Karakteristik Responden “BreadHouse” HASIL DAN PEMBAHASAN

C. Karakteristik Responden “BreadHouse”

Karakteristik umum responden yang digunakan dalam penelitian ini yaitu karakteristik demografi yang mencakup usia, jenis kelamin, alamat, pekerjaan status pernikahan, pendidikan terakhir dan tingkat pengeluaran per bulan. a. Karakteristik Responden Berdasarkan Kelompok Usia. Usia merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi persepsi konsumen dalam proses keputusan untuk menerima sesuatu yang baru, baik produk maupun jasa. Perbedaan usia akan mengakibatkan perbedaan terhadap selera dan kesukaan terhadap produk yang pada akhirnya akan berpengaruh terhadap tingkat kepuasan konsumen terhadap produk yang ada. Seseorang yang berusia relatif muda, lebih cepat menerima sesuatu yang baru sehingga cukup kritis untuk memberikan pendapat terhadap kepuasaan produk dan layanan yang sudah dinikmati. Tabel 9. Sebaran persentase responden berdasarkan kelompok usia Variabel tahun Jumlah Persentase ≤ 18 – 25 15 15 26 – 40 63 63 42 - 55 18 18 ≥ 55 4 4 Total 100 100 Berdasarkan hasil penelitian, usia sebagian besar responden berada pada usia antara 26–40 tahun dengan persentase sebesar 63, hal ini berarti sebagian besar responden “BreadHouse” tergolong responden yang relatif muda yang selalu mempertimbangkan citarasa, keragaman bentuk, kepraktisan, selalu ingin mencoba hal-hal yang baru dan menyukai makanan selingan jajanan. b. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin. Pada penelitian ini jenis kelamin dibedakan menjadi jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Tabel 10. Sebaran persentase responden berdasarkan jenis kelamin Variabel Frekuensi Persentase Laki – laki Perempuan 28 72 28 72 Total 100 100 Hasil penelitian menyatakan bahwa sebagian besar responden “BreadHouse” adalah perempuan dengan persentase sebesar 72. Hal ini disebabkan oleh kecenderungan perempuan lebih dominan dalam melakukan kegiatan belanja makanan dibandingkan laki-laki, selain itu perempuan cenderung memiliki peran dalam pengambilan keputusan pembelian untuk kebutuhan rumah tangga. c. Karakteristik Responden Berdasarkan AlamatDomisili Salah satu faktor demografi yang digunakan untuk menganalisis karakteristik konsumen adalah variabel alamat tempat tinggal atau domisili, yang merupakan wilayah dimana responden menetap saat ini. Area ini disesuaikan dengan area keliling sales.Lokasi keliling sales saat ini masih sekitar wilayah Depok, Bogor, Pondok Gede-Bekasi, Cibubur- Jakarta Timur serta Pasar Minggu-Jakarta Timur Responden “BreadHouse” berasal dari berbagai daerah, namun sebagian besar responden berdomisili di Depok 52 , Pondok Gede- Bekasi 20 , dan sisanya tersebar di daerah Bogor, Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Sebagian besar responden mengaku membeli “BreadHouse” sebagai sarapan pagi dengan presentase sebesar 76 sedangkan sisanya sebagai makanan selingan dan sekedar mencoba Tabel 11. Sebaran persentase responden berdasarkan domisili Variabel Frekuensi Persentase Depok Bekasi Jakarta Selatan Bogor Jakarta Timur 52 20 10 9 9 52 20 10 9 9 Total 100 100 d. Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan Pada penelitian ini pekerjaan responden didominasi oleh ibu rumah tangga sebesar 43, dan juga pegawai swasta sebesar 34. Hal ini menunjukkan bahwa ibu rumah tangga merupakan pengambil keputusan pembelian untuk kebutuhan rumha tangga, dimana dengan pertimbangan kemudahan atau kepraktisan, harga serta nilai gizi yang cukup untuk mengkonsumsi suatu produk menjadi hal yang sangat dipertimbangkan oleh mereka, sedangkan untuk pegawai swasta dimana mengharuskan mereka harus bangun lebih pagi dan dengan waktu yang sangat sempit sehingga mereka tidak mempedulikan sarapan di rumah. Roti menjadi sebuah makanan alternatif yang cukup mengenyangkan dan dapat dikonsumsi di sepanjang perjalanan menuju ke tempat kerjatidak selalu harus di meja makan Tabel 12. Sebaran persentase responden berdasarkan pekerjaan Variabel Frekuensi Persentase MahasiswaPelajar Wiraswasta Pegawai Swasta Pegawai Negeri Ibu rumah tangga Tidakbelum bekerja 6 9 34 8 43 6 9 34 8 43 Total 100 100 e. Karakteristik Responden Berdasarkan Status Pernikahan. Status pernikahan dibedakan menjadi menikah dan belum menikah. Dalam penelitian ini, sebagian besar responden “BreadHouse” berstatus menikah yaitu sebesar 83, dan kebanyakan dari responden membeli roti untuk keluarganya. Tabel 13. Sebaran persentase responden berdasarkan status pernikahan. Variabel Frekuensi Persentase Menikah Belum Menikah 83 17 83 17 Total 100 100 f. Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Latar Belakang pendidikan terakhir responden “BreadHouse” pada penelitian ini didominasi oleh tingkat sarjana yaitu sebesar 35, serta SLTA dan akademi. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan yang cukup tinggi tersebut mempengaruhi pengetahuan responden terhadap produk yang dikonsumsinya. Sebagian besar responden menyatakan bahwa “BreadHouse” cukup berkualitas baik dari segi rasa maupun kandungan gizinya. Tabel 14. Sebaran persentase responden berdasarkan tingkat pendidikan. Variabel Frekuensi Persentase SD SLTP SLTA Akademi Sarjana Pasca Sarjana 3 30 30 35 2 3 30 30 35 2 Total 100 100 g. Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pengeluaran Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 100 responden, 68 responden mempunyai pengeluaran individu per bulan diatas Rp.1.500.000. Tabel 15. Sebaran persentase responden berdasarkan tingkat pengeluaran Variabel Frekuensi Persentase Rp.250.000 Rp.250.001-Rp.500.000 Rp.500.001-Rp.1.000.000 Rp.1.000.001-Rp.1.500.000 Rp.1.500.001-Rp.2.000.000 ≥ Rp. 2.000.001 1 4 10 17 48 20 1 4 10 17 48 20 Total 100 100

D. Tingkat Kepuasan Konsumen terhadap roti “BreadHouse”

Dokumen yang terkait

Analisis persepsi konsumen terhadap merk roti tan ek tjoan untuk menetukan strategi pengembangan produk dan promosi

2 11 94

Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Kepuasan Konsumen Roti Merek Sari Roti

5 46 109

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN ROTI GANECA Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan Dan Kepuasan Konsumen Dalam Pembelian Roti Ganeca Terhadap Loyalitas Konsumen Di Wirosari.

0 7 17

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan Dan Kepuasan Konsumen Dalam Pembelian Roti Ganeca Terhadap Loyalitas Konsumen Di Wirosari.

0 2 12

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan Dan Kepuasan Konsumen Dalam Pembelian Roti Ganeca Terhadap Loyalitas Konsumen Di Wirosari.

0 2 7

ANALISIS SWOT UNTUK MENENTUKAN STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI BATIK Analisis Swot Untuk Menentukan Strategi Pengembangan Industri Batik (Studi Kasus: Kecamatan Laweyan Kota Surakarta).

0 4 17

TUGAS AKHIR ANALISIS SWOT UNTUK MENENTUKAN Analisis Swot Untuk Menentukan Strategi Pengembangan Industri Mebel.

0 5 13

PENDAHULUAN Analisis Swot Untuk Menentukan Strategi Pengembangan Industri Mebel.

0 4 6

TUGAS AKHIR ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN MENGGUNAKAN ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN MENGGUNAKAN MATRIKS KONSUMEN UNTUK MENETAPKAN STRATEGI KOMPETITIF (Studi Kasus Konsumen Produk Sepeda Motor Di Wilayah Surakarta).

0 0 16

ANALISIS STRATEGI DIFERENSIASI PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

0 0 15