semata-mata untuk kepentingan insiden itu sendiri, dan bukan untuk menunjang sebuah struktur dramatik.
D. Penelitian yang Relevan
Penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah sebagai berikut.
Pertama, penelitian yang telah dilakukan oleh Dwi Yuliartika Wigati dengan judul:
“Analisis Kesalahan Penggunaan Kata Depan dalam Karangan Narasi Siswa Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Negeri
Tanjungp inang Tahun Pelajaran 20122013” dari Jurusan Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang, pada tahun 2013.
Hasil penelitiannya adalah sebagai berikut: 1 kesalahan penggunaan kata depan di dalam karangan narasi siswa kelas VIII sebanyak 78 kesalahan,
2 kesalahan penggunaan kata depan ke dalam karangan narasi siswa kelas VIII sebanyak 24 kesalahan, 3 kesalahan penggunaan kata depan dari
dalam karangan narasi siswa kelas VIII sebanyak 5 kesalahan. Dari ketiga kesalahan kata depan tersebut, kata depan di paling banyak ditemui
kesalahannya. Kedua, penelitian yang dilakukan oleh Ita Muspita dengan judul
“Ketidaktepatan Penggunaan Preposisi dalam Karangan Deskripsi Siswa Kelas X SMA Negeri 5 J
ember” dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember, pada tahun 2008. Hasil penelitian menunjukkan bahwa preposisi yang digunakan oleh siswa
SMA Negeri 5 Jember sebagian besar yaitu preposisi di, ke, dari, pada, dengan, untuk, hingga sampai, oleh, tanpa, tentang, demi, bersama,
kepada, menuju,
dari pada, sejak…hingga…, dari…ke…, dan
dari…sampai…. Penggunaan preposisi dalam karangan deskripsi siswa kelas X di SMA Negeri 5 Jember masih terdapat ketidaktepatan dalam
penggunaannya dilihat dari fungsi semantik, fungsi sintaktik, dan fungsi
ortografisnya. Penggunaan preposisi yang kurang tepat tersebut sebagian besar ditemukan pada jenis preposisi di, ke, dari, dan bersama. Faktor-
faktor penyebab kesalahan penggunaan preposisi yang dilakukan oleh siswa meliputi kurangnya ketelitian siswa dalam penulisan, sikap tidak
peduli siswa terhadap pentingnya penggunaan preposisi dalam suatu karangan,
kurangnya minat
siswa terhadap
materi pembelajaran
mengarang, dan kurangnya pemahaman siswa mengenai penggunaan preposisi.
Ketiga, penelitian yang dilakukan oleh Safrin Hamataher dengan judul
“Analisis Kesalahan Penggunaan Preposisi dan Faktor Penyebabnya dalam Menulis Siswa Kelas XI di SMA Negeri 1 Pulau Makian Maluku
Utara ” dari Universitas Negeri Yogyakarta, pada tahun 2012. Hasil
penelitiannya adalah sebagai berikut: 1 terdapat kesalahan penggunaan preposisi antara lain: kesalahan penghilangan, penambahan, penempatan,
kesalahan pemilihan dan penggunaan preposisi, dan kesalahan penggunaan preposisi dengan kata kerja dan kata sifat; 2 faktor penyebab kesalahan
siswa menggunakan preposisi dalam menulis adalah: interferensi dan kurangnya penguasaan preposisi.