Konduktor dan Isolator Panas

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SDMI Kelas VI 84 Benda yang ada di sekitar kita terbuat dari bahan yang berbeda-beda. Ada yang terbuat dari kayu, logam, kain, plastik, dan lain sebagainya. Bahan inilah yang menentukan kemampuan benda dalam menghantarkan panas. Kemampuan benda untuk menghantarkan panas berbeda karena sifat yang dimiliki bahan yang menyusunnya juga berbeda.

1. Logam

B. Bahan Pembuat Konduktor dan

Isolator Panas q Gambar 5.2 Penggorengan dari logam dapat menghantar- kan panas dengan baik. Logam adalah bahan yang memiliki sifat keras dan mengkilat, serta tahan terhadap suhu yang sangat tinggi. Logam juga dapat meng- hantarkan panas dengan baik, sehingga logam termasuk bahan konduktor. Coba, perhatikan Gambar 5.2 Gambar 5.2 Gambar 5.2 Gambar 5.2 Gambar 5.2 . Menggoreng dengan menggunakan wajan dari logam adalah salah satu contoh pemanfaatan sifat konduktor pada logam. Logam menghantarkan panas api dari kompor menuju ke masakan hingga menyebabkannya matang. Beberapa jenis logam yang mampu menghantarkan panas dengan baik adalah besi, baja, aluminium, tembaga, kuningan, dan nikel. Sementara itu, benda yang terbuat dari kayu dan plastik tidak dapat meng- hantarkan panas dengan baik. Benda-benda ini termasuk isolator. Konduktor panas adalah benda yang dapat menghantarkan panas. Isolator panas adalah benda yang tidak dapat menghantarkan panas. Sekilas Mengingat Tugas 1 Sekarang, kalian sudah mengetahui perbedaan antara konduktor panas dan isolator panas beserta contohnya. Coba, kalian mengamati berbagai benda yang ada di rumah dan di sekolah. Selanjutnya, tulislah benda-benda yang termasuk konduktor panas dan benda-benda yang termasuk isolator panas. Ayo, tulislah pula kegunaan dari benda-benda tersebut. Ayo, kalian kerjakan bersama teman sebangku kalian, kemudian kemukakan hasil diskusi kalian di depan kelas. 85 Konduktor dan Isolator Panas

2. Kaca

Ketika hujan turun dan udara sangat dingin, kalian dibuatkan segelas susu panas. Apa yang kalian rasakan saat memegang gelas itu? Ya, gelas itu terasa Kaca adalah suatu bahan yang tembus pandang. Kaca dibuat dengan cara melebur pasir bercampur garam pada suhu tinggi. Campuran ini memadat sebagai kaca ketika mendingin. Sifat kaca dapat diubah dengan cara menambahkan sedikit bahan kimia ke dalam campuran dasar kaca. panas. Mengapa demikian? Apakah kaca juga termasuk logam yang dapat menghantarkan panas? Kaca memang dapat menghantarkan panas. Namun, kaca bukanlah logam. Kemampuan kaca dalam menghantarkan panas berbeda dengan logam. Logam lebih baik dalam menghantarkan panas jika dibandingkan kaca. Pernahkah kalian menjumpai gelas yang pecah ketika diisi air yang baru saja mendidih? Tidak semua kaca tahan terhadap suhu yang tinggi. Bila dikenai suhu yang terlalu tinggi kaca dapat pecah. Namun, ada juga kaca yang tahan pada suhu tinggi. Kaca demikian digunakan dalam pembuatan tutup teflon.

3. Kayu

Semua bagian pohon dapat dimanfaatkan, termasuk kayu. Kayu dapat dimanfaatkan untuk membuat berbagai macam benda. Kayu adalah bahan yang kuat dan tidak dapat menghantarkan panas dengan baik. Berarti, kayu merupakan isolator yang baik. Sifat isolator ini dimanfaatkan untuk membuat pegangan pada penggorengan dan panci masak. q Gambar 5.3 Payung melindungi tubuh dari panas matahari.

4. Plastik

Pada musim kemarau, kadang kita melihat ada orang yang berjalan membawa payung di bawah terik matahari. Mengapa demikian? Payung adalah benda yang terbuat dari bahan plastik. Sama halnya seperti kayu, plastik juga isolator yang baik sehingga tidak dapat menghantarkan panas. Oleh karena sifatnya itu, payung digunakan untuk melindungi manusia dari pancaran panas sinar matahari.

5. Kain

Kain adalah bahan baku pembuatan pakaian yang kita kenakan. Salah satu sifat kain adalah tidak dapat menghantarkan panas. Kain juga digunakan dalam pembuatan sarung tangan para pengendara sepeda motor. Oleh karena sifatnya yang isolator panas, maka pancaran panas dari sinar matahari ditahan oleh pakaian dan sarung tangan sebelum mengenai tubuh dan tangan. Info Sains