Perkembangbiakan Hewan dengan Bertelur

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDMI Kelas VI 28 b. Perkembangbiakan Hewan dengan Melahirkan Hewan yang berkembang biak secara melahirkan disebut vivipar. Hewan yang melahirkan juga menghasilkan telur. Namun, telur yang dihasilkan tidak dibungkus cangkang dan tidak dikeluarkan dari dalam tubuh hewan betina. Kerbau, kijang, kucing, anjing, kuda, kambing, sapi, gajah, orang utan, kanguru, harimau, dan kelinci termasuk contoh hewan yang berkembang biak secara melahirkan. Hewan yang beranak kebanyakan menyusui anaknya. Hewan yang demikian disebut hewan mamalia. Ada pula hewan mamalia yang hidup di air. Misalnya, paus dan lumba-lumba. Tahukah kalian, ciri-ciri hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan? Berikut ini beberapa ciri hewan melahirkan. 1 Mempunyai kelenjar susu. 2 Hewan betina menyusui anaknya dan memelihara mereka hingga dewasa. 3 Mempunyai rahim. 4 Kulit tubuh hewan umumnya memiliki rambut dan mengandung kelenjar, seperti kelenjar lemak dan keringat. Golongan hewan melahirkan sebagian besar adalah hewan mamalia. Namun, ada juga hewan mamalia yang berkembang biak dengan cara bertelur. Tahukah kalian, hewan apakah itu?

c. Perkembangbiakan Hewan dengan Bertelur dan Melahirkan

Selain berkembang biak dengan cara bertelur atau beranak, hewan juga dapat berkembang biak melalui perpaduan kedua cara tersebut, yaitu dengan bertelur dan beranak. Hewan yang berkembang biak secara bertelur dan melahirkan disebut ovovivipar. Contoh hewan yang berkembang biak dengan cara demikian adalah ikan hiu, beberapa jenis ular, dan kadal. Cara berkembang biak secara ovovivipar merupakan perpaduan antara cara bertelur dengan cara melahirkan. Telur yang sudah dibuahi menetas di dalam tubuh hewan betina dan keluar sudah dalam bentuk bayi. Hewan tersebut tampak seolah-olah melahirkan anak, tetapi sebenarnya hewan tersebut mengandung calon anaknya dalam bentuk telur. q Gambar 2.14 Ikan hiu berkembang biak secara ovovivipar. Sumber: Encarta Encyclopedia, 2006 q Gambar 2.13 Paus dan kanguru adalah hewan vivipar. Sumber: Encarta Encyclopedia, 2006 Hewan berkembang biak dengan cara bertelur, melahirkan, atau bertelur dan melahirkan. Sekilas Mengingat 29 Perkembangbiakan Makhluk Hidup Tumbuhan juga mengalami perkembangbiakan. Bagaimana tumbuhan berkembang biak? Ayo, kita pelajari uraian berikut ini. Tumbuhan dapat berkembang biak secara kawin atau generatif dan tidak kawin atau vegetatif. Tumbuhan yang memiliki biji mengalami pertumbuhan secara generatif. Sementara itu, tumbuhan yang tidak memiliki biji pada umumnya berkembang biak secara vegetatif.

1. Perkembangbiakan Tumbuhan secara Generatif

Perkembangbiakan secara generatif dialami oleh tumbuhan berbiji. Alat perkembangbiakan pada tumbuhan berbiji adalah bunga. Perkembangbiakan ini umumnya didahului dengan penyerbukan. Tahukah kalian, apakah arti penyerbukan? Ayo kalian cermati uraian berikut ini. Kalian akan mempelajari bagian-bagian bunga dan proses terjadinya penyerbukan.

a. Bagian-Bagian Bunga

Kebanyakan tumbuhan memiliki bunga. Bunga sangat penting bagi tumbuhan karena bunga adalah bakal tumbuhan baru. Coba, kalian perhatikan bagian-bagian pada Gambar 2.15 Gambar 2.15 Gambar 2.15 Gambar 2.15 Gambar 2.15 .

D. Cara Perkembangbiakan Tumbuhan

q Gambar 2.15 Bagian-bagian bunga lengkap. Sumber: Ensiklopedia IPTEK untuk Anak, Pelajar, Umum, 2004 Tugas 3 Kalian telah mempelajari cara perkembangbiakan hewan. Hewan berkembang biak dengan cara bertelur, beranak, atau bertelur dan beranak. Sekarang, coba jelaskan perbedaan antara ketiganya dan berikan contohnya Bunga memiliki bagian-bagian berupa tangkai bunga, dasar bunga, kelopak, mahkota, putik, benang sari, dan bakal biji. Tangkai bunga adalah bagian yang menghubungkan bunga dengan batang. Tangkai bunga menggembung pada bagian ujungnya membentuk dasar bunga. Mahkota dan kelopak bunga adalah perhiasan bunga. Benang sari dan putik adalah alat kelamin bunga. Benang sari adalah alat kelamin jantan, sedangkan putik merupakan alat kelamin betina. Di dalam bakal biji terdapat sel telur dan inti kandung lembaga sekunder. bakal biji mahkota tangkai sari kepala putik benang sari daun kelopak dasar bunga Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDMI Kelas VI 30 Berdasarkan kelengkapan bagian-bagiannya, bunga dibedakan menjadi dua, yaitu bunga lengkap dan bunga tidak lengkap. Bunga lengkap adalah bunga yang memiliki semua bagian bunga, seperti kelopak, mahkota, benang sari, dan putik. Contohnya bunga mawar, bunga melati, dan bunga sepatu. Bunga tidak q Gambar 2.16 Bunga bugenvil dan bunga sepatu. Sumber: Indonesian Heritage Tetumbuhan, 2002 lengkap adalah bunga yang tidak memiliki salah satu atau lebih bagian bunga. Contoh- nya bunga bugenvil. Berdasarkan kelengkapan alat kelamin- nya, bunga dapat dibedakan menjadi bunga sempurna dan bunga tidak sempurna. Bunga sempurna adalah bunga yang memiliki putik dan benang sari. Bunga ini disebut juga bunga hermafrodit. Contohnya bunga kacang, bunga mangga, dan bunga jambu. Bunga tidak sempurna adalah bunga yang hanya memiliki salah satu alat kelamin. Bisa saja bunga tersebut hanya memiliki benang sari atau hanya memiliki putik saja. Bunga yang hanya memiliki putik disebut bunga betina. Bunga yang hanya memiliki benang sari disebut bunga jantan. Contoh bunga jantan adalah bunga malai pada jagung dan bunga manggar pada kelapa. Contoh bunga betina adalah tongkol jagung. Bunga merupakan alat perkembangbiakan tumbuhan berbiji. Bunga memiliki biji yang terdapat dalam bakal buah. Sekilas Mengingat Kegiatan 3 Ayo, bawalah beberapa bunga ke sekolah. Coba, kalian amati bagian-bagian bunganya. Selanjutnya, catatlah sesuai dengan kolom seperti pada format berikut ini. Berilah tanda √ bila bagian bunga yang disebut ada. Berilah tanda - bila bagian bunga yang disebut tidak ada. No. Nama Bunga Tangkai Bunga Kelopak Mahkota Benang sari Putik 1. 2. 3. 4. 5. ............... ............... ............... ............... ...............