Aset Lancar Total Aset Utang Lancar

53

4.2 Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi Sugiyono, 2007:206. Deskripsi suatu data dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, maksimum, minimum. Berikut ini akan dijelaskan hasil statistik deskriptif data keuangan dan variabel penelitian tahun dari tahun 2011-2013.

1. Aset Lancar

Statistik deskriptif aset lancar dari sampel perusahaan selama periode pengamatan 2011 sampai dengan tahun 2013 disajikan pada tabel 4.4 berikut ini: Tabel 4.4 Statistik Deskriptif Aset Lancar dalam jutaan rupiah N Minimum Maximum Mean Std. Deviation 2011 67 56090 65978000 3495451,75 9347446,994 2012 67 62084 75799000 4030338,27 10613651,086 2013 67 66864 88352000 4754517,93 12350486,225 Valid N listwise 67 Sumber : Hasil Olah Data SPSS Berdasarkan tabel 4.4 di atas, dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan aset lancar dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2013, baik dilihat dari nilai minimum, maksimum, mean maupun standar deviasi. 54

2. Total Aset

Statistik deskriptif total aset dari sampel perusahaan selama periode pengamatan 2011 sampai dengan tahun 2013 disajikan pada tabel 4.5 berikut ini: Tabel 4.5 Statistik Deskriptif Total Aset dalam jutaan rupiah N Minimum Maximum Mean Std. Deviation 2011 67 87419 153521000 6773880,91 20280078,954 2012 67 94956 182274000 8044855,87 23919110,257 2013 67 98296 213994000 9691682,88 28388803,565 Valid N listwise 67 Sumber : Hasil Olah Data SPSS Berdasarkan tabel 4.5 di atas, dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan total aset dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2013, baik dilihat dari nilai minimum, maksimum, mean maupun standar deviasi.

3. Utang Lancar

Statistik deskriptif utang lancar dari sampel perusahaan selama periode pengamatan 2011 sampai dengan tahun 2013 disajikan pada tabel 4.6 berikut ini: Tabel 4.6 Statistik Deskriptif Utang Lancar dalam jutaan rupiah N Minimum Maximum Mean Std. Deviation 2011 67 7726 48371000 1986876,46 6310512,530 2012 67 12934 54178000 2311483,28 7063187,233 2013 67 953 71139000 2974303,87 9314997,982 Valid N listwise 67 Sumber : Hasil Olah Data SPSS Berdasarkan tabel 4.6 di atas, dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan utang lancar dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2013, dilihat dari nilai maksimum, mean dan standar deviasi. Namun, berdasarkan nilai minimum terjadi penurunan 55 utang lancar dari tahun 2012 ke tahun 2013 setelah sebelumnya meningkat dari tahun 2011 ke 2012.

4. Total Utang

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pertumbuhan Rasio Keuangan ( Current Ratio, Debt To Eqiuty Ratio , Total Asset Turn Over ) dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kinerja Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013

1 50 95

Analisis Pengaruh Return On Asset, Debt To Equity Ratio, Total Asset Turn Over, Earning Per Share, Price Earning Ratio, Dan Current Ratio Terhadap Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 98 106

Pengaruh Earning Per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

7 135 69

Pengaruh Total Asset Turn Over, Debt to Equity Ratio dan Debt to Asset Ratio terhadap profitabilitas pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 74 88

Pengaruh Return On Asset, Debt to Equity Ratio, dan Earning Per Share Terhadap Harga Saham Perusahaan LQ 45 yang terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 93 78

Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Total Assets Turn Over, Return On Equity, dan Earning Per Share terhadap Harga Saham pada Perusahaan Barang Konsumsi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 74 95

Analisis Pengaruh Return On Asset, Debt To Equity Ratio, Total Asset Turn Over, Earning Per Share, Price Earning Ratio, Dan Current Ratio Terhadap Perusahaan Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

5 176 106

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Harga Saham pada Perusahaan yang Melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014

0 6 137

Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Harga Saham di Beli (Studi Empiris Pada Emiten yang Terdaftar Dalam Index LQ 45 Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2)

0 4 108

Pengaruh Earning Per Share (Eps), Current Ratio (Cr), Debt To Equity Ratio (Der), Dan Total Asset Turn Over (Tato) Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013)

0 0 11