pengurangan nyeri persalinan lebih terlihat pengaruhnya atau perbedaannya dan hasilnya lebih bermakna.
3. Implikasi untuk asuhan kebidananpendidikan kebidanan
Dari hasil penelitian telah diketahui bahwa relaksasi pernapasan sebagai salah satu dari teknik nonfarmakologi berpengaruh terhadap pengurangan nyeri persalinan
kala I fase aktif. Jadi, relaksasi pernapasan dapat digunakan dalam asuhan kebidanan pada ibu inpartu untuk membantu ibu mengurangi rasa nyeri persalinan tanpa efek
samping pada ibu dan bayi. Perlu diperhatikan kenyamanan posisi ibu dalam penggunaan relaksasi
pernapasan. Agar hasil yang diharapkan terhadap pengurangan nyeri tercapai dengan baik.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Dari hasil penelitian dan pembahasan tentang penggunaan relaksasi pernapasan dalam pengurangan nyeri persalinan kala I fase aktif di Klinik Maria Delitua Medan tahun 2011
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1.
Karakteristik intensitas nyeri responden sebelum intervensi adalah dengan nilai rata- rata mencapai 6,27 dan stándar deviasi 1,386, dan setelah dilakukan intervensi dengan
relaksasi pernapasan nilai rata-rata tingkat nyeri ibu inpartu 4.77 dengan stándar deviasi 1,688.
2. Perbedaan nilai rata-rata intensitas nyeri pada responden sebelum dan setelah intervensi
dengan metode relaksasi pernapasan yaitu 1,500 dengan standard deviasi 0,598 dari uji statistik t dependen didapat nilai p0,000 sehingga dapat dinyatakan bahwa
metode relaksasi pernapasan efektif secara signifikan terhadap pengurangan intensitas nyeri pada persalinan kala I fase aktif.
B. SARAN
1. Bagi Peraktek Kebidanan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa relaksasi pernapasan merupakan salah satu teknik nonfarmakologi yang dapat memberikan manfaat untuk mengurangi
intensitas nyeri persalinan kala I fase aktif. oleh sebab itu penting untuk diinformasikan dan diterapkan disetiap praktek kebidanan, rumah sakit atau tempat layanan kesehatan
lainnya guna membantu ibu mengurangi rasa sakit.
2. Bagi Pendidikan Kebidanan
Pada penelitian ini didapatkan data bahwa terdapat pengaruh antara penggunaan relaksasi pernapasan dengan penurunan nyeri persalinan kala I fase aktif.
Untuk itu diharapkan perlu adanya pengembangan dalam pendidikan kebidanan mengenai metode nonfarmakologi yang dapat membantu penderitaan pasien
menghadapi persalinan. 3.
Bagi Penelitian Kebidanan Penelitian ini dapat dilanjutkan dengan menggunakan desain penelitian yang
bersifat quasy eksperimen dengan menggunakan kelompok kontrol agar hasil yang diperoleh lebih baik.