commit to user 18
2. Tujuan khusus
i. Mengukur kadar hemoglobin pada anak sekolah dasar di Surakarta.
ii. Mengukur status antropometri anak sekolah dasar usia 7-9 tahun di
Surakarta. iii. Mengukur status gizi pada anak sekolah dasar di Surakarta.
iv. Mengukur tingkat kesegaran jasmani pada anak gizi kurang di sekolah dasar Surakarta.
v. Mengevaluasi efek pemberian susu fortifikasi besi - zink terhadap tingkat kesegaran jasmani pada anak gizi kurang di sekolah dasar
Surakarta
D. Manfaat Penelitian 1. Manfaat bidang akademik
Memberikan bukti empiris efek pemberian susu yang telah difortifikasi dengan besi-zink terhadap tingkat kesegaran jasmani pada anak dengan gizi
kurang usia 7-9 tahun.
2. Manfaat bidang pelayanan
Memberikan informasi kepada masyarakat, pemerintah dan produsen mengenai perlu tidaknya pemberian susu yang telah difortifikasi dengan besi-
zink.
commit to user 19
3. Manfaat untuk kedokteran keluarga
Memberikan masukan mengenai pilihan susu dengan fortifikasi besi-zink sebagai suplementasi pada anak dengan tujuan untuk meningkatkan
kesehatan secara holistik.
commit to user 20
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Besi dan zink
Besi dan zink merupakan mikronutrien yang sangat essensial bagi tubuh. Proses pertumbuhan dan perkembangan tubuh serta sistem imun pada manusia
dipengaruhi oleh kedua mikronutrien ini Walker, 2005; Lestari 2009. Besi dibutukan untuk perkembangan psikomotor, aktivitas fisik dan kemampuan kerja
serta pencegahan terhadap infeksi Duran, 2003. Zink terlibat dalam sejumlah besar proses metabolisme dalam tubuh. Sebagai kofaktor, zink dapat meningkatkan
aktivitas enzim. Lebih dari 200 enzim dalam tubuh yang proses metabolismenya bergantung pada zink, salah satu diantaranya diantaranya carbonic anhidrase yang
berperan penting terhadap metabolisme yang terjadi dalam tubuh Gera, 2007. Kebutuhan besi di dalam tubuh bayi baru lahir cukup bulan bejumlah sekitar
7-8 mg per hari. Bayi yang berumur 6 bulan membutuhkan kira-kira 0,5-0,8 mgkgbb besi per hari, hal ini dikarenakan konsumsi energi yang cukup tinggi untuk
pertumbuhan. Pada masa kanak-kanak berikutnya, kebutuhan zat besi untuk
pertumbuhan menurun sampai 0,2-0,3 mgkgbb per hari, dan bertambah lagi selama pertumbuhan menuju remaja sebanyak 0,5-1 per hari. Seorang gadis remaja
memerlukan besi sedikit lebih banyak untuk memenuhi kehilangan basal dan kehilangan darah pada saat periode menstruasi Raspati, 2005; National Institute of
Health, 2008. Kebutuhan zink bagi tubuh berdasarkan rekomendasi dari Departemen
Kesehatan Amerika Serikat adalah sebagai berikut, seorang bayi yang baru lahir