Instrumen Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

setiap angka yang diberikan pada alternatife jawaban pada setiap item instrumen Sugiyono, 2010: 133. Penelitian ini dibuat dalam bentuk checklist dengan menggunakan skala bertingkat yaitu: a bobot 4 sangat siap, b bobot 3 siap, c bobot 2 kurang siap, dan d bobot1 tidak siap. Keempat dimensi tersebut selanjutnya akan dijabarkan menurut metode rating scale. Proses perhitungan persentase dilakukan dengan cara mengalikan hasil bagi skor riil dengan skor ideal dengan seratus persen Sugiyono, 2010: 133, dengan rumus sebagai berikut: Pencapaian = x 100 Tabel 3. Kriteria Penilaian Bobot Definisi Kriteria Pencapaian 4 3 2 1 Sangat Layak Layak Kurang Layak Tidak Layak 76 - 100 51 - 75 26 - 50 0 - 25 sumber : Sugiyono: 2010.

G. Instrumen Penelitian

Penelitian ini menggunakan instrumen berupa angket kuesioner untuk memperoleh informasi mengenai kelayakan bengkel berdasarkan standar yang ada pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 40 tahun 2008 Tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Menengah Kejuruan dan Kesiapan Kerja sebagai Instalatir Listrik . Angket kuesioner ini disajikan dalam bentuk skala likert empat alternatif jawaban, sehingga responden tinggal memberi tanda silang √ pada jawaban yang tersedia. Tabel 4. Skala Likert Empat Alternatif Jawaban No Alternatif Jawaban Skor Item Pernyataan 1 Sangat Setuju Selalu Semua 4 2 Setuju Sering Sebagian Besar 3 3 Tidak Setuju Jarang Sebagian Kecil 2 4 Sangat Tidak Setuju Tidak Pernah Tidak Ada 1 Berdasarkan definisi operasional masing-masing variabel, maka dapat disusun indikator yang digunakan untuk mengukur variabel tersebut. Kisi- kisi pengembangan instrumen untuk masing-masing variabel dijabarkan di dalam Tabel 5. Tabel 5. Kisi-Kisi Instrumen Kelayakan Bengkel No Indikator No Butir Jumlah 1 Atmosfer Bengkel Kondisi Bengkel. 1-10 10 2 Perawatan Bengkel. 11-16 6 3 Peralatan Praktik. 17-36 20 4 Perlengkapan Bahan Praktik. 37-50 14 5 Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3. 51-55 5 6 Penerapan 5S Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, ShitsukeRingkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin. 55-60 5 Jumlah 60 Tabel 6. Kisi-Kisi Instrumen Kesiapan Kerja Sebagai Instalatir No Indikator Nomor Jumlah 1. Mempunyai pertimbangan logis 1-4 4 2. Mempunyai kemampuan bekerja sama. 5-8 4 3. Memiliki sikap kritis. 9-11 3 4. Bertanggung jawab. 12-14 3 5. Mempunyai ambisi untuk maju. 15-18 4 6. Mempunyai kemampuan membaca gambar instalasi listrik. 19-21 3 7. Mempunyai kemampuan menentukan jumlah biaya bahan serta tenaga kerja yang diperlukan untuk pembuatan dan pemasangan instalasi listrik. 22-24 3 8. Memiliki kemampuan memasang instalasi listrik. 25-29 5 9. Memiliki pengetahuan teori praktek instalasi listrik untuk memahami dan memecahkan masalah yang timbul dalam pekerjaan. 30-34 5 10. Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3. 35-40 6 Jumlah 40 sumber: Dali Gulo, 2008.

H. Validitas dan Reabilitas Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH GAYA BELAJAR DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PRAKTIK INSTALASI LISTRIK DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 1 93

KONTRIBUSI KREATIVITAS KERJA DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI KOMPETENSI TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK 1 SEDAYU BANTUL.

0 0 122

PENGARUH KOMPETENSI KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM STUDI TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 2 YOGYAKARTA.

0 2 95

PENGARUH KESADARAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR, DAN FASILITAS BENGKEL TERHADAP KOMPETENSI SISWA PADA MATA DIKLAT DASAR INSTALASI LISTRIK DI SMK N 3 YOGYAKARTA.

1 1 165

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI SISWA DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 132

PENGARUH WAWASAN TECHNOPRENEURSHIP, BIMBINGAN KARIER, DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 3 166

PENGARUH PRESEPSI SISWA TENTANG KELAYAKAN BENGKEL DAN PRESTASI TEORI PROSES PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK BUBUT SISWA KELAS XII TEKNIK PEMESINAN SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 6 85

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN INSTALASI MOTOR LISTRIK DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 237

PENGARUH BIMBINGAN DAN KESIAPAN KERJA TERHADAP PRESTASI PRAKTIK INDUSTRI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SISWA KELAS XI SMK DI KULON PROGO.

0 0 143

PENGARUH PRESTASI MATA PELAJARAN PRODUKTIF, PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN SMK NEGERI 1 BANTUL.

0 0 168