Komunikasi Kelompok Kepuasan Kelompok

komunikan dalam berkomunikasi harus menjadi pusat perhatian atau diperhatikan, bila komunikan sudah memperhatikan akan menimbulkan minat yang kemudian komunikan akan berhasrat untuk mengambil keputusan dan diakhiri dengan kegiatan Fajar, 2008 : 47

C. Komunikasi Kelompok

Pengertian Komunikasi Kelompok Definisi komunikasi kelompok yakni adanya komunikasi tatap muka, dan memiliki susunan rencana kerja tertentu umtuk mencapai tujuan kelompok. Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut Deddy Mulyana, 2005. Keefektifan Kelompok Faktor-faktor yang mempengaruhi keefektifan kelompok antara lain Rahmat, 2009 : 159-160 Anggota-anggota kelompok bekerja sama untuk mencapai dua tujuan: a. melaksanakan tugas kelompok, b. memelihara moral anggota-anggotanya. Tujuan pertama diukur dari hasil kerja kelompok-disebut prestasi performance tujuan kedua diketahui dari tingkat kepuasan satisfacation. Jadi, bila kelompok dimaksudkan untuk saling berbagi informasi misalnya kelompok belajar, maka keefektifannya dapat dilihat dari beberapa banyak informasi yang commit to users diperoleh anggota kelompok dan sejauh mana anggota dapat memuaskan kebutuhannya dalam kegiatan kelompok.

D. Kepuasan Kelompok

Kepuasan Konsumen Tingkat kepuasan pelanggan sangat tergantung pada mutu suatu produk. Jadi, suatu produk dikatakan bermutu bagi seseorang kalau produk tersebut dapat memenuhi kebutuhannya Supranto, 2006 Kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan antara kinerja hasil produk yang dipikirkan terhadap kinerja atau hasil yang diharapkan. Jika kinerja di bawah harapan, pelanggan tidak puas. Jika kinerja memenuhi harapan pelanggan puas. Jika kinerja melebihi harapan, pelanggan amat puas atau senang. Kunci untuk menghasilkan kesetiaan pelanggan adalah memberikan nilai pelanggan yang tinggi. Jika perusahaan meningkatkan kepuasan pelanggan dengan menurunkan harga atau meningkatkan pelayanannya, hasilnya mungkin adalah laba yang lebih rendah Kotler, 2005. Salah satu cara untuk mengukur sikap pelanggan ialah dengan menggunakan kuesioner. Organisasi bisnis perusahaan harus mendesain kuesioner pelanggan yang secara akurat dapat memperkirakan persepsi pelanggan tentang mutu barang atau jasa. Hasil pengukuran tingkat kepuasan pelanggan dapat menunjukkan karakteristik atau atribut apa dari produkjasa yang membuat pelanggan tidak puas. Pimpinan harus melakukan koreksiperbaikan Supranto, 2006. commit to users Terdapat lima determinan kualitas jasa yang dapat dirincikan sebagai berikut Kotler, 1994 : a. Keandalan reliability adalah kemampuan untuk melakukan pelayanan yang dijanjikan secara akurat dan terpercaya. b. Keresponsifan responsiveness adalah kesediaan untuk membantu konsumen dan menyediakan layanan yang dijanjikan c. Keyakinan assurance adalah pengetahuan dan perilaku karyawan serta kemampuan untuk menginspirasikan kepercayaan dan keyakinan. d. Empati emphaty adalah syarat untuk peduli, memberi perhatian pribadi bagi pelanggan. e. Berwujud tangibles adalah fasilitas fisik, peralatan, dan penampilan dari personil.

E. Pendekatan Uses and Gratification

Dokumen yang terkait

Motif Penggunaan dan Kepuasan Menggunakan Path (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Motif Penggunaan dan Kepuasan Menggunakan Jejaring sosial Path di Kalangan Masyarakat Pasar VI Kelurahan Padang Bulan Medan)

3 78 157

Analisis pengaruh relationship marketing terhadap kepuasan pelanggan dan loyalitas pelanggan : studi kasus pelanggan yang pernah dan sedang menggunakan flexi di kata bogor

1 16 204

ANALISIS ANTESEDEN LOYALITAS PELANGGAN: PERAN KOMPLAIN DAN KEPUASAN PELANGGAN TELKOM FLEXI-TRENDY DI SURAKARTA

0 4 32

ANALISIS PENGARUH KEPUASAN PELANGGAN, KEPERCAYAAN, SWITCHING COST DAN PERILAKU PELANGGAN TERHADAP KESETIAAN PELANGGAN. (Studi Kasus : Pelanggan CDMA Esia dan Flexi Kota Padang).

0 2 6

Perbedaan Ekspektasi Gratifikasi Di Antara Kalangan Internal Milis IBF.

0 0 2

MOTIF, PENGGUNAAN, DAN KEPUASAN TERHADAP TWITTER @tentangSolo DI KALANGAN FOLLOWERS TWITTER @tentangSolo (Studi Korelasional tentang Motif dan Penggunaan dengan Kepuasan terhadap Twitter @tentangSolo di Kalangan Followers Twitter @tentangSolo).

0 1 21

MOTIF DAN POLA PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DI KALANGAN MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI UNIMED

0 1 24

KAJIAN NEW MEDIA MOTIF, POLA PENGGUNAAN STICKER LINE, DAN KEPUASAN PENGGUNA DI KALANGAN PELAJAR (Studi Korelasi Motif, Pola Penggunaan Sticker LINE Sebagai Media Komunikasi, dan Kepuasan Pengguna di Kalangan Siswa Kelas XI SMA Negeri 3 Surakarta)

0 0 18

Penggunaan Smartphone dan Kepuasan Khalayak (Pengaruh Psikologi Sosial, Motif dan Pola Penggunaan Media Smartphone terhadap Kepuasan Penggunaan Media Smartphone di Kalangan Mahasiswa Non Reguler Ilmu Komunikasi FISIP UNS Angkatan 2013-2015) - UNS Institut

0 0 19

MOTIF, POLA PENGGUNAAN, DAN KEPUASAN MENGAKSES FITUR INSTAGRAM STORIES (Studi Korelasi antara Pengaruh Motif, Pola Penggunaan, dan Kepuasan Mengakses Fitur Instagram Stories dalam Pemenuhan Kebutuhan Hiburan di Kalangan Mahasiswa S1 Reguler Ilmu Komunikas

0 0 17