Responden Pengusaha Responden Penambang

47 Tabel 6. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur dan Jenis Kelamin No Kelompok Umur Tahun Jenis Kelamin Total orang Laki-Laki Perempuan 1 0-4 581 582 1.163 2 5-9 468 464 932 3 10-14 444 444 888 4 15-19 435 429 864 5 20-24 434 427 861 6 25-29 396 392 788 7 30-34 387 384 771 8 35-39 373 364 737 9 40-44 337 333 670 10 45-49 331 321 652 11 50-54 316 316 632 12 55-59 299 299 598 13 60-64 280 289 569 14 65-69 269 257 526 15 70-74 248 239 487 16 ≥75 168 161 329 Total orang 5.766 5.701 11.467 Sumber: Laporan Akhir Tahun Desa Sukaresmi, 2010

5.2 Karakteristik Responden

Responden dibagi menjadi dua kelompok, yaitu responden pengusaha pasir dan responden penambang pasir. Data responden diperoleh dengan cara wawancara langsung para penambang dan pangusaha pasir. Data responden merupakan karakteristik umum seperti jenis kelamin, usia, dan pendidikan formal.

5.2.1 Responden Pengusaha

Pasir Pengusaha pasir adalah orang yang meyewa lahan dari pemilik lahan, kemudian memanfaatkan lahan tersebut untuk penambangan pasir. Terdapat 13 pengusaha pasir pada lokasi penelitian. Mayoritas pengusaha pasir berjenis kelamin laki-laki, hanya satu pengusaha pasir berjanis kelamin perempuan. Berdasarkan tabel terlihat bahwa sebagian besar pengusaha pasir berumur antara 41-50 tahun 84,62. Tingkat pendidikan responden pengusaha pasir 48 bervariasi, mulai dari jenjang Sekolah Dasar SD sampai dengan jenjang Sekolah Menengah Atas SMA, tetapi terdapat satu responden yang tidak bersekolah. Sebagian besar responden menempuh pendidikan sampai jenjang SD yaitu sebanyak 8 responden 61,54. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran mereka akan pendidikan tergolong rendah, selain itu faktor lemahnya kondisi ekonomi juga menjadi alasan sehingga tidak ada biaya untuk sekolah. Mengenai status kepemilikan lahan, hampir seluruh responden pengusaha pasir menggunakan lahan sewaan sebagai usaha mereka. Berdasarkan hasil wawancara, pemilik lahan dengan sengaja memyewakan lahannya kepada beberapa pengusaha dengan alasan pemerataan pembagian karena banyak orang yang bergantung pada usaha ini untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Tabel 7. Karakteristik Responden Pengusaha Pasir Karakteristik Responden Kategori Jumlah orang Persentase Usia tahun Kurang dari 40 1 7,69 41-50 11 84,62 51-60 1 7,69 Tingkat Pendidikan Tidak tamat SD 1 7,69 SD 8 61,54 SMP 3 23,08 SMA 1 7,69 Status Lahan Pemilik 1 7,69 Sewa 12 92,31 Sumber: Data Primer, diolah Maret 2011

5.2.2 Responden Penambang

Pasir Penambang pasir merupakan orang yang dipekerjakan oleh pengusaha pasir. Pada lokasi penelitian terdapat 34 orang penambang yang keseluruhannya berjenis kelamin laki-laki. Hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan ini merupakan pekerjaan yang tidak cocok dilakukan oleh gender perempuan, karena berdasarkan 49 observasi lapang, pekerjaan menambang pasir memang tidak memerlukan keahlian khusus tetapi memerlukan kekuatan fisik. Berdasarkan tabel, sebagian besar penambang berumur antara 51-60 tahun 44,12 dan hanya terdapat 3 orang penambang yang berumur antara 61-70. Sedikitnya penambang yang berusia lanjut juga menunjukkan bahwa pekerjaan menambang memerlukan kekuatan fisik. Tingkat pendidikan tertinggi penambang pasir hanya sebatas jenjang Sekolah Dasar SD, tetapi sebagian besar responden penambang tidak tamat SD atau dapat dikatakan tidak menempuh pendidikan formal. Hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan ini diminati oleh orang yang memiliki tingkat pendidikan rendah, karena pekerjaan ini tidak memerlukan keahlian khusus. Tingkat pendidikan yang rendah dari para penambang juga menyebabkan kurangnya perhatian mereka terhadap dampak lingkungan akibat kegiatan penambangan pasir ini. Tabel 8. Karakteristik Responden Penambang Pasir Karakteristik Responden Kategori Jumlah orang Persentase Usia tahun Kurang dari 40 7 20,59 41-50 9 26,47 51-60 15 44,12 61-70 3 8,82 Tingkat Pendidikan Tidak tamat SD 25 73,53 Tamat SD 9 26,47 Sumber: Data Primer, diolah Maret 2011 50

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN 6.1 Identifikasi Proses dan Pihak-Pihak Terlibat dalam Kegiatan