Fungsi Retorika Tujuan dan Fungsi Retorika
Aristoteles menyebutkan tiga cara untuk mempengaruhi manusia. Pertama, anda harus sanggup menunjukan kepada khalayak bahwa anda memiliki pengetahuan
luas, kepribadian yang terpercaya, dan status yang terhormat ethos. Kedua, anda harus menyentuh hati khalayak: perasaan, emosi, harapan, kebencian, dan kasih
saying mereka pathos. Ketiga, anda meyakinkan khalayak dengan mengajukan bukti atau yang kelihatan sebagai bukti, disini anda mendekati khalayak lewat otaknya
logos. 2.
Dispositio penyusunan bahanmateri . Pada tahap ini, pembicara menyusun pidato atau mengorganisasikan pesan. Pesan harus dibagi ke
dalam bebrapa bagian yang berkaitan secara logis. Seperti: pendahuluan, pembahasan, dan penutup.
3. Elocutio gayapemilihan bahasa yang indah. Pada tahap ini, pembicara
memilih kata-kata dan menggunakan bahasa yang tepat untuk “mengemas” pesannya. Gunakan bahasa yang tepat, benar, dan dapat
diterima; pilih kata-kata yang yang jelas dan langsung, sampaikan kalimat yang indah dan mulia dan sesuaikan bahasa dengan pesan, khalayak dan
pembicara. 4.
Memoria mengingat materi. Pada tahap ini, pembicara harus mengingat apa yang ingin disampaikannya, dengan mengatur bahan-bahan
pembicaraannya.
5. Pronountiatio penyampaian. Pada tahap ini, pembicara menyampaikan
pesannya secara lisan. Disini, acting sangat berperan. Pembicara harus memeperhatikan olah suara vocis dan gerakan-gerakan anggota badan
gestus moderatio cum venustate.
12