X2 terendah adalah 3087,31 dan nilai PAD X2 tertinggi adalah 62104,60
3. Rata-rata dari belanja daerah Y adalah 312416,1413 dengan standar deviasi sebesar 177829,39166 dan jumlah data yang ada sebanyak 39.
Nilai belanja daerah Y terendah adalah 91795,02 dan nilai belanja daerah Y tertinggi adalah 831734,83
B. Uji Asumsi Klasik
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini akan menggunakan analisis regresi sehingga terhadap data penelitian terlebih dahulu harus dilakukan uji
asumsi klasik yang terdiri dari :
1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk melihat apakah data variabel independen dan variabel dependen berdistribusi normal. Pengujian normalitas ini dilakukan
dengan menggunakan analisis normal probabilty plot, grafik histogram serta Kolmogorov-Smirnov Test dengan hasil sebagai berikut :
Gambar 4. Uji Normalitas 1
41
Observed Cum Prob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Expec ted Cum Prob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2
0.0
Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual
Dependent Variable: BD
Sumber : Lampiran diolah dari SPSS, 2009 Dari
grafik normal probability plot di atas dapat dilihat bahwa sebaran
data yang digunakan dalam penelitian ini membentuk titik-titik yang letaknya menyebar di sekitar garis normal. Begitu juga dari grafik histogram dapat dilihat
bahwa grafik tidak menceng ke kanan atau ke kiri maka dinyatakan berdistribusi normal.
Gambar 4. Uji Normalitas 2
42
Regression Standardized Residual
2 -2
-4
Frequen cy
20
15
10
5
Histogram
Dependent Variable: BD
Mean =6.85E-16 Std. Dev. =0.973
N =39
Sumber : Lampiran diolah dari SPSS, 2009
Tabel 4. Uji Normalitas 3
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardize d Residual
N 39
Mean .0000000
Normal Parametersa,b Std. Deviation 32487.1717952
5 Absolute
.206 Positive
.134 Most Extreme
Differences Negative
-.206 Kolmogorov-Smirnov Z
1.286 Asymp. Sig. 2-tailed
.073
43
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Sumber : Lampiran diolah dari SPSS, 2009 Berdasarkan hasil pengujian kolmogorov-smirnov maka dapat
disimpulkan bahwa data mempunyai distribusi normal. Jika signifikansi nilai Kolmogorov Smirnov lebih besar dari 0.05, maka dapat dinyatakan bahwa data
mempunyai distribusi normal.
2. Uji Multikolinearitas
Uji Multikolinearitas bertujuan menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Hasil pengujian dengan
menggunakan SPSS adalah sebagai berikut :
Tabel 4. Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
Collinearity Statistics Model
B Std. Error
Beta Tolerance
VIF Constant
21599.853 10835.099
1.994 .054
DAU 1.092
.062 .837
17.513 .000
.405 2.466
1 PAD
2.405 .638
.180 3.770
.001 .405
2.466 a Dependent Variable: BD
Sumber : Lampiran diolah dari SPSS, 2009 Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa nilai tolerance tidak ada yang kurang
dari 0,10 dan nilai Variance Inflation Factors VIF tidak ada yang lebih besar dari 10, mengindikasikan bahwa tidak terjadi multikolinearitas diantara variabel
independen dalam penelitian.
3. Uji Heteroskedastisitas