61
di rumah siswa cukup rendah, yakni 56 siswa berada pada kelompok kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa lebih dari separuh siswa tidak belajar di rumah.
Oleh karenanya peningkatan prestasi siswa tidak dipengaruhi oleh kebiasaan belajar siswa di rumah.
D. Pembahasan Hasil Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan peningkatan prestasi dari perbandingan pembelajaran yang menggunakan dua buah metode
yaitu mind mapping dan ceramah serta mengetahui apakah kebiasaan belajar siswa berpengaruh terhadap peningkatan prestasi belajar. Uraian sebelumnya
telah menjabarkan tentang perhitungan masing-masing variabel dan pengujian hipotesisnya. Hasil penelitian dapat diuraikan sebagai berikut.
1. Pembelajaran Menggunakan
Min d Map pin g Berdasarkan dari hasil penelitian diatas menyatakan bahwa kelas eksperimen
yang menggunakan mind mapping dalam pembelajarannya memiliki tingkatan
prestasi yang lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol. Hal tersebut dapat dilihat dari
gainscore kelompok eksperimen 18,52 lebih tinggi dari kelompok kontrol 12,12.
Pembelajaran menggunakan mind mapping dalam pelaksanaannya
menampilkan mind mapping yang sesuai dengan materi pada tiap pertemuan,
serta siswa memahami makna dari “gambar” serta “istilah” yang tercantum dalam
mind mapping tersebut guna memudahkan mengingat materi yang
62
dirangkum di dalamnya. Contoh mind mapping yang digunakan untuk pembelajaran dapat dilihat pada lampiran 7.
Pembelajaran menggunakan mind mapping dapat meningkatkan prestasi
belajar siswa dikarenakan siswa dapat dengan mudah mengingat materi yang telah disampaikan untuk menjawab soal ulangan posttest. Hal ini dibuktikan dari
penjawaban siswa terhadap butir soal, dimana lebih dari setengah jumlah soal yaitu 20 soal persentase siswa menjawab benar tiap butir lebih dari 60 . Soal
tersebut adalah butir nomor 1, 2, 4, 5, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 18, 20, 21, 22, 23, 25, 26.
Penjabaran diatas sesuai dengan kajian pustaka yang digunakan untuk penelitian ini dimana Tony Buzan 2006 berpendapat bahwa
Mind mapping bertujuan membantu mempermudah pembelajaran dengan cara membuat materi
terpola secara visual dan grafis yang akhirnya dapat membantu untuk mengingat kembali informasi yang telah dipelajari.
Mind mapping memadukan dan mengembangkan potensi kerja otak yang terdapat di dalam diri seseorang.
Keterlibatan kedua belahan otak akan memudahkan seseorang untuk
mengatur dan mengingat segala bentuk informasi, baik secara tertulis maupun secara verbal.
2. Kebiasaan Belajar di Rumah
Data yang diperoleh melalui angket Kebiasaan Belajar Siswa di Rumah dapat diketahui hasil menggunakan analisis deskriptif bahwa data Kebiasaan Belajar di
Rumah siswa kelas XI I SMK N 2 Klaten Program Keahlian Teknik I nstalasi Tenaga