14 Perkembangan sosial memerlukan adanya sarana agar kemampuan sosial
anak dapat berkembang secara optimal sesuai dengan lingkungan yang diharapkan, Kegiatan bermain secara berkelompok akan sangat membantu anak untuk
bersosialisasi, belajar tentang keterampilan berkomunikasi. Dengan berbagai kegiatan dengan metode proyek dan kerjasama, maka keterampilan sosial anak akan
terasah. Dari berbagai pengalaman yang di dapat anak akanmampu mengorganisasi suatu kelompok dan berinteraksi dengan baik yang akan bermanfaat bagi
perkembangan kecerdasan anak baik itu berinisiatif, menyelesaikan masalah, belajar menerima teman, berkomunikasi dengan baik, dan belajar saling
menghargai. Bagi seorang anak, keterampilan dan kompetensi sosial merupakan
faktor yang penting untuk memulai dan memiliki hubungan sosial dan dinilai oleh sebaya sebagai anak yang tidak memiliki kompetensi sosial, akan kesulitan
dalam memulai dan menjalin hubungan yang positif dengan lingkungannya, bahkan boleh jadi akan ditolak atau diabaikan oleh lingkungannya.
Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa keterampilan sosial merupakan kemampuan seseorang untuk berani berinteraksi dengan oran lain,
dengan mengungkapkan perasaan atau permasalahan yang dihadapi kemudian dapat menemukan penyelesaian yang tepat.
2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Sosial Anak Taman
Kanak-kanak
15 Perkembangan keterampilan sosial anak sangat dipengaruhi oleh kondisi
anak dan lingkungan sosialnya, baik orangtua, teman sebaya dan masyarakat sekitar. Apabila kondisi anak dan lingkungan sosial dapat memfasilitasi atau
memberikan peluang terhadap perkembangan anak secara positif maka anak akan mencapai keterampilan sosial yang baik. Faktor- faktor yang dapat mempengaruhi
keterampilan sosial anak antara lain faktor internal, faktor eksternal dan faktor eksternal dan internal. Natawidjaya dalam Oci Setiasih dkk, 2006: 13-14
menjelaskan bahwa faktor internal merupakan faktor yang dimiliki manusia sejak dilahirkan yang meliputi kecerdasan, bakat khusus, jenis kelamin, dan sifat-sifat
kepribadiannya. Faktor dari luar yaitu yang dihadapi oleh individu pada waktu dan setelah anak dilahirkan serta terdapat pada lingkungan seperti keluarga,
sekolah, teman sebaya, dan lingkungan masyarakat. Faktor internal eksternal adalah faktor yang terpadu antara faktor luar dan dalam yang meliputi sikap,
kebiasaan, emosi dan kepribadian. Peneliti dapat menyimpulkan bahwa keterampilan sosial anak bisa didapat dari faktor anak itu sendiri, faktor dari luar
dan gabungan antara faktor dari dalam diri anak dan faktor luar. Faktor dari dalam diri anak sudah ada sejak dilahirkan yang sudah terbentuk sejak awal dan bisa
dikembangkan. Sedangkan faktor dari luar terbentuk karena pengaruh dan dorongan dari lingkungan. Anak yang memiliki keterampilan sosial yang baik
bisa di dapat dari gabungan kedua faktor tersebut, yaitu karena bakat dari dirinya sendiri dan pengaruh dan masukan yang didapat anak dari luar. Menurut Dini P.
Daeng S 1996: 114 mengungkapkan bahwa ada delapan faktor yang berpengaruh pada kemampuan sosial anak yaitu:
16 a. Adanya kesempatan untuk bergaul dengan orang-orang disekitarnya dari
berbagai usia dan latar belakang. b. Banyak dan bervariasinya pengalaman dalam bergaul dengan orang-orang
dilingkungannya. c. Adanya minat dan motivasi untuk bergaul.
d. Banyaknya pengalaman yang menyenangkan yang diperoleh melalui pergaulan dan aktivitas sosialnya.
e. Adanya bimbingan dan penngajaran dari orang lain yang biasanya menjadi model bagi anak.
f. Adanya bimbingan dan pengajaran yang secara sengaja diberikan oleh orang yang dapat dijadikan model bergaul yang baik bagi anak.
g. Adanya kemampuan berkomunikasi yang baik yang dimiliki anak. h. Adanya kemampuan berkomunikasi yang dapat membicarakan topik yang
dapat dimengerti dan menarik bagi orang lain yang menjadi lawan bicaranya. Dari uraian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keterampilan sosial
anak taman kanak-kanak di atas dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yaitu dapat dari dalam maupun luar. Faktor dari dalam sudah ada sejak dilahirkan
sedangan faktor dari luar ketika anak sudah dilahirkan, tercipta karena berinteraksi atau berkomunikasi dengan orang lain sehingga pergaulan yang mempengaruhi
keterampilan anak.
C. Metode Proyek