dalam aktiva tersebut. Perputaran dana yang tertanam dalam aktiva tetap misalnya mesin-mesin, bangunan, kendaraan dan sebagainya. dana yang tertanam
didalamnya akan diterima kembali keseluruhan oleh perusahaan dalam waktu beberapa tahun dan kembalinya secara berangsur-angsur melalui depresiasi.
Jumlah dana yang di investasikan dalam aktiva tetap tidak sama jumlahnya selama periode investasi atau selama umur penggunaan aktiva tetap tersebut. Jumlah dana
yang terikat dalam aktiva tetap akan berangsur-angsur berkurang sesuai dengan metode depresiasi yang digunakan.
D. Return on Investment
1. Pengertian return on investment
Rasio penting dalam menilai profitabilitas perusahaan adalah return on investment, yang digunakan untuk menilai kemampuan perusahaan dalam
mengembalikan investasi terhadap aktiva. Halpin 1985 : 109 menyatakan bahwa : “Return on investment is actually
composite of two factors. The first is the rate of which business turn is investment over of the rate at which assets are used generate sales. The second factor that
influence return on investment is the profit made on this turnover”. Dengan ROI dapat dibandingkan keberhasilan perusahaan dalam
pengelolaan investasi modal, serta menilai pengembalian perusahaan terhadap resiko investasi modal.
Secara sistematis ROI dirumuskan = Modal
Investasi Laba
Susanna H. Sinaga : Analisis Faktor-Faktor Yang Dominan Terhadap Pengembalian Investasi Atas..., 2007 USU Repository © 2009
Dalam hal ini laba yang dimaksud adalah laba bersih yaitu laba yang diperoleh setelah bunga dan pajak diperhitungkan, dan investasi modal adalah
aktiva assets yang dimiliki perusahaan. Return on investment tidak hanya memperhatikan laba, tetapi juga
melibatkan aktiva. Salah satu penilaian terhadap return on investment dari laba operasi yang merupakan ukuran kinerja operasi perusahaan adalah operating
income return on investment pengembalian investasi atas pendapatan operasi
2. Operating income return on investment
Aktivitas operasi merupakan aktivitas perusahaan yang terkait dengan laba. Selain pendapatan dan beban yang disajikan dalam laporan laba rugi,
aktivitas operasi juga meliputi arus kas masuk dan arus kas keluar bersih yang berasal dari aktivitas operasi terkait, seperti pemberian kredit, investasi dalam
persediaan, dan perolehan kredit dari pemasok. Kinerja operasi dan investasi sekuritas dalam suatu perusahaan harus
dianalisis secara terpisah, karena kinerja investasi perusahaan dapat mendistorsi kinerja operasi yang sesungguhnya. Oleh karena itu, semua keuntungan kerugian
yang terkait dengan investasi termasuk dividen, pendapatan bunga, serta keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi harus dikeluarkan saat
pengevaluasian kinerja operasi. Arthur J. Keown 2001 : 96 menyatakan :
Pengembalian investasi atas pendapatan operasi operating income return on investmentOIROI terdiri dari dua komponen yaitu margin laba operasi
dan perputaran total aktiva. Komponen pertama dari OIROI yaitu margin laba operasi adalah variable
yang sangat penting dalam memehami profitabilitas operasi perusahaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya margin laba operasi adalah :
Susanna H. Sinaga : Analisis Faktor-Faktor Yang Dominan Terhadap Pengembalian Investasi Atas..., 2007 USU Repository © 2009
1. Jumlah unit produk yang dijual
2. Rata-rata harga jual tiap unit produk
3. Beban manufaktur atau beban perolehan produkperusahaan
4. Kemampuan dalam mengawasi beban umum dan administrasi
5. Kemampuan dalam mengawasi beban dalam memasarkan serta
mendistribusikan produk perusahaan Perputaran total aktiva total asset turnover adalah komponen kedua
OIROI. Rasio ini merupakan fungsi efisiensi manajemen dalam menggunakan aktiva perusahaan untuk menghasilkan penjualan.
Sehingga dapat dirumuskan
OIROI = Margin Laba Operasi X Perputaran Total Aktiva
Tingkat perputaran total aktiva dapat diamati dari beberapa jenis aktiva yang sangat besar peranannya dalam operasi perusahaan yakni piutang dagang,
persediaan dan aktiva tetap.
Susanna H. Sinaga : Analisis Faktor-Faktor Yang Dominan Terhadap Pengembalian Investasi Atas..., 2007 USU Repository © 2009
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian