pakaian yang telah disusun kedalam karung di setiap rumah warga. Kondisi kehidupan masyarakat yang seperti ini sangat memprihatinkan, terutama dalam
memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari untuk kedepanya karena Masyarakat Suka Meriah memilih tetap bertahan di desa tersebut dengan mengandalkan Raskin hasil
lahan pertanian yang tersisa akibat bencana seperti buah cengkeh dan kemiri, Akan tetapi dalam kondisi seperti apapun yang terjadi, Semangat juang tentunya cukup
tinggi, karena secara alami manusia harus mampu mempertahankan diri untuk hidup. Masyarakat Desa Suka Meriah akan beradaptasi kembali diperkampungan
merka setelah terjadinya bencana alam, agar mampu bertahan hidup. Adaptasi yang dilakukan masyarakat bertujuan agar mereka mampu kembali menyesuaikan diri
diperkampungan mereka pasca bencana alam. Dari uraian tersebut maka pentinglah kiranya mengkaji bagaimana “Pola adaptasi sosial ekonomi yang dilakukan
masyarakat Desa Suka Meriah pasca bencana alam Gunung Sinabung”
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Bagaimana pola adapatsi sosial
ekonomi yang dilakukan masyarakat Desa Suka Meriah dalam memenuhi kebutuhan hidupnya pasca bencana alam Gunung Sinabung?”
Universitas Sumatera Utara
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah: 1.
Untuk mengetahui bagaimana perubahan yang terjadi pada masyarakat dalam aspek sosial ekonomi pasca bencana alam.
2. Untuk mengetahui bagaimana pola adaptasi dibidang sosial dan ekonomi
yang dilakukan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidupnya pasca bencana alam Gunung Sinabung.
1.4 Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritis
1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan kajian
ilmiah bagi mahasiswa sosiologi khususnya sosiologi lingkungan, sosilogi ekonomi.
2. Dapat memberikan kontribusi bagi perkemabnagan teori mengenai
pola adaptasi masyarakat pasca bencana alam. 3.
Manfaat praktis 1.
Penelitian ini diharapkan dapat melatih kemampuan akademis penulis dalam membuat suatu karya ilmiah.
2. Bagi pemerintah data ini diharapkan bermanfaat dalam mebuat
program pemulihan pasca bencana alam 3.
Selain itu di harapkan dapat memberikan kontribusi dan sumbangsih pada masyarakat dan instansi yang terkait dengan penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
1.5 Defenisi Konsep
Berdasarkan uraian diatas dan berdasarkan topik permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini maka dapat diambil batasan dalam konseptual, yaitu sebagai
berikut: 1.
Pola adaptasi sosial yaitu: stategi dalam proses penyesuaian. Penyesuaian dari individu, kelompok, maupun unit sosial terhadap
norma-norma, proses perubahan ataupun bagaimana individu tersebut berinteraksi dengan lingkungan sosialnya.
2. Pola adaptasi ekonomi yaitu: berkaitan dengan bagaimana individu
yang satu berinteraksi dan berhubungan dengan individu lainya dalam lingkungan sosialnya, dalam rangka menjalani fungsinya untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya yang ditentukan oleh tingkat pendapatannya.
3. Masyarakat menurut paul B. Horton Hunt yaitu: merupakan
kumpulan manusia yang relatif mandiri, hidup bersama-sama dalam waktu yang cukup lama, tingggal di suatu wilayah terentu,
mempunyai kebudayaan yang sama serta melakukan sebagian besar kegiatan didalam kelompokkumpulan manusia tersebut,
menyampaikan aspirasi, mempunyai mata pencaharian, berpartisipasi dalam kegiatan sosial, dan mandiri dalam melaksanakan tugas-tugas
kehidupan.
Universitas Sumatera Utara
4. Pasca bencana alam yaitu: suatu situasi yang telah berlalu dimana
situasi tersebut fenomena alam yang mengakibatkan kehancuran dan perubahan pada masyarakat yang mengalami bencana.
5. Perubahan sosial yaitu: suatu proses pergeseran yang terjadi pada
kehidupan masyarakat dalam upaya mereka untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan hidupnya, baik perubahan dalam ninai,sikap,
ataupun hubungan yang terjalin masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
BAB II KAJIAN PUSTAKA