Clara Danica : Analisis Pengaruh Cash Position, Debt To Equity Ratio Dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia, 2008.
USU Repository © 2009
2. Variabel Cash Position bernilai 3,603. Hal ini menunjukkan bahwa jika
Cash Position bertambah sebesar 1x maka Dividend Payout Ratio akan
bertambah sebesar 3,603. 3.
Variabel Debt to Equity Ratio bernilai 5,088. Hal ini menunjukkan bahwa jika Debt to Equity Ratio bertambah sebesar 1x maka Dividend Payout Ratio
akan bertambah sebesar 5,088. 4.
Variabel Return on Assets bernilai sebesar 1,219. Hal ini menunjukkan bahwa jika Return on Assets bertambah sebesar 1 maka Dividend Payout
Ratio bertambah sebesar 1,219. Ada beberapa syarat asumsi klasik yang harus dipenuhi agar model
persamaan regresi berganda dapat digunakan dalam menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi dividen kas. Syarat-syarat yang tersebut antara lain:
1. Uji Normalitas
Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal Situmorang et al. 2008:55. Uji
normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan kolmogrov smirnov. Dengan menggunakan tingkat signifikan 5 maka jika nilai Asymp. Sig. 2-tailed
diatas nilai signifikan 5 artinya variabel residual berdistribusi normal Situmorang et al, 2008:62.
a. Analisis Grafik
Uji normalitas yang digunakan dalam analisis grafik ini adalah dengan melihat grafik histogram dan normal probability plot.
Clara Danica : Analisis Pengaruh Cash Position, Debt To Equity Ratio Dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia, 2008.
USU Repository © 2009
Gambar 4.1 Histogram Dependent Variable Dividend Payout Ratio
setelah outlier kedua dikeluarkan
Sumber : Hasil olahan SPSS 12.0 for windows
Gambar 4.1 menunjukkan bahwa grafik histogram memberikan pola distribusi yang tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan. Hal ini berarti data
residual mempunyai distribusi normal. Selain dengan melihat grafik histogram. uji normalitas dapat juga
dilakukan melalui grafik normal p-p plot of regression standardized residual seperti yang disajikan pada Gambar 4.2.
Clara Danica : Analisis Pengaruh Cash Position, Debt To Equity Ratio Dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia, 2008.
USU Repository © 2009
Gambar 4.2 Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable
Dividend Payout Ratio
setelah outlier kedua dikeluarkan
Sumber: Hasil olahan SPSS 12.0 for windows
Gambar 4.2 menunjukkan bahwa titik-titik pada scatter plot mengikuti data di sepanjang garis diagonal. Hal ini menunjukkan bahwa data residual
mempunyai distribusi normal. Selain analisis grafik histogram dan normal probability plot. uji normalitas
dapat juga dilakukan dengan analisis statistik. Analisis statistik memberikan hasil yang lebih akurat dibandingkan dengan analisis grafik.
Clara Danica : Analisis Pengaruh Cash Position, Debt To Equity Ratio Dan Return On Assets Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia, 2008.
USU Repository © 2009
b. Analisis Statistik
Uji normalitas yang digunakan dalam analisis statistik ini adalah uji statistik non-parametrik One-Sample Kolmogorov Smirnov. Dalam penelitian ini.
sebelumnya data peneliti tidak normal yang kemudian diperbaiki dengan menggunakan logaritma natural pada variabel yang tidak mempunyai distribusi
normal. Berikut ini ditampilkan Tabel 4.18 setelah perbaikan:
Tabel 4.18 Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardize d Residual
N 92
Normal Parametersa.b Mean
.0000000 Std. Deviation
20.72964399 Most Extreme
Differences Absolute
.116 Positive
.116 Negative
-.067 Kolmogorov-Smirnov Z
1.112 Asymp. Sig. 2-tailed
.169 a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
Sumber: Hasil olahan SPSS 12.0 for windows
Tabel 4.18 memperlihatkan bahwa nilai Asymp. Sig 2-tailed Unstandardized Residual masing-masing bernilai 0,169 yang lebih besar
dibandingkan dengan taraf nyata α yaitu 0,05. Hal ini berarti model regresi
variabel dependen dan independen mempunyai distribusi normal.
2. Uji Multikolinearitas