BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah quasi ekspermen yang menilai efektivitas metode relaksasi pernapasan terhadap intensitas nyeri pada persalinan kala I Fase
aktif. Jenis desain quasi eksperimen pada penelitian ini mengambil jenis “one group pretest- posttest” di mana kelompok eksperimen diberikan pretes sebelum dilakukan intervensi yang
kemudian diukur dengan posttest setelah intervensi.
B. Populasi dan sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu primigravida yang menjalani persalinan kala I fase aktif di Klinik Maria Delitua. Di mana pasien melahirkan di klinik tersebut
terhitung dari tiga bulan terakhir bulan Juni-Agustus sebanyak 42 orang. 2.
Sampel Teknik pengambilan sampel menggunakan pendekatan secara total sampling
sehingga semua jumlah populasi dijadikan sampel kriteria yaitu ibu yang menjalani persalinan kala I fase aktif dengan pembukaan serviks antara 4 sampai 7 Cm, dan bersedia
menjadi responden, kehamilan dan persalinan tanpa penyulit dan komplikasi, tidak dalam pengaruh analgesik dan tidak sedang dilakukan tindakan persalinan dengan induksi.
C. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Klinik Bersalin Maria Delitua Medan. Pertimbangan peneliti memilih lokasi ini adalah untuk efisiensi biaya dan efektifitas waktu, karena penelitian
ini dilakukan dalam masa studi. Selain itu di Klinik Bersalin Maria Delitua banyak melakukan pertolongan persalinan normal dan belum pernah dilakukan penelitian tentang efektivitas
metode relaksasi pernapasan terhadap intensitas nyeri pada persalinan kala I Fase Aktif . 2.
Waktu Penelitian Penelitian ini dimulai pada September 2010- Juni 2011
D. Pertimbangan Etika Penelitian
Penelitian ini dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari institusi pendidikan yaitu Program D IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan USU dan izin dari Klinik Bersalin
Maria Delitua Medan. Terdapat bebarapa hal yang berkaitan dengan etik dalam penelitian ini yaitu, peneliti harus memberi penjelasan kepada calon responden tentang tujuan penelitian dan
prosedur pelaksanaan penelitian. Apabila calon responden menjalani persalinan kala I fase aktif maka calon responden dijadikan objek penelitian dan ibu bersedia dijadikan responden
maka dipersilahkan untuk menandatangani informed consent. Tetapi jika calon responden tidak bersedia maka calon responden berhak untuk menolak dan mengundurkan diri pada
setiap tahapan proses penelitian. Kerahasiaan catatan mengenai data responden dijaga dengan cara tidak menuliskan nama responden pada instrumen, tetapi menggunakan inisial. Data-data
yang diperoleh dari responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian.