9 5. Instrumen akreditasi kurang sepenuhnya mampu mengukur kinerja dan
mutu program studi dan intitusi validitas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar PGSD, merupakan
program studi yang relatif baru di perguruan tinggi yang berrugas menghasilkan guru SD yang profesional. Guru SD mempunyai peranan yang
strategis dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia, karena guru SD bertugas menanamkan nilai-nilai dan membentuk karakter dasar,
sebagai pijakan untuk mengembangkan potensi dirinya.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka permasalahan penelitian dapat dirumuskann dalam bentuk pertanyaan penelitian sebagai
berikut. 1. Bagaimanakah performance Program Studi PGSD sebelum dan pasca
akreditasi bila diukur dari perkembangan jumlah pendaftar, keketatan seleksi dan Indek Prestasi lulusan? Adakah perbedaan performance
program studi PGSD yang mendapat DIA dan Tidak? 2. Bagaimanakah performance Program Studi PGSD sebelum dan pasca
akreditasi bila diukur dari perkembangan jumlah penelitian? Adakah perbedaan performance program studi PGSD yang mendapat DIA dan
Tidak? 3. Bagaimanakah performance Program Studi PGSD sebelum dan pasca
akreditasi bila diukur dari jumlah pengabdian masyarakat? Adakah perbedaan performance program studi PGSD yang mendapat DIA dan
Tidak? 4. Seberapa tinggi nilai performan Program Studi PGSD sebelum akreditasi
berdasarkan 100 butir instrumen akreditasi dari BAN PT?. Berapa besar pengaruh akreditasi terhadap performance prodi PGSD yang mendapat
dan tidak mendapat DIA Bermutu?
10 5. Seberapa tinggi tingkat kesesuaian nilai akreditasi yang diberikan oleh
BAN PT dengan kondisi yang sebenarnya? Adakah perbedaan tingkat kesesuaian nilai antara prodi PGSD yang mendapat dan tidak mendapat
DIA Bermutu? 6. Bagaimanakah urutan kesulitan program studi PGSD dalam memenuhi 7
standar akreditasi? Adakah perbedaan urutan kesulitas antara prodi PGSD yang mendapat dan tidak mendapat DIA Bermutu?
7. Apakah urutan dari yang penting penting untuk dicapai program studi dalam upaya meningkatkan performance? Adakah perbedaan tingkat
urutan yang penting dicapai antara prodi PGSD yang mendapat dan tidak mendapat DIA Bermutu?
8. Seberapa tinggi pemanfatan nilai akreditasi untuk untuk peningkatan performance program studi PGSD?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performance program prodi PGSD sebelum dan pasca akreditasi dan mengetahui
seberapa besar pengaruh akreditasi terhadap performance program studi PGSD.
2. Tujuan Khusus
Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: a. Performance Program Studi PGSD sebelum dan pasca akreditasi bila
diukur dari perkembangan jumlah pendaftar, keketatan seleksi dan Indek Prestasi lulusan. Selain itu juga untuk mengetahui perbedaan
performance program studi PGSD yang mendapat DIA dan Tidak? b. Performance Program Studi PGSD sebelum dan pasca akreditasi bila
diukur dari perkembangan jumlah penelitian. Selain itu juga untuk mengetahui perbedaan performance program studi PGSD yang
mendapat DIA dan Tidak?
11 c. Performance Program Studi PGSD sebelum dan pasca akreditasi bila
diukur dari jumlah pengabdian masyarakat. Selain itu juga untuk mengetahui perbedaan performance program studi PGSD yang
mendapat DIA dan Tidak? d. Nilai performan Program Studi PGSD sebelum akreditasi berdasarkan
100 butir instrumen akreditasi dari BAN PT. Selain itu juga untuk mengetahui pengaruh akreditasi terhadap performance prodi PGSD yang
mendapat dan tidak mendapat DIA Bermutu? e. Tingkat kesesuaian nilai akreditasi yang diberikan oleh BAN PT dengan
kondisi yang sebenarnya, Selain itu juga untuk mengetahui perbedaan tingkat keseuaian nilai antara prodi PGSD yang mendapat dan tidak
mendapat DIA Bermutu? f. Urutan kesulitan program studi PGSD dalam memenuhi 7 standar
akreditasi Selain itu juga untuk mengetahui perbedaan urutan kesulitas antara prodi PGSD yang mendapat dan tidak mendapat DIA Bermutu?
g. Urutan dari yang penting penting untuk dicapai program studi dalam upaya meningkatkan performance. Selain itu juga untuk mengetahui
perbedaan tingkat urutan yang penting dicapai antara prodi PGSD yang mendapat dan tidak mendapat DIA Bermutu?
h. Pemanfatan nilai akreditasi untuk untuk peningkatan performance program studi PGSD.
D. Manfaat Hasil Penelitian
Hasil penelitian yang terkait dengan akreditasi perguruan tinggi khususnya perguruan tinggi swasta akan bermanfaat untuk:
1. Bagi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, hasil penelitian akan bermanfaat sebagai pertimbangan dalam melakukan pembinaan institusi
dan program studi PPGSD pasca memperoleh nilai akreditasi
12 2. Bagi Badan Akredtasi Nasional Pergurua Tinggi BAN-PT, hasil
penelitian akan bermanfaat sebagai pertimbangan untuk memperbaiki instrument akreditasi, teknik evaluasi kecukupan dan visitasi
3. Bagi perguruan tinggi, khususnya perguruan tinggi swasta, hasil penelitian akan bermanfaat sebagai pertimbangan dalam meningkatkan
mutu institusi san program studi.
13
BAB II KAJIAN TEORI
A. Akreditasi
1. Pengertian Akreditasi
Dalam buku “Standar dan Prosedur Akreditasi Program studi Sarjana BAN-PT, 2008 dinyatakan bahwa akreditasi merupakan salah satu bentuk
penilaian evaluasi mutu dan kelayakan institusi perguruan tinggi atau program studi yang dilakukan oleh organisasi atau badan mandiri di luar
perguruan tinggi. Keputusan mengenai mutu didasarkan pada penilaian terhadap berbagai bukti yang terkait dengan standar yang ditetapkan dan
berdasarkan nalar dan pertimbangan para pakar sejawat judgments of informed experts. Hasil akreditasi merupakan pengakuan bahwa suatu
institusi atau program studi telah memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan itu, sehingga layak untuk menyelenggarakan program-
programnya. Terkait dengan definisi akreditasi tersebut di atas, lebih lanjut lembaga
akreditasi dari Spanish yaitu Agencia Nacional de Evaluacion de la Calidad Y Acreditacion ANECA, 2012 memberi penjelasan tentang akreditasi sebagai
berikut:
Accreditation refers to the process of evaluation of studies leading to
official degrees bachelor, master’s and doctoral degrees, “in order to fulfil the criteria and standards previously established for each type of
degree”. The methodology of the evaluation for accreditation includes the following: self
‐assessment, external assessment, draft report on accreditation, and a final report by the Ministry leading to acceptance or
cancellation of
the programme.
Accreditation ex-post
of programmes: ex-post assessment process leading to a public, formal
and independent decision on the adaptation of a programme to certain pre-established quality standards; the process can lead to the loss of
the right to impart a given degree.