BAB III PENYAJIAN DATA
A. DATA RESPONDEN
Di dalam meyebarkan kuesioner kepada responden terpilih yang berjumlah 30 orang, sengaja peneliti menanyakan beberapa pertanyaan dasar sebagai sarana
pendataan responden sebagai media untuk menyaring responden mana yang layak direkrut dan mana yang tidak layak untuk direkrut. Pertanyaan-pertanyaan
tersebut adalah : 1 apakah responden menggunakan handphone dengan operator Flexi atau tidak
2 apakah Flexi merupakan handphone utama responden atau tidak 3 pendidikan terakhir yang telah ditamatkan responden
4 kelompok pengeluaran rata-rata per bulan rumah tangga responden Dari empat pertanyaan di atas, didapat hasil sebagai berikut:
1 apakah responden menggunakan handphone dengan operator Flexi atau tidak Dalam menanyakan responden menggunakan handphone dengan operator
Flexi atau tidak, terdapat dua pilihan jawaban yang dikoding ke dalam program SPSS 17 yakni kode 2 untuk jawaban ”Ya” dan kode 1 untuk jawaban ”Tidak”.
Dari 30 responden dari komunitas SYH yang direkrut peneliti, seluruhnya menggunakan operator Flexi sehingga seluruh anggota komunitas ini lolos
menjadi responden peneliti.
commit to users
2 apakah Flexi merupakan handphone utama responden atau tidak Dari hasil penyebaran kuesioner terhadap 30 responden, maka didapat data
berikut: Tabel : 3.A
Operator yang Digunakan pada Handphone Utama
Apakah Flexi merupakan HP utama
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
Ya 2
6.7 6.7
6.7 Tidak, HP utama saya
menggunakan operator GSM Indosat
23 76.7
76.7 83.3
Tidak, HP utama saya menggunakan operator GSM
XL 2
6.7 6.7
90.0 Tidak, HP utama saya
menggunakan operator GSM Telkomsel
3 10.0
10.0 100.0
Total 30
100.0 100.0
Sumber: pengolahan SPSS 17 Dalam pemberian koding pada alat SPSS 17, peneliti memberikan kode 1
untuk jawaban “Ya menggunakan telkom Flexi”, kode 2 untuk jawaban “menggunakan operator Indosat IM-3” kode 3 untuk jawaban “menggunakan
operator XL” dan kode 4 untuk jawaban “menggunakan operator Simpati dari Telkomsel”
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa mayoritas responden yakni sebanyak 26 orang menggunakan operator Indosat IM3 di dalam handphone
utama mereka. Hanya sebanyak 2 orang saja yang menggunakan operator Flexi yang digunakan dalam handphone utama mereka. Dari tabel ini pula dapat
disimpulkan bahwa operator Indosat IM3 adalah operator handphone yang paling
commit to users
banyak digunakan responden untuk digunakan dalam handphone utama responden. Sehingga Indosat IM3 merupakan kompetitor terkuat Telkom Flexi.
3 pendidikan terakhir yang telah ditamatkan responden Dalam menanyakan pertanyaan pendidikan terakhir yang telah ditamatkan
responden, peneliti memberikan 4 opsi jawaban untuk kemudian dikoding ke dalam alat SPSS 17 yakni: kode 4 untuk jawaban Sarjana S2S3, kode 3 untuk
jawaban Diploma
3 Sarjana
S1, kode
2 untuk
jawaban SMASMUSMKSTMSederajat, dan kode 1 untuk jawaban SMPSederajat.
Dari hasil penyebaran kuesioner terhadap 30 responden, maka didapat data berikut:
Tabel : 3.B
Pendidikan terakhir
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid SMASMUSTMSMKSederajat
13 43.3
43.3 43.3
Diploma 3Sarjana S1 16
53.3 53.3
96.7 Sarjana S2 S3
1 3.3
3.3 100.0
Total 30
100.0 100.0
Sumber: pengolahan SPSS 17
Dari data di atas dapat diketahui bahwa responden yang telah menamatkan pendidikannya di bangku universitas strata 1 atau diploma 3 sebesar
53,3 atau sebanyak 16 orang. Selanjutnya responden yang merupakan tamatan SMASMUSTMSMKSederajat sebesar 43,3. Hal ini dikarenakan komunitas
Solo Youth Heritage ini beranggotakan pemuda-pemuda yang sebagian masih menempuh masa studinya di bangku kuliah. Sebagian lainnya juga banyak yang
commit to users
sudah bekerja dan telah menyandang gelar sarjana fresh graduated belum lama ini.
4 kelompok pengeluaran rata-rata per bulan rumah tangga responden Dalam pemberian koding pada alat SPSS 17, peneliti memberikan kode 5
untuk kelompok A yakni jawaban antara ”Rp 2.000.001-Rp.3.000.000”, kode 4 untuk kelompok berikutnya ”antara Rp 1.500.001-Rp.2.000.000”. selanjutnya
diberikan kode 3 untuk jawaban ”antara Rp 1.000.001-Rp.1.500.000”, kode 2 untuk jawaban ”antara Rp 700.001-Rp.1.000.000” dan jawaban ”kurang dari sama
dengan Rp 700.000” diberi kode 1. Dari hasil penyebaran kuesioner terhadap 30 responden, maka didapat data
sebagai berikut: Tabel : 3.C
Pengeluaran per bulan
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid kurang dari sama dengan
Rp 700.000 10
33.3 33.3
33.3 Antara Rp 700.001-
Rp.1.000.000 9
30.0 30.0
63.3 Antara Rp 1.000.001-
Rp.1.500.000 6
20.0 20.0
83.3 Antara Rp 1.500.001-
Rp.2.000.000 2
6.7 6.7
90.0 Antara Rp 2.000.001-
Rp.3.000.000 3
10.0 10.0
100.0 Total
30 100.0
100.0
Sumber: pengolahan SPSS 17 Dari tabel hasil pengolahan SPSS di atas, diketahui bahwa sebanyak 10
responden atau 33,3 termasuk pada kelompok berpengeluaran kurang dari sama dengan Rp 700.000 per bulan yang merupakan frekuensi terbanyak yang dijawab
responden. Hal ini disebabkan karena para responden saat ini adalah para pekerja
commit to users
early worker dan mahasiswa yang masih berpengeluaran di kisaran angka kurang dari Rp 700.000 per bulan. Kemudian dilanjutkan pada kelompok berpengeluaran
antara Rp 700.001-Rp.1.000.000 per bulan, sebanyak 9 orang.
B. VARIABEL MOTIF MENGGUNAKAN MILIS