TK Taruna Al-Quran Yogyakarta

40 TK Taruna Al-Quran Yogyakarta memiliki visi yaitu membentuk generasi anak usia dini yang Islami dan berprestasi. Sedangkan misinya yaitu membangun hidup Islami, menanamkan kebiasaan dan akhlak sesuai Al-Quran dan Sunnah, melatih lifeskill yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, menerapkan pembelajaran yang holistik dan menyenangkan, melatih jiwa kepemimpinan, enterpreneurship dan kreatifitas, menjalin hubungan yang kuat dengan orang tua dan lingkungan. TK Taruna Al-Quran Yogyakarta menggunakan kurikulum 2013 dengan berbagai program pembelajan berbasis Islami berdasarkan kebutuhan anak.

B. Penelitian yang Relevan

1. Hilda Arista 2016 dengan judul tentang evaluasi kecukupan gizi protein dan energi makan siang pada siswa Daycare Happy Bear Preschool. Adapun persamaan penelitian yang dilakukan oleh Hilda Arista adalah persamaan pada variabel yaitu kecukupan protein dan energi yang dikonsumsi oleh siswa. Perbedaanya terletak pada tempat penelitian, populasi dan sampelnya. 2. Siti Nuraini Dongoran, Albiner Siagian, dan Zulhaida Lubis 2015 dengan judul penelitian kecukupan energi dan protein serta status gizi siswa SMP yang mendapat makan siang dan tidak mendapat makan siang dari sekolah dengan sistem fullday school. Adapun persamaan penelitian yang dilakukan oleh dengan penelitian sekarang terletak pada variabelnya yaitu kecukupan energi dan protein. Sedangkan 41 perbedaanya terletak pada objek penelitian yaitu siswa SMP yang mendapatkan makan siang dan tidak mendapatkan makan siang disekolah. 3. Ni Gusti Ayu Sanggrayani Astadi 2015 dengan judul penelitian tingkat konsumsi energi protein dan status gizi vegtarian di asrama sri sri radha gopisvara madhava banyuwangi singaraja bali. Adapun persamaan penelitian yang dilakukan oleh Ni Gusti Ayu Sanggrayani Astadi dengan penelitan sekarang adalah pada variabel energi protein. Sedangkan perbedaanya terletak pada tingkat konsumsi dan status gizi.

C. Kerangka Berpikir

Pada usia 4-6 tahun anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang cepat secara fisik maupun psikis. Pertumbuhan dan perkembangan anak akan berlangsung optimal didukung dengan kecukupan gizi yang terpenuhi sesuai AKG. Kekurang protein dan energi pada anak usia 4-6 tahun dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangannya. Maka dari itu untuk memenuhi kebutuhan protein dan energi anak TK Taruna Al-Quran Yogyakarta melaksanakan program makan siang bersama disekolah untuk siswanya. Dalam pelaksanaanya terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi yaitu anak mengalami kesulitan makan pada usia 4-6 tahun, anak sebagai konsumen aktif hanya memilih makanan yang disenangi saja, nafsu makan anak cenderung berubah-ubah tergantung keadaan psikologis anak. Sedangkan faktor lain yang akan diteliti adalah belum adanya 42 perhitungan jumlah kandungan protein dan energi pada menu makan siang siswa serta kecukupan protein dan energi menu makan siang siswa yang belum diketahui. Tahap perencanaan penelitian akan dilakasanakan dengan mengetahui susunan menu makan siang yang ada di TK Taruna Al-Quran Yogyakarta. Tahap selanjutnya adalah perhitungan kandungan protein dan energi setiap menu makan siang dengan melakukan penimbangan. Hasil penimbangan menu makan siang tersebut kemudian dihitung kandungan protein dan energinya. Tahap selanjutnya adalah menghitung tingkat kecukupan protein dan energi yang kemudian akan dikategorisasi.