Faktor-faktor Kedisiplinan Peserta didik

67 Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah responden yang termasuk dalam kategori cukup sebanyak 33 responden 45,20, kategori tinggi 13 responden 17,80, kategori kurang 21 responden 28,76 dan kategori rendah 6 responden 8,21. Dengan demikian aspek kesadaran dalam menjalankan aturan dan norma peserta didik MIN Jejeran termasuk dalam kategori Cukup. Hasil penelitian kedisiplinan di atas secara keseluruhan dapat di ambil kesimpulan bahwa: � � �� �� � � �� ���� = 98,71 120 × 100 = 82,26 98,71= Rerata 120 = Nilai maksimum Sesuai dengan kriteria tabel 5 tentang kriteria tingkat kedisiplinan peserta didik MIN Jejeran masuk dalam kategori Tinggi.

2. Faktor-faktor Kedisiplinan Peserta didik

Responden dalam penelitian ini adalah peserta didik MINejer kelas 4B, 5C dan 6A dengan jumlah 73 peserta didik. Sub variabel yang digunakan untuk mengungkap data kedisiplinan yaitu: a. Faktor Internal 1 Kesadaran diri 2 Perasaan tanggung jawab 3 Perasaan malu b. Faktor Eksternal 68 1 Hukuman yang adil 2 Lingkungan sekolah 3 Teman sebaya Tabel 15. Hasil Penelitian Faktor Kedisiplinan FAKTOR INTERNAL TOTAL FAKTOR EKSTERNAL TOTAL ASPEK 1 ASPEK 2 ASPEK 3 ASPEK 4 ASPEK 5 ASPEK 6 Min 14 6 4 24 4 5 10 26 Maks 26 12 16 52 13 12 35 55 Jumlah 1521 727 899 3147 405 806 1362 2573 Rerata 20,835 9,958 12,315 43,10 5,547 11,041 18,657 35,24 SD 3.472166 1.74355 3.74862 6.49906 1.74834 1.59372 4.15739 4.81543 Untuk memperjelas analisa data masing-masing aspek tersebut akan dibahas sebagai berikut: a. Faktor Internal 1 Aspek kesadaran diri Aspek kesadaran diri terhadap aturan dan norma terdiri dari 7 butir pertanyaan, maka skor harapan tertinggi yang mungkin dicapai responden adalah 28 dan skor terendah 7. Dari data yang terkumpul diperoleh skor tertinggi 26. Skor terendah 14 mean 20,835 dan standart deviasi 3,47. Data tersebut disajikan dalam Tabel 16. 69 Tabel 16. Frekuensi Aspek Kesadaran Diri No Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif 1 14 3 4,1 2 15 2 2,73 3 16 7 9,58 4 17 4 5,47 5 18 7 9,58 6 19 3 4,1 7 20 3 4,1 8 21 6 8,2 9 22 9 12,32 10 23 9 12,32 11 24 7 9,58 12 25 11 15,1 13 26 2 2,73 Jumlah 73 100 Dengan demikian kategorinya sebagai berikut: 24,2-27,6 = Tinggi 20,8-24,2 = Cukup 17,4-20,8 = Kurang 14-17,4 = Rendah Berdasarkan kategori yang telah ditetapkan, maka dapat disimpulkan bahwa aspek internal kesadaran diri peserta didik berada dalam kategori tinggi , sebab nilai mean yang didapatkan sebesar 20,83. Lebih lengkapnya untuk mengidentifikasi kategori aspek kesadaran diri peserta didik dapat dilihat pada Tabel 17. 70 Tabel 17. Kategori Aspek Kesadaran Diri No Kategori Jumlah 1 Tinggi 13 17,80 2 Cukup 31 42,46 3 Kurang 17 23,28 4 Rendah 12 16,43 Jumlah 73 10 Gambar 5. Grafik Kategori Aspek Kesadaran Diri Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah responden yang termasuk dalam kategori cukup sebanyak 31 responden 42,46, kategori tinggi 13 responden 17,80, kategori kurang 17 responden 23,28 dan kategori rendah 12 responden 16,44. Dengan demikian aspek kesadaran diri terhadap aturan dan norma peserta didik MIN Jejeran termasuk dalam kategori cukup. 2 Aspek perasaan tanggung jawab Aspek kesadaran diri terhadap aturan dan norma terdiri dari 3 butir pertanyaan, maka skor harapan tertinggi yang mungkin dicapai responden adalah 12 dan skor terendah 3. Dari data yang terkumpul 5 10 15 20 25 30 35 Tinggi Cukup Kurang Rendah Kategori Aspek Kesadaran Diri Kategori Aspek Kesadaran Diri 71 diperoleh skor tertinggi 12, skor terendah 6 mean 9,9 dan standart deviasi 1,7. Data tersebut disajikan dalam Tabel 18. Tabel 18. Frekuensi Aspek Perasaan Tanggung Jawab No Nilai Frekuensi frekuensi relative 1 6 4 5,4 2 7 2 2,7 3 8 10 13,7 4 9 10 13,7 5 10 17 23,3 6 11 11 15,1 7 12 19 26,1 Jumlah 73 100 Dengan demikian kategorinya sebagai berikut: 11,6-13,3 = Tinggi 9,9-11,6 = Cukup 8,2-9,9 = Kurang 6,5-8,2 = Rendah Berdasarkan kategori yang telah ditetapkan, maka dapat disimpulkan bahwa aspek internal perasaan tanggung jawab peserta didik berada dalam kategori tinggi, sebab nilai mean yang didapatkan sebesar 9,9. Lebih lengkapnya untuk mengidentifikasi kategori aspek perasaan tanggung jawab peserta didik dapat dilihat pada Tabel 19. 72 Tabel 19. Kategori Aspek Perasaan Tanggung Jawab No Kategori Jumlah 1 Tinggi 19 26,02 2 Cukup 28 38,35 3 Kurang 20 27,39 4 Rendah 6 8,21 Jumlah 73 100 Gambar 6. Grafik Kategori Aspek Perasaan Tanggung Jawab Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah responden yang termasuk dalam kategori cukup sebanyak 28 responden 38,35, kategori tinggi 19 responden 26,02, kategori kurang 12 responden 27,39 dan kategori rendah 6 responden 8,21. Dengan demikian aspek perasaan tanggung jawab terhadap aturan dan norma peserta didik MIN Jejeran termasuk dalam kategori cukup. 3 Perasaan malu Aspek internal perasaan malu terdiri dari 4 butir pertanyaan, maka skor harapan tertinggi yang mungkin dicapai responden adalah 16 5 10 15 20 25 30 Tinggi Cukup Kurang Rendah Aspek Perasaan Tanggung Jawab Aspek Perasaan Tanggun Jawab 73 dan skor terendah 4. Dari data yang terkumpul diperoleh skor tertinggi 3. Skor terendah 12 mean 12,3 dan standart deviasi 3,7. Data tersebut disajikan dalam Tabel 20. Tabel 20. Frekuensi Aspek Perasaan Malu No Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif 1 4 2 2,8 2 5 3 4,2 3 7 3 4,2 4 8 7 9,7 5 9 6 8,3 6 10 4 5,4 7 11 4 5,4 8 12 3 4,1 9 13 5 6,9 10 14 7 9,6 11 15 2 2,7 12 16 27 36,9 Jumlah 73 100 Dengan demikian kategorinya sebagai berikut: 16-19,7 = Tinggi 12,3-16 = Cukup 8,6-12,3 = Kurang 4,9-8,6 = Rendah Berdasarkan kategori yang telah ditetapkan, maka dapat disimpulkan bahwa aspek perasaan malu peserta didik berada dalam kategori tinggi, sebab nilai mean yang didapatkan sebesar 12,3. Lebih lengkapnya untuk mengidentifikasi kategori aspek perasaan malu peserta didik dapat dilihat pada Tabel 21. 74 Tabel 21. Kategori Aspek Perasaan Malu No Kategori Jumlah 1 Tinggi 2 Cukup 41 56,16 3 Kurang 17 23,29 4 Rendah 15 20,54 Jumlah 73 100 Gambar 7. Grafik Kategori Aspek Perasaan Malu Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah responden yang termasuk dalam kategori cukup sebanyak 41 responden 56,16, kategori tinggi tdk ada responden, kategori kurang 17 responden 23,29 dan kategori rendah 15 responden 20,54. Dengan demikian aspek perasaan malu peserta didik MIN Jejeran termasuk dalam kategori cukup. b. Faktor Eksternal 1 Aspek hukuman yang adil Aspek eksternal hukuman yang adil terdiri dari 4 butir pertanyaan, maka skor harapan tertinggi yang mungkin dicapai 20 40 60 Tinggi Cukup Kurang Rendah Kategori Aspek Perasaan Malu Kategori Aspek Perasaan Malu 75 responden adalah 16 dan skor terendah 4. Dari data yang terkumpul diperoleh skor tertinggi 13, skor terendah 4 mean 5,5 dan standart deviasi 1,7. Data tersebut disajikan dalam bentuk Tabel 22. Tabel 22. Frekuensi Aspek Hukuman yang Adil No Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif 1 4 27 36,98 2 5 16 21,91 3 6 11 15,1 4 7 9 12,32 5 8 7 9,58 6 9 1 1,37 7 10 1 1,37 8 13 1 1,37 Jumlah 73 100 Dengan demikian kategorinya sebagai berikut: 7,2-8,9 = Tinggi 5,5-7,2 = Cukup 3,8-5,5 = Kurang 2,1-3,8 = Rendah Berdasarkan kategori yang telah ditetapkan, maka dapat disimpulkan bahwa aspek hukuman yang adil terhadap peserta didik berada dalam kategori rendah, sebab nilai mean yang didapatkan sebesar 5,5. Lebih lengkapnya untuk mengidentifikasi kategori aspek hukuman yang adil peserta didik dapat dilihat pada Tabel 23. 76 Tabel 23. Kategori Aspek Hukuman yang Adil No Kategori Jumlah 1 Tinggi 10 13,69 2 Cukup 20 27,39 3 Kurang 43 58,90 4 Rendah Jumlah 73 100 Gambar 8. Grafik Kategori Aspek Hukuman yang Adil Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah responden yang termasuk dalam kategori kurang sebanyak 43 responden 58,9, kategori tinggi 10 responden 13,69, kategori cukup 20 responden 27,39 dan kategori rendah tidak ada responden. Dengan demikian aspek hukuman yang adil terhadap peserta didik MIN Jejeran termasuk dalam kategori kurang. 2 Aspek Lingkungan sekolah Aspek eksternal hukuman yang adil terdiri dari 4 butir pertanyaan, maka skor harapan tertinggi yang mungkin dicapai 10 20 30 40 50 Tinggi Cukup Kurang Rendah Kategori Aspek Hukuman yang Adil Kategori Aspek Hukuman yang Adil 77 responden adalah 16 dan skor terendah 4. Dari data yang terkumpul diperoleh skor tertinggi 12, skor terendah 5 mean 11,1 dan standart deviasi 1,5. Data tersebut disajikan dalam bentuk Tabel 24. Tabel 24. Frekuensi Aspek Lingkungan Sekolah No Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif 1 5 1 1,36 2 6 1 1,36 3 7 1 1,36 4 8 3 4,1 5 9 5 6,9 6 10 11 15,1 7 11 3 4,1 8 12 48 65,72 Jumlah 73 100 Dengan demikian kategorinya sebagai berikut: 12,6-14,1 = Tinggi 11,1-12,6 = Cukup 9,6-11,1 = Kurang 8,1-9,6 = Rendah Berdasarkan kategori yang telah ditetapkan, maka dapat disimpulkan bahwa aspek lingkungan sekolah berada dalam kategori tinggi, sebab nilai mean yang didapatkan sebesar 11,1. Lebih lengkapnya untuk mengidentifikasi kategori aspek lingkungan sekolah dapat dilihat pada Tabel 25. 78 Tabel 25. Kategori Aspek Lingkungan Sekolah No Kategori Jumlah 1 Tinggi 2 Cukup 48 65,7 3 Kurang 14 19,17 4 Rendah 11 15,04 Jumlah 73 100 Gambar 9. Grafik Kategori Aspek Lingkungan Sekolah Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah responden yang termasuk dalam kategori cukup sebanyak 48 responden 65,7, kategori tinggi tidak ada responden, kategori kurang 14 responden 19,17 dan kategori rendah 11 responden 15,04. Dengan demikian aspek lingkungan sekolah dalam mempengaruhi kedisiplinan MIN Jejeran termasuk dalam kategori cukup. 10 20 30 40 50 60 Tinggi Cukup Kurang Rendah Kategori Aspek Lingkungan Sekolah Kategori Aspek Lingkungan Sekolah 79 3 Aspek teman sebaya Aspek eksternal teman sebaya terdiri dari 9 butir pertanyaan, maka skor harapan tertinggi yang mungkin dicapai responden adalah 36 dan skor terendah 9. Dari data yang terkumpul diperoleh skor tertinggi 35, skor terendah 10 mean 18,6 dan standart deviasi 4,1. Data tersebut disajikan dalam Tabel 26. Tabel 26. Frekuensi Aspek Teman Sebaya No Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif 1 10 1 1,36 2 13 4 5,42 3 15 5 6,91 4 16 8 10,95 5 17 13 17,8 6 18 14 19,17 7 19 9 12,32 8 20 3 4,22 9 21 5 6,92 10 22 4 5,41 11 23 1 1,36 12 24 1 1,36 13 27 1 1,36 14 29 1 1,36 15 30 1 1,36 16 32 1 1,36 17 35 1 1,36 Jumlah 73 100 Dengan demikian kategorinya sebagai berikut: 22,7-26,8 = Tinggi 18,6-22,7 = Cukup 14,5-18,6 = Kurang 10,4-14,5 = Rendah 80 Berdasarkan kategori yang telah ditetapkan, maka dapat disimpulkan bahwa aspek teman sebaya berada dalam kategori kurang, sebab nilai mean yang didapatkan sebesar 18,6. Lebih lengkapnya untuk mengidentifikasi kategori aspek teman sebaya dapat dilihat pada Tabel 27. Tabel 27. Kategori Aspek Teman Sebaya No Kategori Jumlah 1 Tinggi 6 8,21 2 Cukup 22 30,13 3 Kurang 40 54,79 4 Rendah 5 6,8 Jumlah 73 100 Gambar 10. Grafik Kategori Aspek Teman Sebaya Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah responden yang termasuk dalam kategori kurang sebanyak 40 responden 54,79, kategori tinggi 6 responden 8,21, kategori cukup 22 responden 30,13 dan kategori rendah 5 responden 6,8. Dengan demikian aspek teman sebaya Kurang dalam mempengaruhi kedisiplinan MIN Jejeran. 10 20 30 40 50 Tinggi Cukup Kurang Rendah Kategori Aspek Teman Sebaya Kategori Aspek Teman Sebaya 81 Dari hasil pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa faktor internal lebih tinggi dibandingkan dengan faktor eksternal. Terbukti faktor internal masuk dalam kategori cukup dan faktor eksternal masuk dalam kategori sedang dalam kriteria tabel 5. Faktor internal = 43,10 56 100 = 76,98 cukup 43,10= Rerata 56 = Nilai maksimal Faktor eksternal = 35,24 64 100 = 55,06 sedang 35,24 = Rerata 64 = Nilai maksimal

3. Pengujian Hipotesis