Sasaran BPJS Kesehatan:
a. Tercapainya kepesertaan semesta sesuai peta jalan menuju Jaminan Kesehatan Nasional tahun 2019.
b. Tercapainya jaminan pemeliharaan kesehatan yang optimal dan berkesinambungan.
c. Terciptanya kelembagaan BPJS Kesehatan yang handal, unggul dan terpercaya.
Tata Nilai Organisasi:
a. Integritas merupakan prinsip dalam menjalankan setiap tugas dan tanggung
jawabmelalui keselarasan berpikir, berkata dan berperilaku sesuai keadaansebenarnya.
b. Profesional merupakan karakter dalam menjalankan tugas dengan kesungguhan,sesuai
kompetensi dan tanggung jawab yang diberikan. c. Pelayanan Prima
merupakan tekad
dalam memperikan
pelayanan terbaik
dengan ikhlaskepada seluruh peserta.
d. Efisiensi Operasional merupakan upaya untuk mencapai kinerja optimal melalui perencanaanyang
tepat dan penggunaan anggaran yang rasional sesuai kebutuhan.
4.3 Analisis Tabel Tunggal
Analisis tabel tunggal adalah proses penyederhanaan data kedalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Dalam pembahasan ini, peneliti
akan merujuk pada sistem penyajian atau data yang akan diperoleh dari hasil jawaban responden, dimana metode pengumpulan data dengan melalui kuesioner
yang disebarkan kepada responden yang berjumlah 100 orang.
4.3.1 Karakteristik Responden
Karakteristik responden perlu disajikan untuk mengetahui latar belakang responden. Adapun karakteristik yang dipakai adalah frekuensi membaca berita
tentang pelayanan BPJS Kesehatan di surat kabar, usia, jenis kelamin,pendidikan
Universitas Sumatera Utara
terakhir, dan pekerjaan responden. Tabel 4.3
Frekuensi membaca tentang pelayanan BPJS Kesehatan
No Frekuensi membaca
pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan di Surat Kabar
Frekuensi percent
1 tidak pernah membaca
- -
2 3 kalisangat jarang
18 18
3 3
– 6 kali jarang 38
38 4
6 – 9 kali sering
39 39
5 9 kali sangat sering
5 5
Jumlah 100
100 Sumber: P.1FC.03
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana frekuensi membaca pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan di surat kabar. Dari data yang diperoleh,
frekuensi responden membaca pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan di surat kabar adalah sebanyak 18 orang dari 100 responden dengan persentasi 18
yang pernah membaca pemberitaan tersebut dengan frekuensi membaca 3 kali di surat kabar, kemudian sebanyak 38 orang dari 100 responden dengan persentasi
38 pernah membaca berita tentang pelayanan BPJS Kesehatan dengan frekuensi membaca 3-6 kali di surat kabar, selanjutnya ada sebanyak 39 orang dari 100
responden dengan persentasi 39 pernah membaca berita ini dengan frekuensi membaca 6-9 kali di surat kabar, dan yang terakhir sebagian kecil ada 5 orang dari
100 responden dengan persentasi 5 dengan frekuensi membaca berita ini lebih dari 9 kali di surat kabar.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.4 Karakteristik responden berdasarkan usia
No Usia responden
Frekuensi percent
1 20
– 35 tahun 42
42 2
36 – 45 tahun
37 37
3 46
– 55 tahun 20
20 4
56 – 65 tahun
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.2FC.04
Dari tabel di atas menunjukkan tentang usia responden, adapun penjelasannya sebagai berikut, sebagian besar responden dengan rentang usia 20-
35 tahun sebanyak 42 orang dari 100 responden dengan persentasi 42, kemudian rentang usia 36-45 tahun sebanyak 37 orang dari 100 responden dengan presentasi
37, selanjutnya rentang usia 46-55 tahun sebanyak 20 orang dari 100 responden dengan presentasi 20, dan yang terakhir rentang usia 56-65 tahun hanya 1 orang
dari 100 responden saja dengan presentasi 1.
Tabel 4.5 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin
No Jenis Kelamin
Frekuensi percent
1 Laki-laki
63 63
2 Perempuan
37 37
Jumlah 100
100 Sumber: P.3FC.05
Dari tabel di atas menunjukkan tentang jenis kelamin responden yang ada pada penelitian ini, ada pun responden dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 63
orang dari 100 responden dengan presentasi 63, kemudian responden dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 37 orang dari 100 responden dan presentasi
37, dari hasil pengolahan data oleh peneliti menunjukkan lebih banyak responden laki-laki yang ditemui peserta BPJS Kesehatan membaca pemberitaan
tentang pelayanan BPJS Kesehatan di surat kabar dari pada responden perempuan. Hal ini disebabkan masih sedikitnya minat membaca responden perempuan dari
pada laki-laki.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.6 Karakteristik responden berdasarkan pendidikan
No Pendidikan
Frekuensi percent
1 SMASederajat
24 24
2 Perguruan tinggi
76 76
Jumlah 100
100 Sumber: P.4FC.06
Dari tabel di atas menunjukkan pendidikan terakhir pada responden, sebanyak 24 orang dari 100 responden dengan pendidikan terakhir SMAsederajat
dengan presentasi 24, dan sebagian besar responden dengan pendidikan terakhir perguruan tinggi S1S2S3 sebanyak 76 orang dengan presentasi 76.
Tabel 4.7 Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan
No Pekerjaan
Frekuensi percent 1
PNSGuruTNIPolri 57
57 2
PNS Kantor camatlurah dll. 43
43 Jumlah
100 100
Sumber: P.5FC.07 Berdasarkan tabel di atas menunjukkan pekerjaan responden saat ini,
sebanyak 57 orang dari 100 responden yang bekerja sebagai PNSTNIPolri dan Guru dengan presentasi 57, sedangkan sisanya 43 orang responden yang bekerja
sebagai PNS di Kantor camat dan lurah di kawasan Medan Johor dengan presentasi 43
Universitas Sumatera Utara
4.3.2 Pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan Tabel 4.8
Faktualitas
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan tidak ada campuran antara fakta dengan
opini Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 2
2 2
Kurang setuju 16
16 3
Setuju 80
80 4
Sangat setuju 2
2 Jumlah
100 100
Sumber: P.6FC.08 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar tidak ada campuran antara fakta dengan opini wartawan surat kabar dalam penulisan berita tersebut, dari tabel di atas 2
orang 2 dari 100 responden yang menjawab tidak setuju dengan hal tersebut, sedangkan yang menjawab kurang setuju ada 16 orang 16 dari 100 responden
dengan alasan karena isi pemberitaan tersebut arahnya lebih kepada opini wartawan surat kabar, kemudian dengan frekuensi menjawab setuju sebanyak 80
orang dengan presentasi 80 dan 2 orang 2 dari 100 responden menjawab sangat setuju bahwa pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan di surat
kabar tidak ada campuran antara fakta dengan opini alasanya karena responden yang menjawab setuju dan sangat setuju menilai isi pemberitaan tersebut adalah
fakta dan tidak ada campuran dengan opini dari siapapun termasuk wartawan surat
kabar kecuali dari narasumber berita sendiri.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.9 Readability
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan memiliki informasi bagi Anda?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
- -
2 Kurang setuju
6 6
3 Setuju
91 91
4 Sangat setuju
3 3
Jumlah 100
100 Sumber: P.7FC.09
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar memiliki nilai informasi bagi responden,
6 orang dari 100 responden menjawab kurang setuju dengan presentase 6 alasan responden kurang setuju karena mereka menilai isi pemberitaan tersebut tidak
berhubungan dengan informasi yang mereka butuhkan saat ini dan mereka menganggap berita tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar
masih jauh dari perhatian mereka, kemudian sebanyak 91 orang dengan frekuensi menjawab setuju dengan presentase 91 dan 3 orang 3 dari 100 responden
menjawab sangat setuju bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan tersebut memiliki nilai berita bagi mereka, alasannya karena
pemberitaan tersebut bermanfaat bagi mereka selain sebagai informasi pelayanan terkini mengenai BPJS Kesehatan dan sebagai alat kontrol untuk mengawal
jalannya pelayanan kesehatan yang diselenggarakan oleh BPJS, karena pada pemberitaan yang ada di surat kabar banyak pelayanan BPJS Kesehatan yang
tidak sesuai dengan prosedur yang seharusnya seperti pasien yang mengeluarkan biaya tambahan, penolakan pasien dan buruknya pelayanan kesehatan dibeberapa
rumah sakit.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan menambah informasi Anda?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
2 2
2 Kurang setuju
3 3
3 Setuju
89 89
4 Sangat setuju
6 6
Jumlah 100
100 Sumber: P.8FC.10
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar menambah informasi responden,
frekuensi menjawab tidak setuju ada 2 orang dengan presentase 2 dan yang menjawab kurang setuju 3 orang dari 100 responden dengan presentase 3
alasannya karena mereka menganggap pemberitaan tersebut tidak menambah informasi mereka tentang pelayanan BPJS Kesehatan, dan pemberitaan ini juga
tidak menjadi perhatian buat mereka, kemudian frekuensi yang menjawab setuju sebanyak 89 orang dengan presentase 89 dan yang menjawab sangat setuju 6
orang dari 100 responden dengan presentase 6 bahwa isi pemberitaan tersebut menambah informasi responden mengenai pelayanan BPJS Kesehatan saat ini di
Kota Medan khususnya dan di indonesia pada umumnya, alasan lain bagi mereka sudah tentu pemberitaan tersebut menyita perhatian responden tentang bagaimana
pelayanan BPJS Kesehatan saat ini kepada masyarakat luas.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.11
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan yang Anda dapatkan mudah dipahami?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
- -
2 Kurang setuju
12 12
3 Setuju
85 85
4 Sangat setuju
3 3
Jumlah 100
100 Sumber: P.9FC.11
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar mudah dipahami oleh
responden, 12 orang dari 100 responden dengan presentase 12 menjawab kurang setuju alasannya karena isi berita mengandung penjelasan yang sulit untuk
dipahami dan dimengerti oleh responden, kemudian sebanyak 85 orang menjawab setuju dengan presentase 85 dan yang menjawab sangat setuju 3 orang dari 100
responden dengan presentase 3 dengan alasan responden menilai berita tentang pelayanan BPJS yang mereka baca di surat kabar mudah dipahami dan dimengerti
karena berita sangat jelas. Tabel 4.12
Checkability
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan menuliskan sumbernya dengan jelas?
Frekuensi percent
1 Tidak jelas
2 2
2 Kurang jelas
20 20
3 Jelas
77 77
4 Sangat jelas
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.10FC.12
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan pelayanan BPJS yang ada di surat kabar menjelaskan dan menuliskan sumber berita dengan jelas,
frekuensi menjawab tidak jelas 2 orang dari 100 responden dengan presentase 2 dan yang menjawab kurang jelas sebanyak 20 orang dari 100 responden dengan
presentase 20 alasanya responden ketika melihat dan membaca beberapa pemberitaan tersebut di surat kabar ada yang tidak mencantumkan sumbernya
Universitas Sumatera Utara
dengan jelas, kemudian frekuensi yang menjawab jelas sebanyak 77 orang 77 dan menjawab sangat jelas ada 1 orang 1, alasan responden menjawab
demikian adalah karena mereka sudah melihat dan membaca berita dengan sumber yang jelas bahkan terdapat kutipan penjelasan dari narasumber berita,
seperti pasien yang mengeluhkan bagaimana pelayanan BPJS Kesehatan.
Tabel 4.13 Fakta
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan berdasarkan fakta di lapangan?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
2 2
2 Kurang setuju
30 30
3 Setuju
64 64
4 Sangat setuju
4 4
Jumlah 100
100 Sumber: P.11FC.13
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan tentang isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan berdasarkan fakta di lapangan, dengan penjelasan 2
orang 2 dengan frekeuensi menjawab tidak setuju dan yang menjawab kurang setuju 30 orang 30 dari 100 responden, dan responden memberikan alasan
karena mereka melihat tidak semuanya pemberitaan tersebut berdasarkan fakta yang terjadi mereka menilai ada unsur menarik minat pembaca untuk
mengonsumsi berita dari surat kabar tersebut, sedangkan frekuensi yang menjawab setuju sebanyak 64 orang 64 responden dan menjawab dengan
sangat setuju 4 orang 4 dari 100 dengan alasan responden menilai pemberitaan tersebut sudah benar-benar terjadi di lapangan dan itu merupakan fakta
pemberitaan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.14 Akurasi penyajian
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan tidak ada kesalahan dalam ejaan kata dan
tanda baca? Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 2
2 2
Kurang setuju 17
17 3
Setuju 75
75 4
Sangat setuju 6
6 Jumlah
100 100
Sumber: P.12FC.14 Dari tabel di atas menunjukkan apakah isi pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar tidak ada kesalahan dalam penulisan ejaan kata dan tanda baca, penjelasannya adalah 2 orang 2 menjawab tidak
setuju dan yang menjawab kurang setuju 17 orang 17 dari 100 responden, responden memberikan alasan karena mereka menilai masih saja ada penulisan-
penulisan yang kurang sesuai dengan kaidah bahasa yang disempurnakan, dan mereka menilai wartawan surat kabar harus secepatnya menerbitkan berita karena
terburu-buru sehingga penulisan nya kadang ada yang salah, dari tabel di atas frekuensi lebih banyak menjawab setuju sebanyak 75 orang 75 dan menjawab
sangat setuju 6 orang 6 alasan responden menjawab demikian karena mereka menilai penulisan berita tersebut sudah jelas dan tidak ada kesalahan ejaan kata
dan tanda baca, selain itu menurut responden yang menjawab demikian wartawan surat kabar sudah sangat profesional dalam menulis berita dengan begitu tingkat
kesalahan dalam penulisan pun sedikit.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.15
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan sudah sesuai judul dengan isi berita?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
- -
2 Kurang setuju
35 35
3 Setuju
62 62
4 Sangat setuju
3 3
Jumlah 100
100 Sumber: P.13FC.15
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar yang dibaca oleh responden
sesuai judul dengan isi berita, penjelasannya adalah 35 orang 35 dari 100 responden dengen frekuensi menjawab kurang setuju judul berita sesuai dengan
isi nya, alasan yang diberikan oleh responden karena mereka menilai sebagian berita yang dibaca kadang tidak sesuai judul dengan isi beritanya, selanjutnya
menimbulkan rasa bingung dalam menapsirkan beritanya, kemudian frekuensi menjawab setuju sebanyak 62 orang 62 dan menjawab sangat setuju 3 orang
3 dari 100 responden, alasan yang diberikan responden adalah mereka menilai berita tentang BPJS Kesehatan yang mereka baca di beberapa surat kabar sudah
sesuai judul dengan isi beritanya.
Tabel 4.16 What
No Apa penyebab terjadinya peristiwa itu?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
4 4
2 Kurang setuju
7 7
3 Setuju
87 87
4 Sangat setuju
2 2
Jumlah 100
100 Sumber: P.14FC.16
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa apa penyebab peristiwa yang ada dalam pemberitaan itu bisa terjadi, dalam hal ini tentang pelayanan BPJS
Kesehatan, adapun penjelasannya adalah frekuensi menjawab tidak setuju ada 4 orang 4 disusul dengan menjawab kurang setuju 7 orang 7 adapun alasan
Universitas Sumatera Utara
yang diberikan oleh responden adalah mereka menilai tidak jelas disebutkan apa penyebab peristiwa itu bisa terjadi dan mereka merasa bingung karena penulisan
kronologi berita kadang tidak dituliskan dengan jelas, kemudian frekuensi menjawab sebanyak 87 orang dengan presentase 87 dan yang menjawab sangat
setuju 2 orang, alasan yang dikemukakan oleh responden adalah mereka menilai bahwa berita tersebut ditulisakan dengan jelas apa penyebab terjadinya peristiwa
itu bisa terjadi.
Tabel 4.17 Who
No Siapa yang terlibat dalam peristiwa itu?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
1 1
2 Kurang setuju
12 12
3 Setuju
83 83
4 Sangat setuju
4 4
Jumlah 100
100 Sumber: P.15FC.17
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa pada pemberitaan dijelaskan siapa yang terlibat di dalam peristiwa itu, adapun penjelasannya adalah masih ada
1 orang 1 responden yang menjawab tidak setuju dan 12 orang 12 yang menjawab kurang setuju dengan pemberitaan itu, alasan yang diberikan responden
adalah mereka menilai masih ada beberapa berita yang tidak menjelaskan siapa- siapa yang terlibat di dalam peristiwa tersebut, kemudian frekuensi menjawab
setuju sebanyak 83 orang 83 dan yang menjawab sangat setuju 4 orang4 alasan yang diberikan oleh responden ini adalah mereka menilai pada pemberitaan
yang mereka baca sudah jelas disebutkan siapa-siapa yang terlibat di dalam pemberitaan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.18 When
No Kapan peristiwa itu terjadi? Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 2
2 2
Kurang setuju 13
13 3
Setuju 81
81 4
Sangat setuju 4
4 Jumlah
100 100
Sumber: P.16FC.18 Dari tabel di atas menunjukkan kapan peristiwa yang ada pada pemberitaan
tersebut terjadi, adapun penjelasnnya adalah 2 orang 2 menjawab tidak setuju dan 13 orang 13 dari 100 responden menjawab kurang setuju bahwa pada
pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan tidak dijelaskan kapan terjadinya peristiwa itu, adapun alasan lain adalah mereka menganggap pemberitaan tersebut
sudah terjadi sangat lama dan baru diberitakan kembali, sedangkan frekuensi yang menjawab setuju sebanyak 81 orang 81 dan sangat setuju adalah 4 orang 4
adapun alasan yang diberikan oleh responden adalah mereka menilai pemberitaan tersebut sudah menjelaskan kapan peristiwa tersebut terjadi dan mereka
mengatakan sangat jelas membacanya.
Tabel 4.19 Where
No Dimana peristiwa itu terjadi? Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 1
1 2
Kurang setuju 14
14 3
Setuju 81
81 4
Sangat setuju 4
4 Jumlah
100 100
Sumber: P.17FC.19 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa pemberitaan tentang pelayanan BPJS
Kesehatan yang ada di surat kabar menjelaskan dimana peristiwa itu terjadi, adapun penjelasan dari tabel di atas adalah 1 orang 1 yang menjawab tidak
setuju dan menjawab kurang setuju sebanyak 14 orang 14, alasan responden adalah mereka jarang melihat dimana peristiwa yang terjadi disebutkan pada
Universitas Sumatera Utara
pemberitaan, selanjutnya frekuensi menjawab dengan setuju sebanyak 81 orang 81 dan menjawab sangat setuju ada 4 orang 4 dengan alasan responden
menilai pemberitaan yang mereka baca pada surat kabar menjelaskan dengan baik dimana lokasi dan dimana tempat peristiwa itu berlangsung, seperti di rumah
sakit, dan kantor BPJS.
Tabel 4.20 Why
No Mengapa peristiwa itu terjadi? Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 3
3 2
Kurang setuju 15
15 3
Setuju 78
78 4
Sangat setuju 4
4 Jumlah
100 100
Sumber: P.18FC.20 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan yang ada pada surat kabar menjelaskan mengapa peristiwa itu terjadi, adapun penjelasnnya adalah 3 orang 3 yang menjawab tidak setuju dan
yang menjawab kurang setuju sebanyak 15 orang 15, sebagian responden memberikan alasan demikian karena mereka menilai pemberitaan tersebut tidak
menjelaskan mengapa peristiwa itu bisa terjadi, namun responden membuat kesimpulan sendiri mengapa peristiwa itu bisa terjadi, anggapan responden karena
sebagian peserta BPJS yang tidak dilayani dengan baik di rumah sakit dan sebagainya, kemudian peserta yang tidak mengetahui prosedur BPJS yang
seharusnya, selanjutnya frekuensi menjawab setuju sebanyak 78 orang 78 dan menjawab sangat setuju ada 4 orang 4 adapun alasan yang diberikan
responden adalah mereka menilai pemberitaan itu sudah menjelaskan mengapa kejadian demikian bisa terjadi dan dialami oleh beberapa peserta dan pasien BPJS
Kesehatan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.21 How
No Bagaimana peristiwa itu terjadi? Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 3
3 2
Kurang setuju 14
14 3
Setuju 79
79 4
Sangat setuju 4
4 Jumlah
100 100
Sumber: P.19FC.21 Dari tabel di atas menunjukkan bahwa pemberitaan tentang pelayanan BPJS
Kesehatan yang dibaca responden di surat kabar menjelaskan bagaimana peristiwa itu terjadi, ada pun penjelasan dari tabel di atas adalah 3 orang 3 dengan
frekuensi menjawab tidak setuju dan yang menjawab kurang setuju 14 orang 14 dari 100 responden dengan alasan mengapa responden menjawab
demikian, responden memberikan alasan karena mereka terkadang merasa bingung tidak dijelaskannya bagaimana tindak lanjut dari peristiwa tersebut di
surat kabar, kemudian frekuensi yang menjawab setuju sebanyak 79 orang 79 dan yang menjawab sangat setuju 4 orang 4 dari 100 responden, adapun alasan
yang mereka berikan adalah karena mereka menilai berita yang mereka baca tentang BPJS Kesehatan di surat kabar sudah menjelaskan bagaimana selanjutnya
peristiwa itu terjadi, bahkan berdasarkan pengamatan peneliti beberapa pemberitaan yang ada di surat kabar tentang pasien yang sedang dirawat intensif
di sebuah rumah sakit di Kota Medan terus diberitakan dan dijelaskan bagaimana tindak lanjutnya oleh pihak-pihak terkait.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.22 Proximity psikografis
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan berhubungan dengan kebutuhan Anda?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
3 3
2 Kurang setuju
15 15
3 Setuju
79 79
4 Sangat setuju
3 3
Jumlah 100
100 Sumber: P.20FC.22
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar berhubungan dengan kebutuhan
responden sebagai peserta BPJS Kesehatan, adapun penjelasannya adalah 3 orang 3 yang menjawab tidak setuju dan yang menjawab kurang setuju ada 15 orang
15 adapun alasan responden memberikan jawaban demikian karena mereka menganggap pemberitaan yang ada pada surat kabar belum membuat mereka
menaruh perhatian lebih, sedangkan frekuensi menjawab setuju sebanyak 79 orang 79 dan yang menjawab sangat setuju 3 orang 3 dari 100 responden,
adapun alasan mereka memberikan jawaban demikian karena sudah jelas responden merasa ada kebutuhan yang sama dengan pemberitaan yang
berlangsung pada saat itu, mereka juga merasa pelayanan BPJS Kesehatan merupakan kebutuhan masyarakat luas saat ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.23 Proximity geografis
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan membuat Anda merasakan ada kedekatan secara
ruang dan waktu? Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 7
7 2
Kurang setuju 9
9 3
Setuju 82
82 4
Sangat setuju 2
2 Jumlah
100 100
Sumber: P.21FC.23 Dari tabel di atas menjelaskan isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS
Kesehatan yang ada pada surat kabar membuat responden merasakan ada kedekatan secara ruang dan waktu, adapun penjelasnnya adalah responden yang
menjawab tidak setuju 7 orang 7 dan yang menjawab kurang setuju 9 orang 9 dari 100 responden, adapun alasan mereka memberikan jawaban demikian
karena responden sama sekali tidak merasakan adanya kedekatan secara emosional, secara jarak ruang dan waktu, kemudian frekuensi yang menjawab
setuju sebanyak 82 orang 82 dan yang menjawab sangat setuju ada 2 orang 2, dengan alasan responden merasakan adanya ikatan emosional karena sama-
sama tinggal di Kota Medan, mengingat Medan sendiri tidak terlalu luas dan masih bisa terjangkau kemana-mana.
Tabel 4.24 Timeless
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan baru saja terjadi?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
8 8
2 Kurang setuju
23 23
3 Setuju
67 67
4 Sangat setuju
2 2
Jumlah 100
100 Sumber: P.22FC.24
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang dibaca oleh responden baru saja terjadi di Kota
Universitas Sumatera Utara
Medan, adapun penjelasannya adalah 8 orang 8 yang menjawab tidak setuju dan sebanyak 23 orang 23 yang menjawab kurang setuju dalam pemberitaan
yang baru saja terjadi di Kota Medan, dengan alasan responden menjawab demikian mereka menilai pemberitaan tersebut benar terjadi dan sudah lama
sehingga masih saja menjadi pembicaraan di masyarakat, selanjutnya frekuensi yang menjawab setuju sebanyak 67 orang 67 dan yang menjawab sangat
setuju ada 2 orang 2 dari 100 responden, adapun alasan responden memberikan jawaban demikian karena mereka menilai peristiwa pada
pemberitaan tersebut masih hangat dan baru saja terjadi di Kota Medan.
Tabel 4.25 Significance
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan memunginkan mempengaruhi orang banyak?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
4 4
2 Kurang setuju
10 10
3 Setuju
85 85
4 Sangat setuju
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.23FC.25
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar memungkinkan mempengaruhi orang banyak
di Kota Medan, ada pun penjelasan dari tabel di atas adalah 4 orang 4 dengan frekuensi menjawab tidak setuju dan 10 orang 10 yang menjawab kurang
setuju, adapun alasan responden memberikan jawaban demikian karena responden berpikir bahwa pemberitaan demikian tidak sama sekali mempengaruhi peserta
BPJS untuk tetap menggunakan pelayanan kesehatan dari BPJS sendiri, sedangkan yang menjawab setuju sebanyak 85 orang 85 dan yang menjawab
sangat setuju 1 orang 1 dari 100 responden, responden yang memberikan menjawab demikian menilai pemberitaan-pemberitaan yang ada di surat kabar
dalam hal ini adalah BPJS Kesehatan harusnya mempengaruhi persepsi dan pandangan orang banyak terhadap BPJS Kesehatan saat ini, masyarakat luas pun
tentunya akan selalu menaruh perhatian terhadap pelayanan BPJS Kesehatan dan sudah tentu dapat mempengaruhi kehidupan orang banyak di Kota Medan
Universitas Sumatera Utara
khususnya karena pada saat ini sebagian besar masyarakat sudah menggunakan BPJS Kesehatan.
Tabel 4.26 Prominence
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan merupakan pemberitaan yang tak asing lagi?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
3 3
2 Kurang setuju
11 11
3 Setuju
80 80
4 Sangat setuju
6 6
Jumlah 100
100 Sumber: P.24FC.26
Dari tabel di atas menunjukkan data tentang isi pemberitaan tentang pelayana BPJS Kesehatan yang ada pada surat kabar merupakan pemberitaan
yang tidak asing lagi, adapun penjelasannya adalah responden yang menjawab tidak setuju 3 orang 3 dan yang menjawab kurang setuju 11 orang 11 dari
100 responden, adapun alasan yang diberikan adalah mereka menganggap pemberitaan itu merupakan pmberitaan yang jarang muncul dan tidak berlangsung
dalam waktu yang cukup lama, sedangkan frekuensi responden yang menjawab setuju sebanyak 80 orang 80 dan yang menjawab sangat setuju 6 orang 6
dari 100 responden, responden memberikan alasan demikian karena mereka menilai berita-berita yang ada pada surat kabar merupakan pemberitaan yang
tidak asing lagi dan sering muncul di beberapa surat kabar di Kota Medan dan berlangsung cukup lama pada saat itu.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.27 Magnitude
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan berhubungan dengan angka dan data yang
mempengaruhi orang banyak? Frekuensi
percent 1
Tidak setuju 5
5 2
Kurang setuju 8
8 3
Setuju 87
87 4
Sangat setuju -
- Jumlah
100 100
Sumber: P.25FC.27 Dari tabel di atas menunjukkan data tentang isi pemberitaan tentang
pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar menyangkut angka dan data yang dapat mempengaruhi kehidupan orang banyak di Kota Medan, adapun
penjelasnnya adalah responden yang menjawab tidak setuju 5 orang 5 dan yang menjawab kurang setuju 8 orang 8, alasan yang diberikan responden
yang memberikan jawaban demikian adalah mereka menilai pemberitaan itu tidak berhubungan dengan angka dan data yang dapat mempengaruhi orang banyak di
Kota Medan karena pemberitaan tersebut hanya berita biasa saja dan di dalamnya tidak terdapat angka dan data, kemudian yang menjawab setuju sebanyak 87
orang 87 alasan responden karena mereka menilai di beberapa pemberitaan terdapat angka dan data, seperti di salah satu pemberitaan terdapat jumlah iuran
atau yang sering disebut-sebut sebagai premi dan ketentuan-ketentuan dalam bentuk pasal-pasal.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.28 Source bias
No Isi pemberitaan tentang
pelayanan BPJS Kesehatan dari masyarakat dan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
- -
2 Kurang setuju
1 1
3 Setuju
97 97
4 Sangat setuju
2 2
Jumlah 100
100 Sumber: P.26FC.28
Dari tabel di atas merupakan data yang menunjukkan tentang isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar sudah
meminta informasi dari kedua belah pihak, adapun penjelasannya adalah 1 orang 1 saja yang menjawab kurang setuju, alasan responden memberikan jawaban
tersebut karena menilai pemberitaan tersebut hanya mencari siapa yang salah saja, artinya informasi yang ada diberitakan di surat kabar hanya satu pihak saja yaitu
dari pasien yang sedang membutuhkan pelayanan BPJS, kemudian frekuensi yang menjawab setuju sebanyak 97 orang 97 dan menjawab sangat setuju hanya 2
orang 2 saja, alasan responden adalah mereka menilai pemberitaan itu sudah meminta informasi dari kedua belah pihak baik BPJS Kesehatan dan pasien atau
masyarakat.
Tabel 4.29 Slant
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan menyajikan satu pihak saja dalam pemberitaan?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
3 3
2 Kurang setuju
97 97
3 Setuju
- -
4 Sangat setuju
- -
Jumlah 100
100 Sumber: P.27FC.29
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan yang ada pada surat kabar tentang pelayanan BPJS Kesehatan menyajikan satu pihak saja, dari tabel di
Universitas Sumatera Utara
atas dapat dijelaskan bahwa frekuensi yang menjawab tidak setuju sebanyak 3 orang 3 dan kurang setuju sebanyak 97 orang 97 dengan alasan responden
adalah mereka menilai pemberitaan tersebut sudah menyajikan kedua belah pihak baik dari BPJSnya dan pasien atau masyarakatnya juga.
Tabel 4.30 Sensionalisme
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan berisi unsur dramatisasi?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
28 28
2 Kurang setuju
37 37
3 Setuju
35 35
4 Sangat setuju
- -
Jumlah 100
100 Sumber: P.28FC.30
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS kesehatan yang ada di surat kabar berisi unsur dramatisasi, dari data pada
tabel di atas dapat dijelaskan bahwa yang menjawab tidak setuju sebanyak 28 orang 28 dan yang menjawab kurang setuju sebanyak 37 orang 37, dengan
alasan yang diberikan responden adalah tidak ada unsur dramatisasi pada pemberitaan tersebut, mereka menilai selama berita itu tidak mengandung unsur
dramatisasi pada peristiwa yang terjadi dan berita itu memang ada dan diberitakan dengan sebenar-benarnya hal itu akan berdasarkan fakta di lapangan, selanjutnya
frekuensi yang menjawab setuju sebanyak 35 orang 35 alasan responden adalah mereka menilai beberapa pemberitaan yang ada di surat kabar mengenai
pelayanan BPJS mengandung unsur drama dan terkesan melebih-lebihkan pemberitaan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.31 Junxtaposition
No Pemberitaan tentang pelayanan
BPJS Kesehatan netral dalam pemberitaan?
Frekuensi percent
1 Tidak setuju
9 9
2 Kurang setuju
28 28
3 Setuju
63 63
4 Sangat setuju
- -
Jumlah 100
100 Sumber: P.29FC.31
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa isi pemberitaan tentang pelayanan BPJS Kesehatan yang ada di surat kabar netral dalam menyajikan pemberitaan,
adapun penjelasannya adalah frekuensi menjawab tidak setuju 9 orang 9 dan yang menjawab kurang setuju sebanyak 28 orang 28 adapun alasan yang
diberikan oleh beberapa responden ini mereka menilai pemberitaan tersebut tidak berimbang dan terkesan melebih-lebihkan pemberitaan tentang pelayan BPJS
Kesehatan, sedangkan yang menjawab setuju sebanyak 63 orang 63 dengan alasan pemberitaan yang muncul pada surat kabar sudah berimbang dengan kata
lain sudah netral dalam pemberitaan dan tidak melebih-lebihkan pemberitaan.
4.3.3 Citra BPJS Kesehatan Tabel 4.32
Pengetahuan
No Pernah melihat pelayanan BPJS Kesehatan secara langsung?
Frekuensi percent
1 Tidak pernah
- -
2 Jarang
63 63
3 Sering
33 33
4 Sangat sering
4 4
Jumlah 100
100 Sumber: P.30FC.32
Dari tabel di atas menunjukkan tentang responden pernah melihat langsung pelayanan BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa frekuensi
menjawab jarang melihat pelayanan BPJS kesehatan sebanyak 63 orang 63 dan artinya responden sebagai peserta BPJS Kesehatan pernah melihat pelayanan
Universitas Sumatera Utara
BPJS Kesehatan mulai dari pelayanan di kantor BPJS Kesehatan, dan di rumah sakit, kemudian yang menjawab sering sebanyak 33 orang 33 dan yang
menjawab sangat sering melihat pelayanan BPJS Kesehatan 4 orang 4 reponden memberikan jawaban demikian sama halnya dengan pernah melihat
pelayanan BPJS Kesehatan mulai dari pelayanan di kantor BPJS sampai pada rumah sakit.
Tabel 4.33
No Pernah mengalami pelayanan BPJS Kesehatan secara langsung?
Frekuensi percent
1 Tidak pernah
- -
2 Jarang
63 63
3 Sering
33 33
4 Sangat sering
4 4
Jumlah 100
100 Sumber: P.31FC.33
Dari tabel di atas menunjukkan tentang responden yang pernah mengalami pelayanan BPJS Kesehatan secara langsung, dari data di atas dapat dijelaskan
bahwa responden yang menjawab jarang sebanyak 63 orang 63 artinya responden pernah mengalami pelayanan BPJS secara langsung baik dari
pelayanan di kantor BPJS Kesehatan maupun pelayanan di rumah sakit, kemudian frekuensi yang menjawab sering mengalami pelayanan BPJS Kesehatan sebanyak
33 orang 33 dan yang menjawab sangat sering 4 orang 4 artinya responden sering mengalami pelayanan BPJS Kesehatan baik di kantro BPJS Kesehatan
maupun di rumah sakit.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.34 Pemahaman
No Pemahaman Anda tentang pelayanan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak paham
9 9
2 Kurang paham
34 34
3 Paham
52 52
4 Sangat paham
5 5
Jumlah 100
100 Sumber: P.32FC.34
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan tentang pemahaman responden mengenai pelayanan BPJS Kesehatan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan, dari
tabel di atas dapat dijelaskan bahwa responden yang tidak paham ada 9 orang 9 hal ini disebabkan kurangnya penerangan pihak BPJS Kesehatan kepada
masyarakat mengenai ketentuan, syarat dan hak pelayanan peserta BPJS Kesehatan, kemudian yang kurang paham sebanyak 34 orang 34 responden
mengatakan alasan mereka kurang paham dengan pelayanan BPJS Kesehatan saat ini karena banyaknya prosedur-prosedur yang harus dilengkapi oleh beberapa
responden tanpa sepengetahuan mereka pesrsyaratan-persyaratan itu harus dilengkapai oleh pasien penerima pelayanan kesehatan apabila hendak dibawa
berobat ke rumah sakit, alasan lain yang diberikan oleh responden adalah pihak BPJS Kota Medan sendiri kurang memberikan penyuluhan tentang pelayanan
BPJS saat ini kepada masyarakat Kota Medan, dan peraturan-peraturan untuk peserta BPJS Kesehatan dinilai selalu berubah-ubah, selanjutnya responden yang
menjawab paham sebanyak 52 orang 52 dan yang menjawab sangat paham 5 orang 5 alasan responden memberikan jawaban ini karena mereka sudah
mengetahui segala persyaratan dan ketentuan-ketentuan peserta penerima pelayanan kesehatan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.35
No Pemahaman Anda tentang
tanggungjawab BPJS Kesehatan kepada peserta?
Frekuensi percent
1 Tidak bertanggung jawab
2 2
2 Kurang bertanggung jawab
35 35
3 bertanggung jawab
61 61
4 Sangat bertanggung jawab
2 2
Jumlah 100
100 Sumber: P.33FC.35
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa pemahaman responden terhadap tanggung jawab pelayanan BPJS Kesehatan terhadap pasien yang sedang
membutuhkan perawatan di rumah sakit, dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa responden yang menjawab tidak bertanggung jawab 2 orang 2, adapun
alasannya adalah responden ini menilai berdasarkan pengalaman yang mereka lihat tentang pelayanan BPJS Kesehatan tidak bertanggung jawab, kemudian yang
menyatakan kurang bertanggung jawab sebanyak 35 orang 35 dengan alasan mereka menilai pelayanan BPJS Kesehatan masih jauh dari kata memuaskan,
karena sebagian rumah sakit di Kota Medan cenderung asal-asalan dalam menangani pasien, selanjutnya frekuensi yang menjawab bertanggung jawab
terhadap pelayanan BPJS Kesehatan kepada peserta sebanyak 61 orang 61 dan menjawab sangat bertanggung jawab 2 orang 2 responden yang memberikan
jawaban ini menilai berdasarkan pengalaman yang mereka rasakan, sebagian responden merasa pelayanan kesehatan yang diberikan BPJS melalui rumah sakit
sudah bertanggung jawab.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.36 Kepercayaan
No BPJS benar-benar mengutamakan
pelayanan yang baik untuk peserta?
Frekuensi percent
1 Tidak percaya
6 6
2 Kurang percaya
32 32
3 Percaya
60 60
4 Sangat percaya
2 2
Jumlah 100
100 Sumber: P.34FC.36
Dari tabel di atas menunjukkan apakah responden percaya atau tidak pelayanan BPJS Kesehatan saat ini benar-benar mengutamakan pelayanan yang
baik untuk peserta, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa yang menjawab tidak percaya 6 orang 6 hal ini disebabkan responden sama sekali tidak percaya
BPJS memberikan pelayanan yang baik, karena satu hal yang harus diketahui pelayanan kepada setiap orang akan selalu berbeda-beda, justru hal ini yang
membuat sebagian responden tidak percaya dengan BPJS Kesehatan mengutamakan pelayanan yang baik untuk peserta, kemudian yang menjawab
kurang percaya sebanyak 32 orang 32 responden ini memberikan alasan karena mereka berpandangan BPJS Kesehatan masih harus dibenahi dari segi
pelayanan dan Sumber Daya Manusia yang ada di dalamnya, karena beberapa responden menilai oknumnya yang seharusnya dibenahi, karena program BPJS
sendiri sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya di Kota Medan, selanjutnya frekuensi yang menjawab percaya sebanyak 60 orang 60 dan yang menjawab
sangat percaya hanya 2 orang 2, adapun alasan responden ini karena mereka menilai BPJS Kesehatan sangat mengutamakan kesejahteraan masyarakat dan
kesembuhan pasien yang sedang di rawat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.37
No Pembayaran premi semata-mata
untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada peserta?
Frekuensi percent
1 Tidak percaya
2 2
2 Kurang percaya
30 30
3 Percaya
68 68
4 Sangat percaya
- -
Jumlah 100
100 Sumber: P.35FC.37
Dari tabel di atas menunjukkan responden percaya atau tidak bahwa iuran atau premi yang disetor setiap bulannya ke kas BPJS Kesehatan semata-mata
untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada peserta, dari data pada tabel di atas dapat dijelaskan yang menjawab tidak percaya 2 orang 2 hal ini
disebabkan buruknya sosialisasi pihak BPJS Kesehatan kepada masyarakat dan BPJS sendiri kurang dalam pemberitahuan kepada publik mengenai keuangan
yang seharusnya hal ini menjadi tolak ukur dan alat kontrol masyarakat untuk mengawal jalannya asuransi sosial ini, kemudian yang menjawab kurang percaya
sebanyak 30 orang 30 adapun jawaban yang diberikan responden adalah sama halnya dengan masyarakat lain, karena kurang transparan kepada publik mengenai
keuangan yang dimiliki oleh BPJS Kesehatan, alasan lain yang diberikan responden adalah mengenai pelayanan yang tidak sepenuhnya berjalan dengan
baik kepada beberapa pasien di rumah sakit, karena peserta membayar setiap bulannya namun pelayanan masih dirasa kurang maksimal, selanjutnya frekuensi
yang menjawab percaya dengan hal di atas sebanyak 68 orang 68, alasan diberikan sebagian besar responden ini adalah mereka percaya dengan
pembayaran premi setiap bulannya kepada BPJS Kesehatan hanya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, walaupun tidak di semua rumah sakit
pelayanan maksimal namun BPJS Kesehatan tetap berusaha memberikan pelayanan yang baik untuk peserta dan masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.38
No Tujuan utama BPJS memberikan
pelayanan kesehatan yang baik untuk peserta?
Frekuensi percent
1 Tidak percaya
1 1
2 Kurang percaya
20 20
3 Percaya
77 77
4 Sangat percaya
2 2
Jumlah 100
100 Sumber: P.36FC.38
Dari tabel di atas menunjukkan responden percaya atau tidak bahwa tujuan utama dari BPJS Kesehatan adalah memberikan pelayanan kesehatan yang baik
kepada seluruh peserta BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa responden yang tidak percaya ada 1 orang 1 dengan alasan responden ini
mengatakan BPJS Kesehatan hanya mengutamakan profitlaba, atau keuntungan dari pada mengutamakan pelayanan kesehatan kepada peserta dan masyarakat,
kemudian responden yang menjawab kurang percaya 20 orang 20 adapun alasannya responden adalah mereka kurang percaya dengan tidak sesuainya
harapan mereka dengan kenyataan yang ada, mereka menilai tujuan dari BPJS Kesehatan ini sangat baik namun kembali lagi banyak oknum-oknum yang
mengatasnamakan BPJS Kesehatan yang mengecewakan pasien di rumah sakit, selanjutnya frekuensi yang menjawab percaya sebanyak 77 orang 77 dan yang
menjawab sangat percaya 2 orang 2 alasan yang diberikan oleh responden adalah mereka menilai BPJS Kesehatan masih mengutamakan pelayanan yang
baik kepada seluruh peserta, hal ini dibuktikan beberapa responden sendiri berdasarkan pengelaman masing-masing.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.39 Keyakinan
No Program BPJS semata-mata
untuk menigkatakan pelayanan yang baik untuk peserta?
Frekuensi percent
1 Tidak percaya
2 2
2 Kurang percaya
18 18
3 Percaya
79 79
4 Sangat percaya
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.37FC.39
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan responden yakin dengan BPJS Kesehatan membuat program pelayanan kesehatan semata-mata untuk
meningkatkan pelayanan yang baik untuk peserta, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa responden yang menjawab tidak percaya 2 orang 2 dan yang
menjawab kurang percaya sebanyak 18 orang 18 dalam keterangan yang diberikan responden adalah mereka menilai BPJS Kesehatan bagus dalam
program karena tujuan dibentuknya BPJS Kesehatan untuk mensejahterakan masyarakat namun kembali lagi permasalahannya adalah lagi-lagi petugas dan
beberapa oknum yang sering mengecewakan pasien sebagai peserta BPJS yang sedang di rawat di rumah sakit, kemudian frekuensi yang menjawab percaya
sebanyak 79 orang 79 dan yang menjawab sangat percaya hanya 1 orang 1 alasan yang diberikan responden adalah mereka menilai BPJS Kesehatan saat ini
melalui program-programnya masih meningkatkan pelayanan yang baik bagi setiap peserta BPJS Kesehatan yang sedang membutuhkan pelayanan kesehatan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.40 Kepuasan
No Dengan pelayanan petugas loket BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak puas
15 15
2 Kurang puas
54 54
3 Puas
30 30
4 Sangat puas
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.38FC.40
Dari tabel di atas menunjukkan tingkat kepuasan responden dengan pelayanan petugas loket BPJS Kesehatan apakah ramah dalam pelayanan, dari
data di atas dapat dijelaskan responden yang tidak puas dengan petugas loket sebanyak 15 orang 15 dan yang menjawab kurang puas sebanyak 54 orang
54, alasan responden dalam hal ini karena mereka menilai petugas dibeberapa loket pelayanan BPJS Kesehatan masih kurang ramah dalam melayani peserta,
kemudian frekuensi yang menjawab puas sebanyak 30 orang 30 dan yang menjawab sangat puas 1 orang 1 alasan yang diberikan responden adalah
mereka menilai puas dengan pelayanan petugas loket BPJS Kesehatan terutama di kantor BPJS Kesehatan Jalan Karya No. 135 Medan.
Tabel 4.41
No Dengan obat-obatan yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak puas
11 11
2 Kurang puas
60 60
3 Puas
27 27
4 Sangat puas
2 2
Jumlah 100
100 Sumber: P.39FC.41
Dari tabel di atas menunjukkan tingkat kepuasan dengan obat-obatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa yang
menjawab tidak puas sebanyak 11 orang 11 dan yang menjawab kurang puas 60 orang 60 dengan alasan responden menilai obat-obatan yang disediakan
oleh pihak BPJS Kesehatan dibeberapa rumah sakit jauh dari yang diharapkan dan tidak sesuai dengan obat-obatan untuk pasien umum yang berobat di rumah sakit
Universitas Sumatera Utara
yang sama, pada hal seharusnya hak dan kewajiban setiap pasien adalah sama, kemudian alasan lain dari responden adalah sering obat-obatan tidak tersedia dan
terpaksa pasien harus membelinya ke apotik dengan biaya sendiri, kemudian responden yang menjawab puas sebanyak 27 orang 27 dan yang menjawab
sangat puas hanya 2 orang, alasan responden adalah mereka puas dengan obat- obatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan karena kualitas obat-obatan yang
mereka terima cukup bagus hal ini dibuktikan berdasarkan pengalaman pribadi mereka dengan pelayanan BPJS Kesehatan.
Tabel 4.42
No Dengan fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak puas
7 7
2 Kurang puas
25 25
3 Puas
67 67
4 Sangat puas
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.40FC.42
Dari tabel di atas menunjukkan tingkat kepuasan responden dengan fasilitas perawatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, dari data di atas responden yang
menjawab tidak puas 7 orang 7 dan yang menjawab kurang puas sebanyak 25 orang 25, adapun alasan yang diberikan responden adalah mereka tidak puas
dengan fasilitas-fasilitas terutama di beberapa rumah sakit umum dan swasta yang ada di Kota Medan, kemudian yang menjawab puas sebanyak 67 orang 67 dan
yang menjawab sangat puas 1 orang 1 dengan alasan responden puas dengan fasilitas rumah sakit berdasarkan pengalaman pribadi mereka.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.43
No Dengan para medis rumah sakit
yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak puas
7 7
2 Kurang puas
54 54
3 Puas
38 38
4 Sangat puas
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.41FC.43
Dari tabel di atas menunjukkan tingkat kepuasan responden dengan para medis rumah sakit yang menjadi provider BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat
dijelaskan bahwa responden yang menjawab tidak puas 7 orang 7 dan yang menjawab kurang puas sebanyak 54 orang 54, adapun alasan yang diberikan
responden adalah ketika beberapa dari mereka baik sanak saudaranya sedang dirawat di beberapa rumah sakit di Kota Medan para medis seperti perawat dan
dokternya terkesan asal periksa saja, dengan begitu pun dokter hanya sesekali memeriksa pasien yang padahal sangat membutuhkan perawatan, seperti salah
satu responden mengatakan pernah membawa keluar isterinya dari salah satu rumah sakit karena penanganan para medis yang tidak baik lalu membawanya ke
rumah sakit lain dengan biaya sendiri, kemudian frekuensi yang menjawab puas sebanyak 38 orang 38 dan yang menjawab sangat puas hanya 1 orang 1
dengan para medis rumah sakit, karena sudah tentu mereka juga memiliki pengalaman sendiri dengan pelayanan dan penanganan yang baik dari para medis
di rumah sakit-rumah sakit di Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.44
No Dengan ruang rawat inap rumah
sakit yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak puas
8 8
2 Kurang puas
25 25
3 Puas
66 66
4 Sangat puas
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.42FC.44
Dari tabel di atas menunjukkan tingkat kepuasan responden dengan ruang rawat inap rumah sakit yang menjadi provider BPJS Kesehatan, dari data di atas
dapat dijelaskan bahwa yang menjawab tidak puas 8 orang 8 dan yang menjawab kurang puas sebanyak 25 orang 25, adapun alasan responden
memberikan jawaban demikian karena pelayanan rumah sakit sebagai provider BPJS Kesehatan dinilai tidak baik dalam segi fasilitas meliputi ruangan dan
kebersihan rumah sakit, kemudian yang menjawab puas sebanyak 66 orang 66 dan yang menjawab sangat puas hanya 1 orang 1 responden, mereka menilai
rumah sakit yang memberikan pelayanan kepada responden dan keluarganya baik dalam segi fasilitas di rumah sakit.
Tabel 4.45 Harapan
No Dengan pelayanan petugas loket BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Semakin diperbaiki
4 4
2 Diperbaiki
65 65
3 Cukup
21 21
4 Biasa saja
10 10
Jumlah 100
100 Sumber: P.43FC.45
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana harapan responden dengan pelayanan petugas loket BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa
responden yang menjawab semakin diperbaiki ada 4 orang 4 dan yang menjawab diperbaiki sebanyak 65 orang 65 dengan alasan responden agar
petugas loket harus dibenahi dari segi sumber daya manusia, karena responden
Universitas Sumatera Utara
mengatakan petugas loket seharusnya memiliki informasi yang aktual dan ramah dalam pelayanan, kemudian yang menjawab cukup sebanyak 21 orang 21 dan
yang menjawab biasa saja 10 orang 10 responden ini memberikan alasan bahwa petugas loket BPJS Kesehatan baik dalam pelayanan dan seharusnya
menurut responden agar selalu dipertahankan dan ditingkatkan.
Tabel 4.46
No Dengan obat-obatan yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Semakin diperbaiki
6 6
2 Diperbaiki
68 68
3 Cukup
19 19
4 Biasa saja
7 7
Jumlah 100
100 Sumber: P.44FC.46
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana harapan responden dengan obat- obatan yang disediakan BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa
yang menjawab semakin diperbaiki 6 orang 6 dan yang menjawab diperbaiki 68 orang 68 adapun alasan yang diberikan responden adalah mereka sangat
berharap kiranya pihak BPJS Kesehatan di setiap rumah sakit di Kota Medan agar memperbaiki kualitas obat-obatan dan harus sesuai dengan resep dokter di rumah
sakit, alasan lain kemudian diperbaikinya obat-obatan ini harus tersedianya kapan pun ready stok obat-obatan yang ada di setiap rumah sakit, karena kebanyakan
alasan responden sangat disayangkan ketika mereka harus membeli obat-obatan di apotik dengan biaya tambahan karena tidak tersedianya obat-obatan di rumah
sakit, kemudian frekuensi yang menjawab cukup sebanyak 19 orang 19 dan yang menjawab biasa saja 7 orang 7 adapun alasan responden memilih
jawaban ini karena mereka mengatakan obat-obatan yang diberikan rumah sakit kepada responden baik keluarga dan sanak mereka saat dirawat di rumah sakit
cukup baik dan responden ini juga sangat berharap agar obat-obatan yang ada di setiap rumah sakit di Kota Medan agar lebih dilengkapi lagi dan tetap
dipertahankan kualitasnya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.47
No Dengan fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Semakin diperbaiki
10 10
2 Diperbaiki
47 47
3 Cukup
39 39
4 Biasa saja
4 4
Jumlah 100
100 Sumber: P.45FC.47
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana harapan responden dengan fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan, dari data si atas dapat dijelaskan bahwa
frekuensi yang mnejawab semakin diperbaiki sebanyak 10 orang 10 dan yang menjawab diperbaiki 47 orang 47 alasan yang diberikan oleh responden
adalah mereka berharap kepada BPJS Kesehatan Kota Medan kiranya segala fasilitas yang menunjang kualitas pelayanan kesehatan, seperti ruangan, obat-
obatan ke depannya agar semakin diperbaiki karena mengingat kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat Kota Medan akan semakin meningkat, kemudian
reponden yang menjawab cukup sebanyak 39 orang 39 dan yang menjawab biasa saja dengan fasilitasnya 4 orang 4 dengan alasan responden menilai
fasilitas yang disediakan oleh rumah sakit melalui BPJS Kesehatan cukup baik dan harapan responden ke depan semua fasilitas BPJS Kesehatan agar semakin
ditingkatkan dan dipertahankan.
Tabel 4.48
No Dengan para medis rumah sakit
yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Semakin diperbaiki
10 10
2 Diperbaiki
60 60
3 Cukup
25 25
4 Biasa saja
5 5
Jumlah 100
100 Sumber: P.46FC.48
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana harapan responden kepada BPJS Kesehatan mengenai para medis yang ada di rumah sakit, dari data di atas dapat
dijelaskan bahwa frekuensi yang menjawab semakin diperbaiki 10 orang 10 dan yang menjawab diperbaiki sebanyak 60 orang 60 hal ini dikarenakan
Universitas Sumatera Utara
kurang baiknya penanganan yang diberikan oleh para medis rumah sakit kepada peserta BPJS Kesehatan ketika sedang mendapatkan perawatan, alasan lain yang
diberikan responden adalah kurangnya perhatian BPJS Kesehatan kepada pihak rumah sakit yang menjadi provider penyedia jasa pelayanan kesehatan BPJS
Kesehatan, hal ini bisa menjadi alasan kenapa begitu longgarnya perhatian para medis kepada peserta ketika mendaptkan perawatan medis di rumah sakit,
kemudian frekuensi responden yang menjawab cukup sebanyak 25 orang 25 dan yang menjawab biasa saja 5 orang 5, dengan alasan mereka menilai
pelayanan para medis rumah sakit tertentu memang baik dan tidak di semua rumah sakit di Kota Medan, dalam hal ini alasan sebagian responden yang
menjawab demikian merasa penanganan para medis yang diberikan kepada mereka cukup baik dan mereka juga berharap agar pelayanan BPJS Kesehatan
kedepannya agar dipertahankan dan ditingkatkan.
Tabel 4.49
No Dengan ruang rawat inap rumah
sakit yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Semakin diperbaiki
11 11
2 Diperbaiki
37 37
3 Cukup
45 45
4 Biasa saja
7 7
Jumlah 100
100 Sumber: P.47FC.49
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana harapan responden terhadap ruang rawat inap rumah sakit yang BPJS Kesehatan kepada peserta, dari data di
atas dapat dijelaskan bahwa frekuensi yang menjawab semakin diperbaiki sebanyak 11 orang 11 dan yang menjawab diperbaiki sebanyak 37 orang
37 adapun alasan responden memilih jawaban ini karena mereka menilai masih banyak ruang rawat inap di beberapa rumah sakit yang harus dibenahi, baik
dari segi keberihan dan kenyamanannya, mereka mengatakan jika ruang rawat inap pasien kotor dan tidak nyaman, bagaimana kesembuhan pasien nantinya,
sehingga BPJS Kesehatan perlu memperhatikan ruang rawat inap rumah sakit di Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.50 Pandangan
No Dengan pelayanan petugas loket BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
8 8
2 Cukup Baik
74 74
3 Baik
14 14
4 Sangat baik
4 4
Jumlah 100
100 Sumber: P.48FC.50
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana pandangan responden terhadap petugas loket BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa yang
menjawab tidak baik 8 orang 8 dengan alasan responden menilai petugas loket BPJS Kesehatan tidak baik dalam pelayanan seperti tidak ramah dalam pelayanan,
dan kemudian alasan lainya adalah petugas loket BPJS Kesehatan yang selalu membedakan pasien BPJS Kesehatan dengan pasien umum di puskesmas,
perbedaan ini dari segi pelayanannya, ketika loket pasien BPJS Kesehatan sudah tutup tetapi loket pasien umum masih dibuka untuk berobat, hal ini sangat
disayangkan oleh beberapa responden yang pernah mengalami peristiwa tersebut, kemudian frekuensi yang menjawab cukup baik sebanyak 74 orang 74, alasan
responden ini menjawab cukup baik dengan petugas loket BPJS Kesehatan adalah mereka masih mendapatkan pelayanan yang cukup dari petugas, namun mereka
masih menyayangkan ketika lamanya proses pendaftaran peserta berobat baik di puskesmas dan di rumah sakit, padahal kadang antrian pasien tidak ramai namun
selalu diperlambat, selanjutnya frekuesndi yang menjawab baik sebanyak 14 orang 14 dan yang menjawab sangat baik 4 orang 4, adapun alasan yang
diberikan responden sudah tentu mereka berpandangan pelayanan yang diberikan oleh petugas loket BPJS Kesehatan sudah baik.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.51
No Dengan obat-obatan yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
63 63
2 Cukup Baik
5 5
3 Baik
31 31
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber:P.49FC.51
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana pandangan responden dengan obat-obatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat
dijelaskan bahwa responden yang menjawab tidak baik sebanyak 63 orang 63 dan yang menjawab cukup baik 5 orang 5, adapun alasan responden dalam
menjawab pertayaan ini adalah mereka berpandangan belum ada melihat kualitas obat-obatan yang baik disediakan oleh BPJS Kesehatan di rumah sakit, selain itu
jika menginginkan obat-obatan yang lebih baik lagi, maka pasien dalam hal ini yang memberi keterangan adalah responden harus mengeluarkan biaya tambahan,
sedangankan yang menjawab baik sebnayak 31 orang 31 dan yang menjawab sangat baik 1 orang 1 dengan alasan responden memandang obat-obatan yang
diberikan dan tersedia di rumah sakit cukup baik untuk pasien.
Tabel 4.52
No Dengan fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
7 7
2 Cukup Baik
44 44
3 Baik
58 58
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.50FC.52
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana pandangan responden terhadap fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa
responden yang menjawab tidak baik 7 orang 7 dan yang menjawab cukup baik 44 orang 44 dengan fasilitas, adapun alasan responden menjawab
demikian adalah mereka berpandangan fasilitas-fasilitas yang ada dibeberapa rumah sakit belum baik, kemudian frekuensi yang menjawab baik sebanyak 58
Universitas Sumatera Utara
orang 58 dan yang mnjawab sangat baik 1 orang 1, walaupun fasilitas di beberapa rumah sakit kurang baik, namun beberapa responden berpandangan
fasilitas cukup baik dibeberapa rumah sakit di Kota Medan.
Tabel 4.53
No Dengan para medis rumah sakit
yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
66 66
2 Cukup Baik
3 3
3 Baik
30 30
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.51FC.53
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana pandangan responden terhadap para medis rumah sakit yang disediakan BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat
dijelaskan bahwa yang menjawab tidak baik sebanyak 66 66 orang dan yang menjawab cukup baik 3 orang 3 dengan alasan responden masih mengeluhkan
cara penanganan para medis di beberapa rumah sakit di Kota Medan, kemudian yang menjawab baik sebanyak 30 orang 30 dan yang menjawab baik 1 orang
1 dengan alasan responden menilai mereka mendapatkan pelayanan dan penanganan yang baik dari para medis rumah sakit.
Tabel 4.54
No Dengan ruang rawat inap rumah
sakit yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
9 9
2 Cukup Baik
32 32
3 Baik
58 58
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.52FC.54
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana pandangan responden terhadap ruang rawat inap rumah sakit yang disediakan BPJS Kesehatan, dari data di atas
dapat dijelaskan bahwa frekuensi yang menjawab tidak baik 9 orang 9 dan yang menjawab cukup baik 32 orang 32 dengan alasan mereka menilai ruang
rawat inap dibeberapa rumah sakit tidak baik dan sangat perlu dibenahi, kemudian
Universitas Sumatera Utara
frekuensi yang menjawab baik sebanyak 58 orang 58 dan yang menjawab sangat baik 1 orang 1 dengan alasan responden menilai berdasarkan
pengalaman pribadi mereka ruang rawat inap diberbagai rumah sakit sangat baik.
Tabel 4.55 Penilaian
No Dengan pelayanan petugas loket BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
11 11
2 Cukup Baik
64 64
3 Baik
24 24
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.53FC.56
Dari tabel di atas dapat dijelaskan bagaimana penilaian reponden terhadap petugas loket BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat dijelaskan bahwa frekuensi
yang menjawab tidak baik sebanyak 11 orang 11, dan yang menjawab cukup baik sebanyak 64 orang 64 hal ini disebabkan petugas loket BPJS Kesehatan
masih kurang baik dalam pelayanan dan menurut penilaian sebagian besar responden petugas loket BPJS harus dibekali dengan pelatihan service excellence
pelayanan cepat dan terpadu menurut beberapa responden demikian, kemudian yang menjawab baik sebanyak 24 orang 24 dan yang menjawab sangat baik 1
orang 1 dengan alasan responden menilai diberbagai loket BPJS Kesehatan mereka menerima pelayanan yang cukup baik.
Tabel 4.56
No Dengan obat-obatan yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
57 57
2 Cukup Baik
12 12
3 Baik
30 30
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.54FC.56
Dari data di atas dapat dijelaskan bahwa bagaimana penilaian responden dengan obat-obatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat
dijelaskan bahwa frekuensi yang menjawab tidak baik sebanyak 57 orang 57
Universitas Sumatera Utara
dan yang menjawab cukup baik sebanyak 12 orang 12 dengan alasan responden menilai obat-obatan yang ada di rumah sakit belum memadai baik
secara kualitas dan kuantitas hal ini sering dialami oleh responden, kemudian yang menjawab baik sebanyak 30 orang 30 dan yang menjawab sangat baik
hanya 1 orang 1 dengan alasan obat-obatan yang responden terima cukup baik pada saat menjalani perawatan dan berobat di rumah sakit.
Tabel 4.57
No Dengan fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
7 7
2 Cukup Baik
40 40
3 Baik
50 50
4 Sangat baik
3 3
Jumlah 100
100 Sumber: P.55FC.57
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bagaimana penilaian responden terhadap fasilitas yang disediakan BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat
dijelaskan bahwa frekuensi yang menjawab tidak baik sebanyak 7 orang 7 dan yang menjawab cukup sebanyak 40 orang 40 dengan alasan fasilitas yang
diterima oleh responden pada saat menjalani perawatan terkadang masih ditemukan fasilitas-fasilitas yang tidak baik, seperti ruangan rawat inap yang tidak
bersih dan kamar mandi yang kotor, kemudian frekuensi yang menjawab baik sebanyak 50 orang 50 dan yang menjawab sangat baik 3 orang 3 dengan
alasan responden menilai mereka mendapatkan fasilitas yang baik dibeberapa rumah sakit di Kota Medan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.58
No Dengan para medis rumah sakit
yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
53 53
2 Cukup Baik
16 16
3 Baik
30 30
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.56FC.58
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana penilaian responden dengan para medis rumah sakit yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, dari data di atas dapat
dijelaskan bahwa yang menjawab tidak baik sebanyak 53 orang 53 dan yang menjawab cukup baik 16 orang 16 dengan alasan menilai para medis
dibeberapa rumah sakit masih kurang baik dalam penanganan pasien BPJS Kesehatan, kemudian yang menjawab baik sebanyak 30 orang 30 dan yang
menjawab sangat baik 1 orang 1 dengan alasan responden menilai penanganan para medis dibeberapa rumah sakit sangat baik dan bertanggung jawab dalam
memberikan pelayanan kepada pasien.
Tabel 4.59
No Dengan ruang rawat inap rumah
sakit yang disediakan BPJS Kesehatan?
Frekuensi percent
1 Tidak baik
6 6
2 Cukup Baik
25 25
3 Baik
68 68
4 Sangat baik
1 1
Jumlah 100
100 Sumber: P.57FC.59
Dari tabel di atas menunjukkan bagaimana penilaian responden terhadap ruang rawat inap rumah sakit yang disediakan oleh pihak BPJS Kesehatan, dari
data di atas dapat dijelaskan bahwa frekuensi yang menjawab tidak baik 6 orang 6 dan yang menjawab cukup baik sebanyak 25 orang 25 dengan alasan
menilai responden masih menemukan dan mendapatkan ruang rawat inap yang kurang nyaman dan tidak baik, kemudian yang menjawab baik sebanyak 68 orang
68 dan yang menjawab sangat baik 1 orang 1 dengan alasan responden
Universitas Sumatera Utara
menilai secara pengalaman mereka ketika menjalani perawatan baik saudara dan keluarga mereka mendapatkan perawatan yang baik di ruangan rawat inap yang
baik.
4.4 Analisis Tabel Silang