kelas yang memadai.
62 Guru merancang kegiatan pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah
metode inkuiry. Kegiatan tersebut diawali dengan membuka pembelajaran melalui pemberian apersepsi yang menarik dan dapat memotivasi semangat siswa untuk
belajar. Guru dalam menjelaskan materi pembelajaran tidak terlalu cepat, sehingga siswa dapat memahami materi dengan baik serta berdampak pada
meningkatnya hasil belajar siswa. Guru menjelaskan langkah-langkah metode inkuiry secara sistematis dan rinci pada siswa, supaya siswa tidak bingung dalam
melaksanakannya. Guru juga membimbing siswa dengan baik dalam pelaksannan kegiatan pembelajaran. Guru tetap melaksanakan penilaian pada proses
pembelajaran dan hasil belajar siswa, supaya mengetahui keberhasilan pada pembelajaran.
Selain guru, siswa juga harus aktif melaksanakan proses pembelajaran yang menerapkan metode inkuiry yang telah dirancang oleh guru. Siswa
hendaknya juga aktif dalam bertanya atau menanggapi pertanyaan dari siswa lain atau guru. Si
swa
harus lebih memperhatikan penjelasan guru dan menggunakan media pembelajaran yang telah dipersiapkan dengan baik, sehingga siswa dapat
memahami materi pembelajaran dengan baik. Siswa juga harus aktif bekerjasama dalam kelompoknya sehingga siswa dapat berinteraksi secara positif dengan siswa
yang lain. Implikasi untuk sekolah, antara lain sekolah perlu mendukung
pelaksanaan metode inquiry pada berbagai pelajaran khususnya IPA. Misalnya, sekolah hendaknya mengikutsertakan guru pada seminar dan workshop
pendidikan yang membahas tentang berbagai model pembelajaran khususnya
63 tentang metode inquiry. Tujuannya supaya guru memiliki pengetahuan,
ketrampilan dan kemauan dalam mengembangkan model pembelajaran. Selain itu, sekolah juga harus memberikan fasilitas pembelajaran berupa media pembelajaran
dan sumber belajar yang mendukung terselenggaranya pembelajaran yang berkualitas.
64
BAB 5 PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran berdasarkan penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan. Kesimpulan diambil berdasarkan hasil perubahan yang
terjadi setelah dilaksanakan tindakan. Saran diberikan oleh peneliti berdasarkan proses dan hasil penelitian yang telah dilaksanakan. Uraian selengkapnya sebagai
berikut:
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah dikemukakan pada bab IV, secara umum disimpulkan bahwa penerapan metode Inkuiry dapat
meningkatkan hasil belajar materi magnet mata pelajaran IPA pada siswa kelas V di SDN Balamoa 02 Pangkah Kabupaten Tegal. Simpulan ini berdasarkan
peningkatan yang terjadi pada aktivitas belajar siswa, performansi guru dan hasil belajar siswa. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti dapat
menguraikan kesimpulan penelitian sebagai berikut:
5.1.1 Aktivitas Belajar Siswa
Perilaku siswa mengalami perubahan dari perilaku negatif berubah menjadi positif. Hal tersebut dapat diketahui dari hasil nontes dengan
mengobservasi aktivitas siswa pada saat pembelajaran berlangsung pada siklus I dan siklus II.