15 kegiatan  ini  dilaksanakaan  di  ruang  karawitan.  Kegiatan  diikuti  oleh
seluruh siswa kelas dan guru yang telah mahir dalam karawitan. Tidak semua  siswa  wajib  memainkan  alat  musik  karawitan.  Adapun  tujuan
ekstrakulikuler  untuk  menumbuhkan  rasa  cinta  terhadap  kebudayaan daerah
dengan cara
melestarikan kebudayaan
daerah dan
meningkatkan  kemampuan  siswa  dalam  berkarya  pada  bidang  seni daerah  sebagai  program  unggulan  Sekolah  Khusus  Autime  Bina
Anggita.  Untuk  siswa  kelas  kecil  cukup  duduk  dan  mendengarkan memperhatikan, sebagai pengenalan diri kebudayaan daerah. Kegiatan
ini  juga  beberapa  kali  dilakukan  untuk  berbagai  macam  kegiatan sekolah.
o.  Pendampingan KBM tema
KBM  tema  diaksanakan  setiap  hari  Senin  sampai  Kamis menyesuaikan  dengan  jadwal  kegiatan  umum.  Mahasiswa  PPL
mendampingi dan membantu sebagai prompter ketika pembelajaran di kelas.  Materi  yang  diberikan,  menyesuaikan  dengan  yang  diberikan
guru, dan terkada mengikuti kemauan siswa. Hal ini dimaksudkan agar anak senang namun tetap mengikuti pembelajaran.
p.  Pendampingan Menyanyi
Menyanyi  ini  dilaksanakan  setiap  hari  kamis.  Kagiatan menyanyi  dilaksanakan  di  kelas  kecil,  dimana  siswanya  terdiri  dari
siswa-siswa  yang  berusia  12  tahun  ke  bawah.  Sekitar  9  siswa  kelas kecil  mengikuti  program  khusus  menyanyi..  Adapun  lagu  yang  biasa
dinyanyikan yaitu : Ambilkan bulan, Bintang Kecil, Kasih Ibu, Garuda Pancasila,  Indonesia  Tanah  Air  Beta,  Pagiku  Cerahku,  Tik-Tik  Bunyi
Hujan,  Naik  Delman,  Satu-Satu,  Bunda,  Ayah,  Dari  Sabang  sampai Merauke.
Lagu-lagu  di  atas  merupakan  lagu  yang  cukup  sering dinyanyikan  oleh  para  siswa.  Kesempatan  menyanyi  digilir  setiap
siswa dengan diiringi musik orgen.
16
q.  Pendampingan Menari
Menari  merupakan  kegiatan  ekstrakurikuler  yang  mana  dalam pelaksanaanya  dibagi  menjadi  dua  kelas  yaitu  kelas  besar  dan  kelas
kecil. Untuk kelas kecil waktu pelaksanaan dimulai pukul 09.30-10.30 WIB  setelah  jam  istirahat.  Sasaran  dari  kegiatan  pendampingan  ini
adalah murid kategori kelas kecil dan murid kategori kelas besar. Pada kelas  kecil,  pendampingan  diikuti  oleh  9  siswa  beserta  guru  kelas
sebanyak  9  orang  serta  tim  PPL    Magang  III  UNY  2016  sebanyak  9 orang.  Selain  itu  juga  terdapat  1  guru  sebagai  instruktur  tari.  Adapun
lagu  yang  digunakan  untuk  menari  kelas  kecil  yaitu:  potong  bebek angsa, gundul-gundul pacul dan kring-kring ada sepeda.
r.  Pendampingan Olahraga
Olah  raga  untuk  kelas  kecil  dilaksanakan  dengan  sistem klasikal,  sehingga  semua  siswa  di  dalam  kelas  mengikutinya  dengan
bimbingan  dari  satu  guru  olahraga.  Guru  kelas  berperan  sebagai pembantu    prompter.  Tujuan  program  olah  raga  ini  adalah  untuk
peregangan terhadap otot-otot pada tubuh siswa supaya lebih rileks dan bugar.  Pembelajaran  olah  raga  di  kelas  Manggo  dilaksanakan
seminggu  sekali  setiap  hari  kamis  pada  pukul  08.00-09.00  WIB  di kelas  dengan  menggunakan  dua  matras  sebagai  alas  lantai.  Guru
olahraga secara bergantian akan membimbing siswa satu persatu untuk dapat  melakukan  gerakan  peregangan,  apabila  kesulitan  akan  dibantu
oleh guru kelas yang berperan sebagai prompter. s.  Pendampingan Jalan Sehat
Pendampingan  jalan  sehat  dilakukan  dari  pukul  07.30-10.00. Kegiatan  pendampingan  jalan  sehat  dilakukan  dengan  jalan-jalan
disekitar  lingkungan  sekolah  sampai  JEC  ataupun  sekitar  lingkungan sekolah dan kembali lagi ke sekolah. Tujuan kegiatan ini adalah untuk
memperkenalkan  siswa  pada  lingkungan  masyarakat  ataupun lingkungan  baru  agar  siswa  dapat  bersosialisasi  dengan  lingkungan
atau masyarakat sekitar.
17
t.  Perpisahan dengan Yayasan HATTI