61
E. Data Tingkat Hunian Occupancy Rate
Tingkat hunian di Hotel Santika Premiere Semarang dengan hotel yang lain cukup bervariasi. Namun dari data yang ada dapat ditarik garis besar
bahwa tingkat hunian di hotel sangat dipengaruhi oleh agenda-agenda baik itu yang ada di hotel maupun maupun agenda hari libur pekanan maupun libur
besar yang ada seperti hari raya, tahun baru atau liburan sekolah. Dari data occupancy rate tahun 2006 dapat dilihat pada table 4.5 dan dapat
dihitung bahwa rata-rata tingkat hunian di Hotel Santika Premiere Semarang adalah 67,02 .
Tabel 4.5 Occupancy rate Hotel Santika Premiere Semarang tahun 2006
Bulan Occupancy
Rate Jan-06
57,79 Feb-06
70,70 Mar-06
64,39 Apr-06
67,69 Mei-06
65,30 Jun-06
64,57 Jul-06
76,97 Agust-06
72,24 Sep-06
67,31 Okt-06
56,20 Nop-06
65,89 Des-06
75,24
Rata-rata 67,02
62
Occupancy Rate Hotel Santika Primere Semarang tahun 2006
0,00 20,00
40,00 60,00
80,00 100,00
Jan -06
M ar
-06 M
ei -06
Jul -06
Sep -06
N op-
06
Bulan
Occupancy Rate
Gambar 4.4 Grafik occupancy rate Hotel Santika Premiere Semarang tahun 2006
F. Data Tingkat Konsumsi Energi
Dari data yang tertera pada tabel 4.2 sampai pada tabel 4.4, bisa dihitung tingkat konsumsi energi pada masing-masing jenis energi yang terpakai oleh
hotel. Perincian data tersebut dapat dijelaskan seperti berikut: 1.
Konsumsi energi listrik Dari tabel 4.2 langsung dapat dihitung jumlah kWH total yang
dikonsumsi hotel selama tahun 2006 dan juga jumlah total biaya yang harus dibayar untuk pengadaan energi listrik pada periode tersebut. Total
kWH adalah 3.447.010 kWH dan ini senilai dengan Rp 2.530.118.833,00.
63
Biaya pemakaian listrik a. Tarif WBP Waktu Beban Puncak per kWH dari PLN
Harga Rp 954,00 kWH jam berlaku pukul 17:00 sd 22:00 WIB 5 Jam
b. Tarif LWBP Lewat Waktu Beban Puncak per kWH dari PLN Harga 452,00 kWH, jam berlaku pukul 22:00 sd 17:00 19 jam.
Untuk mengetahui nilai tarif rata-rata listrik yang berlaku di Hotel Santika Premiere adalah sebagai berikut :
WBP = Rp 954,00 kWH x
5 jam = Rp 4.770,00 jamkWH
LWBP = 452,00 kWH x 19 jam = Rp 8.588,00 jamkWH +
Total =
Rp 13.358,00
jamkWH Sehingga tarif rata-rata per kWH per jam didapatkan sebesar :
= jam
24 jamkWH
13.358,00 Rp
= Rp 556,58 kWH 2.
Konsumsi solar Berdasarikan tabel 4.3, dapat dihitung jumlah solar terpakai dan
jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk pengadaanya. Jumlah solar yang terpakai selama periode 2006 adalah sebanyak 31.594 liter. Biaya
untuk pengadaan solar selama periode tersebut adalah sebesar Rp 165.058.710,00.
64
Prosentase Konsumsi Energi pada tiap unit di Hotel Santika Primere tahun 2006
91,22 5,95 2,83
Listrik Solar
Air
3. Konsumsi air
Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui berapa besar penggunaan air di Hotel Santika Premiere Semarang selama tahun 2006. Untuk
pengorerasian deep well sebesar Rp 17.119.671,00, Biaya PDAM sebesar Rp 7.306.512,00, biaya air sehat sebesar Rp 54.137.000,00.
Tabel 4.6 Prosentase pemakaian energi di Hotel Santika Premiere Semarang tahun 2006
Energi Total Rptahun
Persen
Listrik 2.530.118.833
91 Solar
165.058.710 6
Air 78.563.183
3
Total 2.773.740.726
100
Gambar 4.5 Grafik prosentasi pemakaian energi di Hotel Santika Premiere Semarang tahun 2006
Jika dilakukan analisis dari diagram pemakaian energi di Hotel Santika Premiere Semarang dapat ditarik kesimpulan bahwa biaya konsumsi energi
terutama energi listrik cukup besar yaitu sebesar 91,0 sd 91,22 dan
65
menempati posisi pertama dalam biaya pemakaian energi yang ada di Hotel Santika Premiere Semarang dibandingkan biaya konsumsi energi yang lain.
Oleh karena itu audit energi diutamakan pada audit energi listrik. Maka untuk pembahasan nantinya audit energi akan diprioritaskan pada energi listrik.
Sehingga penghematan yang didapatkan dari audit energi kali ini akan sangat signifikan bagi pihak hotel.
G. Menghitung IKE