6 PAN
7 13,46
46 86,53
57 7
PKS 3
6,66 42
93,33 45
8 PBR
2 15,38
12 84,61
14 9
PBB 11
100 11
10 PDS
3 25
9 75
13 11
PDK 4
100 4
12 PKPB
2 100
2 13
PELOPOR 1
33 2
66 3
14 PKPI
1 100
1 15
PNI 1
100 101
16 PPDI
62 11,27
487 88,73
550 Jumlah
62 11,27
487 88,73
550 Dengan disahkannya Undang-Undang No. 3 Tahun 2004 tentang Pemilu
yang menyertakan aspirasi kaum perempuan pada Pasal 65 Ayat 1 Undang- Undang No. 12 Tahun 2003, maka setiap partai politik harus mengajukan calon
anggota DPR baik DPRRI, DPR Propinsi dan DPR Kabupaten atau kota untuk setiap daerah pemilihan dengan memperhatikan keterwakilan perempuan
sekurang-kurangnya 30 .
14
Untuk mengetahui salah persepsi dan berbagai pengertian, penulis ingin mengetahui lebih jauh dan mengkaji penelitian penulis berdasarkan literatur-
literatur yang ada. Akhirnya penulis memberikan judul dalam penelitian adalah
”Peran Politisi Perempuan PKS Dalam Memperjuangkan Hukum Berkeadilan Gender”.
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah diatas dapat di identifikasi beberapa masalah, yaitu peran politisi perempuan PKS dalam memperjuangkan hukum berkeadilan
14 Hajriyanto Y. Thohari, Partai Yang Berasakan Islam, Jakarta: Media Seputar Indonesia, 2008, h.15.
gender, bentuk dan karakteristik gerakan politik perempuan di Indonesia dan isu- isu sentral gerakan politik di Indonesia.
C. Perumusan Masalah
Dari identifikasi masalah diatas tersebut, maka dapat dirumuskan beberapa rumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana pandangan politisi perempuan PKS dalam memperjuangkan hukum berkeadilan gender ?
2. Bagaimana kiprah perjuangan politisi perempuan PKS dalam memperjuangkan hukum berkeadilan gender ?
D. Tujuan Dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Untuk mengetahui bagaimana bentuk dan praktek hukum keadilan gender. b. Untuk mengetahui dengan jelas mengenai perempuan dalam legal drafting
undang-undang di DPR. c. Untuk mengetahui produk perundang-undangan berkeadilan gender.
2. Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Sebagai sumbangan teoritas bagi masyarakat mengenai bentuk dan praktek hukum berkeadilan gender dalam Partai Keadilan Sejahtera PKS.
b. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan konstribusi bagi kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam pengembangan khazanah keilmuan
dibidang politik. c. Memberikan pemahaman tersendiri khususnya bagi penulis dan umumnya
bagi masyarakat luas mengenai peran politisi perempuan pks dalam hukum berkeadilan gender.
E. Metodelogi Penelitian
Adapun metodelogi penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Jenis Penelitian Penelitian yang digunakan dalam pembahasan skripsi ini adalah penelitian
kepustakaan library research dan penelititian lapangan field research yang berdasar pada ketentuan peraturan perundang-undangan. Jenis penelitian ini
diambil sesuai dengan obyek penelitian yang dikaji melalui pendekatan kualitatif, yaitu jenis penelitian yang dilakukan secara sistematis terhadap suatu
objek berdasarkan fakta-fakta yang ada untuk menghasilkan data-data deskriptif berupa kata-kata tulisan dari perilaku objek yang diteliti. Kemudian
disajikan dalam bentuk deskriptif. 2. Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini, yaitu teknik observasi sebagai teknik utama penelitian, sedangkan sebagai pelengkap
penelitian menggunakan teknik wawancara dan teknik dokumentasi. a. Teknik observasi
Dimana dalam penelitian ini dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat situasi lingkungan, sikap dan prilaku dari pengurus dan kader
PKS, baik dilingkup nasional maupun jawa tengah, melalui kunjungan ke sekretariat DPP Pusat, sekretariat fraksi PKS Dewan Perwakilan Rakyat
Republik Indonesia dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah, serta jika memungkinkan ke lokasi kegiatan yang diselenggarakan PKS.
b. Teknik dokumentasi Dimana dalam penelitian ini peneliti memperoleh data dengan cara mencari
dan mengumpulkan bahan-bahan yang ada hubungannya dengan masalah yang diteliti. Data-data tersebut berupa catatan-catatan hasil pengamatan,
dokumen-dokumen sekolah, buku-buku, jurnal, artikel, surat kabar, majalah, situs internet dan lain sebagainya.
c. Teknik Wawancara Untuk melengkapi data penelitian berupa keterangan lisan masih
dibutuhkan metode wawancara atau interview. Dalam penelitian ini data berupa keterangan yang diperoleh dari subyek penelitian yang berasal dari
lingkungan internal organisasi PKS dan lingkungan eksternal. Untuk
lingkungan internal adalah pengurus PKS dengna mempertimbangkan kapasitas dan kedudukannya dalam organisasi PKS sehingga representative
mewakili organisasinya. Sedangkan subyek penelitian dari lingkungan eksternal non PKS adalah pihak-pihak yang memiliki kapasitas dan
kedudukan dalm sebuah lembaga yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan permasalahan yang diteliti.
3. Metode Analisa Data Dari data-data hasil penelitian yang diperoleh dilapangan seperti data hasil
observasi, hasil wawancara dan hasil dokumentasi sepenuhnya akan dianalisa dengan menggunakan teknik analisa deskritif kualitatif, yaitu hasil
analisa tidak disajikan dalam bentuk angka-angka dan bilangan statistik akan tetapi berupa pemaparan atau gambaran mengenai situasi yang di teliti
dalam bentuk uraian- uraian naratif .
F. Sistematika Penulisan